Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
11 pages
1 file
Puji syukur kehadirat Allah SWT Yang Maha Kuasa karena telah memberikan kesempatan pada penulis untuk menyelesaikan makalah ini. Atas rahmat dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul Relasi agama dan lingkungan,manusia dan lingkungan hidup serta peran agama dalam pelestariaan lingkungan. Makalah ini disusun guna memenuhi tugas Bp. Nur Khamid, M. Hum. pada bidang studi Fenomenologi Agama semester 6 di Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga. Selain itu, kami juga berharap agar makalah ini dapat menambah wawasan bagi pembaca tentang Fungi Agama dalam Kehidupan Manusia dan Unsur-unsur Agama serta Urgensi Agama bagi Manusia. Kami mengucapkan banyak terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Bpk. Nur Khamid, M. Hum. selaku dosen mata kuliah Fenomenologi Agama semester 6. Tugas yang telah diberikan ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan terkait bidang yang kami tekunin. Kami juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu proses penyusunan makalah ini. Kami menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan kami terima demi kesempurnaan makalah ini.
Agama merupakan suatu fenomena yang selalu hadir dalam sejarah umat manusia, bahkan dapat dikatakan bahwa sejak manusia ada, fenomena agama telah hadir. Agama adalah suatu sistem kepercayaan kepada Tuhan yang dianut oleh sekelompok manusia dengan selalu mengadakan interaksi dengan-Nya. Sebagai apa yang dipercayai, agama memiliki peranan penting dalam hidup dan kehidupan umat manusia baik secara pribadi maupun kelompok. Selain itu, secara umum agama memiliki fungsi sebagai jalan penuntun penganutnya untuk mencapai ketenangan hidup dan kebahagiaan di dunia maupun di kehidupan kelak. Namun ada beberapa fungsi agama yang berbeda-beda. Tujuan dari pembahasan ini adalah untuk lebih mengetahui apa saja fungsi agama dalam kehidupan umat manusia.
Prodi S2 Studi Agama-Agama UIN Sunan Gunung Djati Bandung, 2020
Buku ini bertujuan untuk memberikan dasar-dasar pengetahuan pada mahasiswa tentang isu-isu dalam Sosiologi Agama. Untuk tujuan tersebut pembahasan mengenai bentukbentuk elementer dari agama di antara yang dibahas pada awal buku ini. Kemudian buku ini pun menggali perdebatan dalam pengetahuan keagamaan dari perspektif sosial. Di dalam isu agama dan masyarakat itu banyak hal yang mesti dibahas, sehingga banyak teori sosial yang dibicarakan buku ini. Terakhir, penerapan Sosiologi Agama pada konteks Indonesia dipertunjukkan buku ini sebagai ciri khas dari buku ini.
Agama dan manusia adalah dua hal yang saling mengandaikan. Jika bagi Martin Heidegger (1889-1976) penanda dari eksistensi da-sein (manusia) adalah sorge (keterlibatan) terhadap dunianya, maka manusia dengan agama yang dianutnya adalah manusia yang senantiasa terlibat dengan dunianya.
Secara operasional, psikologi agama dapat didefinisikan sebagai: "Cabang psikologi yang meneliti dan mempelajari tingkah laku manusia dalam hubungan dengan pengaruh keyakinan terhadap agama yang dianutnya serta dalam kaitannya dengan perkembangan usia masing-masing. Upaya tersebut dilakukan melalui pendekatan psikologi, jadi merupakan kajian empiris".
Tuti Marlina 14760006 PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG 2014 2 3 KATA PENGANTAR Segala puji bagi Allah yang telah melimpahkan hidayah serta karunia-Nya sehingga makalah ini dapat terselesaikan dengan lancar. Shalawat serta salam semoga terlimpahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW yang telah menuntun kita menuju ajaran penuh berkah yakni Agama Islam. Pada kesempatan kali ini, penulis akan menyusun makalah untuk memenuhi tugas matakuliah Studi Integrasi Islam dan Sains yang dibimbing oleh Dr. H. Ahmad Khudori Saleh, M.Ag. penulis berharap makalah ini dapat menambah pengetahuan kita tentang rasionalisme serta mendapatkan barakah dari ilmu yang kita dapatkan. Serta tidak lupa ucapan terima kasih yang sebesarbesarnya kepada Dosen pembimbing dan semua pihak yang terlibat dalam penulisan makalah ini. Semoga amal baik kita mendapat balasan dari-Nya.
The scientific study of religion can be traced to the 19 th century and the early of 20 th century, which was influenced by rennaissance. The objectives of scientific religion was to give an objective description, especially to the western people, of various aspects of religious life in this world. Most of the made some comparition and demonstrated the superiority of western culture and religion compared with those of other parts of the world.
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
Universitas Airlangga, 2014