Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
Room of Civil Society Development
…
5 pages
1 file
Pengabdian kepada masyarakat ini berfokus pada pembinaan kewirausahaan bagi perempuan di Kota Tasikmalaya dalam bentuk kegiatan pengabdian berupa ceramah atau sosialisasi yang pesertanya adalah perempuan usia produktif yang mewakili dari masing-masing kecamatan di Kota Tasikmalaya. Adapun pemilihan Kota Tasikmalaya sebagai lokasi pengabdian kepada masyarakat dikarenakan masih memiliki jumlah perempuan dengan usia produktif serta besarnya peluang usaha mikro. Sehingga diperlukan satu program kegiatan berupa pembinaan kewirausahaan bagi perempuan di Kota Tasikmalaya. Pelaksanaan kegiatan pembinaan kewirausahaan bagi perempuan ini mendapatkan respon positif. Namun meskipun demikian perlu adanya kegiatan pengabdian kepada masyarakat lanjutan berupa kegiatan pemenuhan atau pemberian maupun pinjaman modal awal untuk berwirausaha.
2020
Perempuan sudah banyak menjadi entrepreneur dan sudah mencapai sekitar 60% dari 4,9 juta entrepreneur di Indonesia dengan berbagai alasan namun terdapat beberapa motivasi lainnya. Tujuan dilakukan enelitian ini adalah untuk mengetahui dinamika motivasi entrepreneur pada perempuan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan menggunakan pendekatan fenomenologis melalui observasi dan wawancara. criteria informan penelitian ini adalah perempuan yang berwirausaha. hasil penelitian ini menunjukkan bahwa motivasi entrepreneur pada perempuan mencakup motivasi dari dalam diri yang mencakup keinginan untuk mandiri, keinginan untuk berkuasa, gigih dan mampu melewati tantanga, ingin menciptakan lapangan pekerjaan, ingin berada dekat dengan orang tua dan lingkungan yang mencakup dukungan keluarga, dukungan suami, serta peluang usaha
2015
Telah dilakukan penelitian tentang kewirausahaan. Penelitian ini bertujuan menerapkan model pelatihan kewirausahaan bagi perempuan pengangguran. Penelitian dilakukan pada tanggal 11 Juni 2015, di Kecamatan Karang Tengah Kabupaten Demak, dengan 20 peserta. Model pelatihan yang digunakan adalah pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning/PBL), dengan data evaluasi sikap spiritual, sikap sosial, dan keterampilan pelatihan, yang semuanya dalam katagori baik. Kesimpulannya adalah, model pelatihan kewirausahaan yang tepat untuk perempuan pengangguran yaitu Problem Based Learning (PBL) ini bisa dilanjutkan untuk pelatihan kewirausahaan selanjutnya. Kata kunci : Perempuan Pengangguran, PBL
2023
The involvement of women in empowerment activities is closely related to the ability to improve the economic condition of the family. Innovative activities allow them to learn various skills to earn income and expand their network, because they are connected to opportunities and innovation. This service activity was carried out in the Tumappua Village, Pangkajene District, Pangkep Regency. The method used is a women's empowerment workshop in entrepreneurship. The result of this community service activity is the increased ability and skills of women in entrepreneurship
2019
Pengembangan kewirausahaan berbasis industri kreatif bagi wanita jamaah majelis taklim (MT) di desa Kepek dilaksanakan dengan metode PAR (Participation Action Research) yang bertujuan mendorong pikiran kreatifitas bertekanan pada pertanyaan dan bimbingan yang berorientasi pada peserta. Pengembangan kewirausahaan bagi jamaah wanita MT di desa Kepek Gunung Kidul, bisa tercapai secara baik. Diantaranya adalah; Perlu ada tindak lanjut dalam rangkaian pendampingan serta peningkatan keterampilan, baik yang bersifat utama maupun pendukung usaha. Potensi kearifan lokal yang baik bisa dikonversi dalam bentuk nilai ekonomi. Pengembangan jaringan pemasaran secara massif perlu dipertimbangkan untuk memberikan dampak ekonomi lebih besar bagi masyarakat sekitar. Pemerintah disarankan untuk mendukung penggalian lebih dalam kearifan ekonomi lokal masyarakat Gunung Kidul dalam pengembangan pendidikan kewirausahaan sehingga mampu memberikan dampak positif secara langsung bagi warganya. Kata kunci: industry kreatif, majelis taklim, kewirausahaan, pengembangan
COMVICE: Journal Of Community Service
Para wanita di Desa Jatijajar dihadapkan pada masalah yang kontradiktif yaitu tuntutan pemenuhan ekonomi namun kemampuan dan kecakapan yang dimiliki masih rendah. Prioritas utama dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) ini adalah upaya meningkatkan kualitas hidup wanita yang dilakukan dalam program pemberdayaan wanita melalui pelatihan enterpreneurship pada kelompok wanita melalui pemanfaatan potensi alam setempat yang ada di lingkungan. Kegiatan PKM ini dilakukan secara intensif yaitu berupa pelaksanaan workshop serta pendampingan mencakup straegi bisnis, keuangan, pemasaran sampai dengan pengajuan Nomor Ijin berusaha dan Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah Tangga (SPP-PIRT). Mitra kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah kelompok Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga Desa Jatijajar.Hasil akhir kegiatan ini yaitu dapat meningkatkan pengetahuan dan kemampuan entrepreneurship wanita di desa Jatijajar dari 45% meningkat menjadi 85%.
Prosiding Seminar Nasional, 2014
In the end of this Research first aims to find entrepreneurship training model for unemployment women in Demak regency. Model can be used as a reference for implementation of the training program entrepreneurship in various institutions formal and informal programs. Also useful for program management entrepreneurship training. To achieve that goal, used model design, which was adopted from the model research and development (The R & D model of Plomp, 1997).This research started with the preliminary investigation research and design (first year) activities in the or introduction to know the issues appears on the field is related to entrepreneurship training for women unemployment done so far, whether that will be done by formal and informal programs. First year research will be arranged initial design entrepreneurship training model for women unemployment and equipment and the handbook of these organizations program Implementation services for women unemployment. Next, in the final test, evaluation and revision (next year) activities in initial design entrepreneurship training developed by doing testing to get a model evaluation entrepreneurship training for women unemployment. Based on data collected from almost all respondents had followed training programs or entrepreneurial skills that comes from the state budget, but it has not been able to create new entrepreneurs. This was attributed to the organizer programs that did not include cargo supporting order entrepreneurship in the curriculum program that they were to perform. Entrepreneurship training model that developed in this research on some parts: 1) system of selection participants, 2) material and training method, 3) apprenticeship, 4) capital management, 5) mentoring for business, 6) evaluation and a report. Training materials on technical skills resource potential in accordance with local and interest entrepreneur, and entrepreneurial order that able to grow and develop the attitude entrepreneurship. The implementation of the training entrepreneurship use methods based on the main problem based learning (PBL).
INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian
Pemberdayaan Perempuan Dalam Meningkatan Kewirausahaan Usaha Mandiri adalah bentuk layanan program untuk melestarikan keaksaraan dengan memberdayakan masyarakat perempuan melalui kewirausahaan. tujuan utama dari program ini adalah meningkatkan keberdayaan perempuan buta aksara usia 15-59 tahun, melalui peningkatan pengetahuan, keterampilan, sikap dan berusaha secara mandiri. Dalam hal ini masyarakat di berikan keterampilan guna untuk mengembangkan potensi sumber daya manusia yang ada sehingga masyarakat menjadi berdaya. Pemberdayaan perempuan melalui program Keaksaraan Usaha Mandiri dalam proses kegiatan pembelajarannya menekankan pada pendidikan keterampilan yang berpeluang menjadi suatu bidang usaha yang sesuai dengan minat dan potensi yang dimiliki oleh warga perempuan.
Dinamika Dimensi Sosial-Ekonomi: Merespon Krisis Covid-19, 2021
Wirausaha perempuan banyak bermunculan di masa pandemi Covid-19. Para perempuan yang merupakan ibu rumah tangga ini turut membantu ekonomi rumah tangga melalui usaha rumahan. Usaha rumahan yang dilakoni, mulai dari usaha kuliner, marketing herbal, sampai hantaran pengantin dilakoni para ibu rumah tangga. Agar usaha tersebut dapat berjalan dengan baik, diperlukan program penguatan kepada wirausaha perempuan. Melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat, peneliti memberikan pelatihan kepada tiga puluh wirausaha perempuan di daerah kecamatan Johar Baru Jakarta Pusat. Wirausaha perempuan tersebut berada di bawah naungan Yayasan Senyum Ibu Indonesia dan bekerja sama dengan Pokja II PKK Kecamatan Johar Baru. Tujuan dari kegiatan ini adalah melakukan penguatan pada kapabilitas wirausaha perempuan pada pandemi covid-19 di Kecamatan Johar Baru Jakarta Pusat. Metode pelatihan yang diberikan adalah metode ceramah, pendampingan dan konsultasi seputar marketing komunikasi melalui media sosial. Hasil dari kegiatan ini adalah metode penguatan yang dapat menguatkan kapabilitas wirausaha perempuan pada pandemi covid-19 adalah dengan metode pendampingan kepada kelompok wirausaha perempuan dan didukung dengan program yang terencana dan terarah dari pemerintah daerah yang dapat meningkatkan daya beli dari masyarakat.
ABDIMASKU : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT, 2020
Laporan mengenai rendahnya keterlibatan perempuan dalam partisipasi ekonomi di Indonesia mendorong Aisyiah, Organisasi sosial kemayarakatan di kabupaten Semarang mengembangkan sekolah kewirausahaan. Sekolah ini dimaksudkan untuk memfasilitasi para perempuan yang memiliki minat menjalankan usaha. sebagai langkah pertama, organisasi ini telah melakukan pelatihan dengan topik “Pemberdayaan Perempuan Melalui Sekolah Kewirausahaan” pelatihan ini diikuti oleh 35 orang peserta. Materi yang diberikan meliputu: Pentingnya peran perempuan dalam ekonomi keluarga, Kewirausahaan dan Pengenalan media sosial. Berdasarkan hasil evaluasi menunjukan bahwa para peserta merasakan manfaat dari pelatihan ini sehingga membangkitkan semangat untuk terus meningkatkan peran dalam ekonomi keluarga melalui berwirausaha
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Penelitian ini mendeskipsikan program pemberdayaan perempuan yang dilakukan oleh Organisasi perempuan muslimah, World Muslimah Fondation melalui kegiatan pendidikan Kewirausahaan Kreatif Terpadu untuk Perempuan, Anak, dan Keluarga yang dilakukan di Pemukiman Kumuh Kampung Muka Jakarta Utara dengan target sasaran pemberdayaannya adalah ibu-ibu dari golongan menengan kebawah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Penelitian ini menggambarkan mengenai proses dari pemberdayaan kepada perempuan melalui tahapan pemberdayaan masyarakat dan juga pemberdayaan yang terintergrasi. Program pemberdayaan perempuan melalui pendidikan kewirausahaan kreatif ini adalah salah satu cara untuk menjadikan ibu-ibu di daerah kampung muka lebih mandiri, mempunyai keterampilan, dan mampu mengembangkan dirinya, keluarganya, serta orang-orang yang ada di sekitarnya.
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
Jurnal Perilaku dan Strategi Bisnis
JIV-Jurnal Ilmiah Visi, 2017
Jurnal Inada: Kajian Perempuan Indonesia di Daerah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar
Community : Pengawas Dinamika Sosial, 2020
Diklat Review : Jurnal manajemen pendidikan dan pelatihan
JIV-Jurnal Ilmiah Visi
Journal of Indonesian Economy and Business, 2015