Papers by Marcelino Oktaviansyah

JURNAL MEDIA INFORMATIKA BUDIDARMA
Disorders of the eye become a disease that is often experienced. There is a new symptom model fou... more Disorders of the eye become a disease that is often experienced. There is a new symptom model found, causing confusion that occurs. Diseases of the eye often attack humans, especially in the current era of digital technology, because they spend more time staring at cell phone or computer screens. So the application of this expert system is made to provide solutions for the community to diagnose the symptoms that are often experienced. In making this application, the forward chaining method and certainty factor are used in the application built and comparison with the combined forward chaining and naive Bayes method. The test is carried out by testing 40 data samples based on existing symptoms, carried out by the system and also manually to see the accuracy of the values given. The results given are that there is a fairly high level of certainty in the diagnosis of hypermetropia with a certainty value of 88.43% and the smallest certainty value in the diagnosis of presbyopia with a va...

Manajemen olahraga, 2021
Penjas merupakan wahana pendidikan yang memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk mempelajari ha... more Penjas merupakan wahana pendidikan yang memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk mempelajari hal-hal yang penting. Oleh karena itu pelajaran pnjas tidak kalah penting dibandingkan dengan pelajaran yang lainnya. Namun demikian tidak semua guru meenyadari hal tersebut, sehingga banyak anggapan bahwa penjas boleh dilaksanakan secara serampangan. Hal ini tercermin daari berbagai gambaran negative tentang pelajaran penjas, mulai dari kelemahan proses yang menetap, misalnya membiarkan anak bermain sendiri hingga rendahnya mutu hasil pembelajaran seperti kebugaran jasmani yang rendah. Oleh karena itu diperlukan manajemen dalam pelaksanaan pembelajaran penjaskes sehingga lebih terarah. Melalui penjas yang diarahkan dengan baik anak-anak akan mengembangkan keterampilan yang berguna bagi pengisian waktu senggang, terlibat dalam aktivitas yang kondusif untuk mengembangkan hidup sehat, berkembang secara social yang menyumbang pada kesehatan fisik dan mentalnya. Meskipun penjas menawarkan kepada anak untuk bergembira, tidaklah tepat untuk mengatakan penjas diselenggarakan semata-mata agar anak gembira dan bersenang-senang. B. Masalah Berdasarkan latar belakang di atas maka masalah dalam makalah ini adalah : 1. Masalah manajemen dalam pendidikan jasmani 2. Masalah manajemen dalam olahraga C. Tujuan Berdasarkan masalah diatas maka tujuan dari pembuatan makalah ini adalah : 1. Untuk memecahkan masalah manajemen dalam penjas 2. Untuk memecahkan masalah manajemen dalam olahraga D. Manfaat 1. Untuk menambah pengetahuan sehingga dapat diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat 2. Sebagai bahan pembelajaran BAB II PEMBAHASAN A. Masalah Manajemen Dalam Penjas dan Pemecahannya Status penjas di lembaga pendidikan formal memang masih memerlukan pemberdayaan dalam pengertian bidang studi yang menjadi wahana pendidikan itu harus dikembangkan. Sementara ini semua insane pendidikan menyadari status penjas yang masih dianggap sebagai pelengkap bagi bidang studi lainnya. Suara keluhan guru penjas tidak henti-hentinya mereka mengemukakan dalam berbagai kesempatan, namun pemecahan masalahnya tidak kunjung tuntas. Persoalan tersebut terkait langsung dengan tataran atas pada tingkat kebijakan, bahwa bidang studi penjas belum menjadi prioritas. Hal ini tidak lepas dari kebijakan nasional pendidikan yang selama ini masih memberikan proritas pada bidang studi IPA, dihubungkan dengan upaya bangsa Indonesia untuk memajukan bidang iptek. Nasib bidang studi kelompok IPS tidak begitu jauh dengan bidang studi penjaskes. Walaupun kita insan penjas

industri olahraga, 2021
A. INDUSTRY OLAHRAGA industri olahraga adalah "setiap produk, barang, servis, tempat, orang-orang... more A. INDUSTRY OLAHRAGA industri olahraga adalah "setiap produk, barang, servis, tempat, orang-orang dengan pemikiran yang ditawarkan pada public berkaitan dengan olahraga. Dikutip dari pernyataan Nuryadi (2010: 10); Sport Industry adalah sebuah industri yang menciptakan nilai tambah dengan memproduksi dan menyediakan olahraga yang berkaitan dengan peralatan dan layanan. Sport marketing adalah penerapan spesifik prinsip dan proses pemasaran kepada produk olahraga dan untuk memasarkan produk nirlaba olahraga melalui asosiasi dengan olahraga. Jika kita mengamati profil usaha industri olahraga di Indonesia, mereka dalam operasionalnya menghadapi masalah pokok: 1. Masalah permodalan. Untuk masalah modal para pengusaha dalam menjalankan usahanya belum mengenal dan memanfaatkan lembaga perbankan. Selain itu para pengusaha industri olahraga (kecil) sulit untuk memperoleh kredit dari bank swasta. 2. Lemah dalam memperoleh peluang pasar dan memperbesar pangsa pasar. Umumnya usaha industri olahraga memperoleh pasar dengan cara-cara pasif. Mereka mengandalkan kekuatan promosipersonel selling yaitu komunikasi antar personal. 3. Keterbatasan pemanfaatan dan penguasaan teknologi. Hal ini disebabkankarena lemahnya sumber daya manusiadalam menyerap ilmu pengetahuan dan teknologi. 4. Masalah strategi pemasaran produk merupakan salah satu kendala besar bagi industri olahraga yang kecil untuk masuk pasar bebas. Seringkali pemasaran produk industri olahraga kecil harus melalui mata rantai. 5. Lemah dalam jaringan usaha dan kerja sama usaha. 6. Kelemahan dalam mentalitas usaha dan kewirausahaan. Umumnya industry olahraga yang masih kecil sedikit sekali yang memiliki kreatifitas dan inovasi, kemandirian dan semangat untuk maju. Kondisi industri olahraga yang masih kecil sebagaimana disebutkan di atas tentu saja sangat bertentangan dengan tuntutan arus pasar bebas. Pasar bebas menuntut bisnis olahraga sekalipun kecil haruslah tangguh, mandiri, dinamis, efisien, dan mampu membeikan produk yang berkualitas dan pelayanan yang memuaskan. Untuk memperbaiki profil industri olahraga Indonesia dengan berbagai masalah dan kelemahannya tersebut maka sangat dibutuhkan proses pemberdayaanusaha industri olahraga. Pemberdayaan tersebut haruslah menyentuh langsung pada keenam kelemahan diatas. Industri olahraga memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
Tahap perakitan komputer, 2021
Tahapan perakitan komputer : I. Persiapan : menyiapkan kompenen serta peralatan yang diperlukan u... more Tahapan perakitan komputer : I. Persiapan : menyiapkan kompenen serta peralatan yang diperlukan untuk merakit komputer. Adapun tahapan persiapan merakit komputer sebagai berikut : • Menyiapkan komponen-komponen perangkat keras, cek dahulu semua komponen jangan sampai salah spesifikasi • Buku manual perakitan, sebagai bahan referensi pemasangan / instalasi komponen perakitan komputer • Peralatan yang digunakan merakit komputer, seperti obeng(minus dan plus), short circuit, tang, • Driver CD, karena tanpa driver sebuah perangkat keras tidak dapat difungsikan II. Proses perakitan komputer : memiliki tahap seperti dibawah ini • Pasang Jumper Mainboard Jumper adalah komponen kecil yang diletakkan pada mainboard sebagai pengatur CPU dan tegangan yang masuk pada mainboard, maka dari itu harus teliti • Pasang Processor MARCELINO OKTAVIANSYAH (183112700650137)
Marcelino Okta, 2021
Sebelum mengupload sebuah website di localhost ke hosting tentu ada beberapa hal yang harus disia... more Sebelum mengupload sebuah website di localhost ke hosting tentu ada beberapa hal yang harus disiapkan. Apa saja yang dibutuhkan?

PENGERTIAN BISNIS DAN HAL YANG TERDAPAT PADA BISNIS, 2019
Marcelino Oktaviansyah
183112700650137
Pengantar Sistem Informasi Bisnis
Berikan 1 contoh siste... more Marcelino Oktaviansyah
183112700650137
Pengantar Sistem Informasi Bisnis
Berikan 1 contoh sistem informasi bisnis
• Sistem Manufaktur dan Produksi
Sistem ini bertangung jawab untuk benar-benar memproduksi barang dan jasa perusahaan. Sistem manufaktur dan produksi berhubungan dengan perencanaan, pengembangan, dan pemeliharaan fasilitas produksi, penetapan sasaran produksi, pengadaan penyimpanan, dan ketersediaan bahan produksi.
Buatlah analisis tentang :
1. Konsep Dasar
Terdiri dari konsep dasar keprilakuan, teknis, bisnis, dan manajerial mengenai berbagai komponen dan peran sistem informasi. Digunakan untuk mengembakan aplikasi bisnis teknelogi informasi, berikut adalah contohnya ialah :
• Teknologi : Misalnya pada peranan jaringan computer dalam melakukan pemrosesan informasi, baik melalui
Hardware, software manajemen data, maupun teknologi telekomunikasi jaringan.
• Aplikasi : Penggunaan aplikasi bisnis dan perdagangan elektronik (e-commerce) melibatkan sistem informasi yang saling berhubungan satu-sama lain.
• Pengembangan : Mengembangkan berbagai cara untuk menggunakan teknologi informasi dalam bisnis, meliputi pendesainan komponen-komponen dasar sistem informasi.
• Manajemen : Mengelola teknologi informasi memiliki penekanan pada kualitas, nilai bisnis yang strategis, dan keamanan sistem informasi organisasi.
2. Teknelogi Informasi(Hardware, Software, Jaringan, Manajemen data, Tek. Berbasis internet)
Dengan teknelogi informasi dapat menjalankan kegiatan keseharian yaitu :
• Privasi Data : Dikenal dengan Cybersecurity yaitu faktor penting yang dapat digunakan mengurangi jumlah kejadian penyadapan jaringan komputer pada bisnis
• Perangkat Umum dan Jaringan : contohnya ialah smartphone dapat berhubungan dengan benda-benda sekitar rumah, dan mengakses internet
• Cloud Computing : digunakan untuk menjalankan program diberbagai komputer dengan waktu yang bersamaan
• Wearable Technology : dikenal dengan Wearable Display dalam bentuk gelang, atau jam tangan bisa digunakan untuk memeriksa kesehatan, detak jantung, kadar kolesterol
• Business Analytics : Merupakan kombinasi dari berbagai cara, teknologi, dan alat yang digunakan untuk mengeksplorasi berbagai data perusahaan untuk mendapatkan suatu panduan yang bisa memaksimalkan proses bisnis. Contohnya ialah Big Data.
3. Aplikasi Bisnis
Penggunaan untuk operasi, manajemen, dan kompetitif bisnis, adapun aplikasi bisnis untuk kerja kolaborasi adalah :
• Zoho project : Management Tools untuk membantu melakukan aktifitas kolaborasi kerja
• Wrike : Aplikasi untuk berbagai proyek dan menjalin hubungan multi arah
• Liquid Planner : aplikasi untuk memfasilitasi sistem manajemen, perencanaan kerja, pengawasan kerja dalam proses dan membantu pekerja dengan beberapa aturan yang sudah diatur oleh kita.
4. Proses Pengembangan
Para pembisnis dan ahli informasi mengembangkan, merencanakan, dan merancangkan kedepan sistem informasi bisnis apa yang dapat dirancang untuk memenuhi peluang bisnis
5. Tantangan Manajemen
Tantangan untuk mengelola teknelogi informasi secara efektif dan etis pada konsumen, perusahaan, dan komptitas dalam bisnis untuk menciptakan sesuatu produk yang khas.
Jelaskan Sumber Daya Sistem Informasi Bisnis :
Sumber Daya Sistem Informasi Bisnis adalah subsistem-subsistem pembangunan dalam penggunaan sistem informasi bisnis.
1. Sumber daya manusia.
Dapat dibagi menjadi 2, yaitu :
• User ( pemakai ) : merupakan sumber daya manusia yang menggunakan sistem informasi. Seperti pelanggan, manajer, pemasok, akuntan, dan lain sebagainya.
• Pakar, merupakan sumber daya manusia yang mengembangkan dan mengoperasikan sistem informasi. Seperti sistem analis, pembuat
Software, operator sistem.
2. Sumber Daya Hardware
peralatan fisik ( perangkat keras ) yang digunakan dalam pengeloalan dan pemrosesan sistem informasi.
3. Sumber Daya Software
Dapat dibedakan menjadi 3 bagian, yaitu :
• Software sistem, seperti sistem operasi yang berguna untuk melakukan operasi pada sistem komputer.
• Software aplikasi, yang memprogram berbagai pemrosesan langsung bagi penggunaan tertentu komputer oleh pemakai akhir. Selain itu juga berperan dalam membantu penyelesaian pekerjaan. Contohnya adalah program analisis penjualan dan program penggajian.
• Prosedur, yang mengoperasikan perintah-perintah bagi orang-orang yang akan menggunakan sistem informasi. Contohnya, prosedur entri data dan prosedur pendistribusian cek data.
4. Sumber Daya Data (Database)
Sumber daya yang termasuk deskripsi produk, catatan pelanggan, file kepegawaian, dan data persediaan.
5. Sumber daya jaringan
Sumber daya yang berfungsi untuk media komunikasi, pemroses komunikasi. software untuk akses dan pengendalian jaringan.

PENGERTIAN BISNIS, DAN SISTEM INFORMASI BISNIS, 2019
MARCELINO OKTAVIANSYAH
183112700650137
1)
Pengertian Bisnis menurut para ahli :
• Glos, Steade... more MARCELINO OKTAVIANSYAH
183112700650137
1)
Pengertian Bisnis menurut para ahli :
• Glos, Steade dan Lowry
Bisnis merupakan sekumpulan aktifitas yang dilakukan untuk menciptakan dengan cara mengembangkan dan mentransformasikan berbagai sember daya menjadi barang atau jasa yang diinginkan konsumen.
• Mahmud Machfoed
Bisnis adalah usaha perdagangan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang terorganisasi untuk mendapatkan laba dengan memproduksi dan menjual barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan konsumen.
Pengertian Bisnis secara Universal :
Bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba.
Tujuh aturan e-business dalam bisnis :
Komunikasi: adanya fasilitas dan media yang memungkinkan terjadinya pertukaran informasi, layanan, transaksi elektronik. Contoh: penjual memasang produk yang dijual di sosial media dan e-commerce seperti; instagram, whatsapp, shoppe, sorabel. Kemudian calon pembeli melihat produk yang dipasang oleh penjual pada sosial media maupun e-commerce dan terjadi relasi komunikasi antara pembeli dan penjual atas barang yang akan di beli, jika ketersediaan barang kosong pembeli mencari produk yang lainnya, dan jika ketersediaan barang tersebut ada, dan cocok apa yang ingin dibeli oleh pembeli lalu di pesan oleh pembeli tersebut.dibayarlah produk yang dibeli dan konfirmasi ke penjual, bahwa produk sudah dibayar.
Komersial :adanya sistem yang melaksanakan transaksi online mulai dari promosi barang, pemesanan barang, pembayaran dan pengiriman barang. Contoh : Pelanggan melihat dari website jenis barang, spesifikasi dan harga barang, untuk pemesanan dilihat dari stok barang yang ada,untuk pembayaran sistem shopping online harus terhubung dengan otorisasi pembayaran (Bank, dan otoritas pembayaran lain)
Proses Bisnis :Pelaku e-Business yang ingin melalukan transaksi elektronik dan mendapatkan manfaat semaksimal mungkin dari e-Business melakukan optimalisasi proses bisnis internal dengan memanfaatkan teknologi informasi agar informasi, transaksi, maupun lama pengiriman barang menjadi dipersingkat, biaya transaksi menjadi lebih ekonomis jika dibandingkan dengan perdagangan yang dilakukan secara tradisional. Contoh: penjual memasang produk yang dijual di sosial media dan e-commerce seperti; facebook, bukalapak, lazada.Kemudian calon pembeli melihat produk yang dipasang oleh penjual pada sosial media maupun e-commerce dan terjadi relasi komunikasi antara pembeli dan penjual atas barang yang akan di beli, jika ketersediaan barang kosong pembeli mencari produk yang lainnya, dan jika ketersediaan barang tersebut ada, dan cocok apa yang ingin dibeli oleh pembeli lalu di pesan oleh pembeli tersebut. Kemudian penjual mengemaskan dan mengirim produk yang dipesan sesuai alamat pembeli,dan pembeli menunggu barang tiba, jika produk sudah tiba dan diterima oleh pembeli dikonfirmasikanlah pembeli produk itu kepada penjual.
Layanan: Setiap institusi yang menjadi pelaku e-Business, penggunaan teknologi informasi dan internet menjadikan layanan ke customer menjadi lebih baik, lebih ekonomis, dan lebih terjangkau. Contoh: calon pembeli melihat produk yang dipasang oleh penjual pada sosial media maupun e-commerce dan terjadi relasi komunikasi antara pembeli dan penjual atas barang yang akan di beli, jika ketersediaan barang kosong pembeli mencari produk yang lainnya, dan jika ketersediaan barang tersebut ada, dan cocok apa yang ingin dibeli oleh pembeli lalu di pesan oleh pembeli dan bibayar produk yang telah dibeli.
Learning: Untuk meningkatkan kesadaran diantara pengguna maupun pelaku e-Business, proses edukasi sangat penting agar semakin banyak anggota masyarakat yang menyadari manfaat dan kelebihan dari transaksi online. Contoh: dipaparkan cara pemasaran online dan dampak pemesanan secara formal maupun informal, formal; dosen ataupun guru menjelaskan cara pemasaran bisnis online kepada siswanya dikelas. Informal; pihak e-commerce menjelaskan bagaimana cara memesan dan memasarkan barang kepada masyarakat dengan iklan di TV, banner, dan pekerja e-commerce tersebut.
Kolaborasi :adanya kerjasama dengan pihak lain pada setiap transaksi yang terjadi. Contoh : Jika terjadi kejanggalan saat transaksi seperti; harga yang terlalu murah yang dipasarkan oleh penjual, produk yang diterima tidak sesuai keinginan, dan produk yang tak kunjung datang. Pembeli melaporkan transaksi online tersebut kepada customer service e-commerce, call centre e-commerce, bahkan pihak yang berwajib seperti polisi.
Komunitas : Dalam dunia maya komunitas merupakan salah satu indikator untuk mengukur aktifitas pengguna. Contoh : pembeli melakukan transaksi pembelian barang di sosial media ataupun e-commerce seperti; instagram, facebook, tokopedia, shoppe, bukalapak.
2) Contoh organisasi yang menjalankan 4 fungsi manajemen
PT. PERTAMINA (Persero) sebuah BUMN yang bertugas mengelola penambangan minyak dan gas bumi di Indonesia.
Penjelasan dari :
Planning (Fungsi Perencanaan)
Planning adalah bagaimana perusahaan menetapkan tujuan yang diinginkan dan kemudian menyusun rencana strategi bagaimana cara untuk mencapai tujuan tersebut.
Manajer berfungsi perencanaan harus mengkaji dan mengevaluasi berbagai rencana alternatif sebelum memutuskan karena ini adalah langkah awal yang bisa berpengaruh secara total dalam perusahaan kedepannya.Fungsi fungsi manajemen yang lain tidak akan bisa berjalan dengan baik tanpa adanya perencanaan yang matang.
Ada beberapa aktivitas dalam fungsi perencanaan :
• Menetapkan arah tujuan dan target bisnis
• Menyusun strategi untuk mencapai tujuan tersebut
• Menentukan sumber daya yang dibutuhkan
• Menetapkan standar kesuksesan dalam upaya mencapai tujuan
Perencanaan yang baik selayaknya memenuhi beberapa syarat syarat berikut :
• Mempunyai tujuan yang jelas
• Sederhana, tidak terlalu sulit dalam menjalankannya
• Fleksibel, bisa berubah mengikuti perkembangan yang terjadi
Manfaat dari adanya fungsi perencanaan, diantaranya :
• Bisa membuat pelaksanaan tugas jadi tepat dan kegiatan pada tiap-tiap unit akan lebih terorganisir kearah tujuan yang sama
• Dapat menghindari kesalahan yang mungkin akan terjadi
• Memudahkan pengawasan
• Menjadi pedoman dasar di dalam menjalankan kegiatan
Organizing and Staffing(Fungsi Pengorganisasian dan Penstaff)
Organizing and staffing adalah pengaturan sumber daya manusia dan sumber daya fisik yang dimiliki agar bisa menjalankan rencana-rencana yang sudah diputuskan untuk mencapai tujuan yang diinginkan.Fungsi pengorganisasian mengelompokkan semua orang, alat, tugas dan wewenang yang ada dijadikan satu kesatuan yang kemudian digerakkan melaksanakan apa yang sudah direncanakan sebelumnya.
Kegiatan Organizing:
• Menetapkan struktur perusahaan yang menunjukkan adanya garis kewenangan dan tanggung jawab
• Merekrut, menyeleksi, dan melakukan pelatihan serta pengembangan tenaga kerja
• Menempatkan tenaga kerja pada posisi yang pas dan paling tepat.
Unsur Unsur Organizing:
• Sekelompok orang yang diarahkan untuk bekerja sama
• Melakukan kegiatan yang sudah ditetapkan
• Kegiatan yang diarahkan untuk mencapai tujuan
Manfaat Organizing:
• Pembagian tugas-tugas bisa sesuai dengan kondisi perusahaan
• Menciptakan spesialisasi saat menjalankan tugas
• Personil dalam perusahaan mengetahui tugas apa yang akan dijalankan.
Fungsi Organizing:
• Pendelegasian wewenang dari manajemen puncak kepada manajemen pelaksana.
• Adanya pembagian tugas yang jelas.
• Mempunyai manajer puncak yang profesional untuk bisa mengkoordinasikan semua kegiatan yang dilakukan.
Directing (Fungsi Pengarahan)
Directing alias fungsi pengarahan adalah upaya untuk menciptakan suasana kerja dinamis, sehat agar kinerjanya lebih efektif dan efisien.
Kegiatan pada fungsi pengarahan :
• Membimbing dan memberi motivasi kepada pekerja supaya bisa bekerja secara efektif dan efisien
• Memberi tugas serta penjelasan secara rutin tentang pekerjaan
• Menjelaskan semua kebijakan yang sudah ditetapkan
Controlling (Fungsi Pengendalian / Pengawasan)
fungsi pengendalian adalah upaya untuk menilai suatu kinerja yang berpatokan kepada standar yang telah dibuat, juga melakukan perbaikan apabila memang dibutuhkan.
Kegiatan pada fungsi pengendalian misalnya:
• Mengevaluasi keberhasilan dan target dengan cara mengikuti standar indikator yang sudah ditetapkan
• Melakukan klarifikasi dan koreksi terhadap penyimpangan yang ditemukan
• Memberi alternatif solusi yang mungkin bisa mengatasi masalah yang terjadi.
3) Contoh organisasi yang menjalankan 5 hal berkaitan dibawah
PT Tokopedia merupakan perusahaan teknologi Indonesia dengan misi mencapai pemerataan ekonomi secara digital.
Penjelasan dari :
a. Pengorganisasiaan:
Pengorganisasian adalah langkah untukmenetapkan, menggolongkan dan mengatur berbagai macam kegiatan, menetapkan tugastugas pokok, wewenang dan pendelegasian wewenang oleh pimpinan kepada staf dalam rangka mencapai tujuan organisasi.Istilah pengorganisasian mempunyai berbagai macam pengertian, yaitu :
• Cara manajemen merancang struktur formal untuk penggunaan yang paling efektif sumber daya- sumberdaya keuangan phisik,bahan baku,dan tenaga kerja organisasi.
• Bagaimana organisasi mengelompokkan kegiatan-kegiatannya ,dimana setiap pengelompokan diikuti dengan penugasan seorang manajer yang diberi wewenang untuk mengawasi anggota-anggota kelompok.
• Hubungan antara fungsi-fungsi, jabatan-jabatan,tugas-tugas dan para karyawan.
aspek-aspek penting organisasi dan proses pengorganisasian yaitu :
• Pembagian kerja
• Departementalisasi(atau sering disebut dengan istilah departementasi)
• Bagan organisai formal
• Rantai perintah dan kesatuan perintah
• Tingkat-tingkat hirarki manajemen
• Saluran komunikasi
• Pengguna komite
• Rentang manajemen dan kelompok-kelompok informal yang dapat dihindarkan.
b. Penyusunan Personalia :
cara menghitung bubble sort, exchange sort, insertion sort, 2019
CODE BUBBLE SORT, EXCHANGE SORT, INSERTION SORT, SELECTION SORT, 2019
code indonesia dengan array, 2019
contoh implementasi dari Artificial Inteligence, kemudian anda analisa kelebihan dan kekurangannya., 2019
statistika modus, median, kuartil, desil, 2019
SOAL DAN PEMBAHASAN MODUS,MEDIAN,DESIL,KUARTIL, 2019

Implementasi Nilai-Nilai Pancasila Di Era Digital Pada Generasi Millenial , 2019
Dewasa ini perkembangan kehidupan manusia tidak lepas dari adanya teknologi, termasuk dalam ranah... more Dewasa ini perkembangan kehidupan manusia tidak lepas dari adanya teknologi, termasuk dalam ranah sosial dan pendidikan. Teknologi adalah mencakup segala perangkat yang dapat memudahkan kehidupan manusia. Sebagai bangsa yang merdeka pada abad ke-20 ini, mengharuskan bangsa Indonesia ikut berlomba-lomba dalam membangun dan melakukan proses peningkatan teknologi agar dapat menanggulangi tantangan-tantangan pada masa ini . Selain itu, kehadiran arus globalisasi dan upaya modernisasi negara-negara di dunia juga menyebabkan perkembangan teknologi menjadi suatu tuntutan yang harus dipenuhi oleh badan-badan penyedia perangkat teknologi. Salah satu teknologi yang paling berperan dalam kehidupan manusia adalah internet.
Internet merupakan singkatan dari interconnection networking yaitu jaringan yang menggabungkan beberapa komputer dan terhubung dalam sebuah internet protocol (IP), mecakup secara luas keseluruh dunia . Semenjak kemunculan internet pada tahun 1969 dan kemudian mengalami kemajuan yang sangat pesat pada kisaran tahun 1993/1994, kehadiran internet telah mampu membawa perubahan dalam berbagai aspek kehidupan manusia. Terutama dalam hal kebebasan untuk berkomunikasi dan menyebarkan berbagai informasi kepada seluruh penjuru dunia, tanpa mengenal batas-batas wilayah geografis.
Banyaknya manfaat dan kemudahan yang ditawarkan oleh internet juga berbanding lurus dengan dampak negatif yang dihasilkan. Secara garis besar dampak negatif penggunaan internet adalah pertama semakin berkurangnya sifat sosial manusia, hal ini dikarenakan mereka lebih suka berkomunikasi menggunakan media berbasis internet dari pada bertemu dan bertukar sapa secara langsung. Kedua, pornografi dan tindak kejahatan lainnya marak berseliweran pada beranda-beranda pada hampir setiap web internet dan tanpa filter gambar maupun adegan. Tentu saja ini akan berdampak buruk terhadap perkembangan generasi selanjutnya, dan jika hal ini dibiarkan terus menerus maka generasi-generasi muda Indonesia, terutama generasi milenial yang mana mereka terlahir dan hidup pada jaman teknologi tinggi ini, akan mengalami degradasi sosial dan moral.
Degradasi sosial dan moral yang berkepanjangan sedikit banyak dapat mempengaruhi kelangsungan hidup dan keutuhan bangsa Indonesia di masa depan. Oleh karena itu, penting untuk menanggulangi degradasi moral dan sosial yang ada. Salah satu cara yang dapat
Makalah Sengketa Perbatasan Indonesia-Timor Leste, 2019
1. Sengketa Perbatasan Indonesia – Timor Leste

coding queue & flowchart, 2019
3. CODINGAN :
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
typedef struct
{
int data[100];
... more 3. CODINGAN :
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
typedef struct
{
int data[100];
char data1[100][20];
char data2[100][30];
char data3[100][15];
int depan;
int belakang;
}Queue;
Queue antrian;
Queue no;
Queue nama;
Queue poli;
int pilihan, data, i, j;
char data1[20], data2[30], data3[15];
int isEmpty()
{
if (antrian.belakang==-1)
return 1;
else
return 0;
}
int isFull()
{
if(antrian.belakang==100)
return 1;
else
return 0;
}
void Enqueue(int data, char data1[20], char data2[30], char data3[15])
{
if(isEmpty()==1)
{
antrian.depan=antrian.belakang=0;
nama.depan=nama.belakang=0;
poli.depan=poli.belakang=0;
no.depan=no.belakang=0;
antrian.data[antrian.belakang]=data;
for(i=0;i<20;i++)
{nama.data1[nama.belakang][i]=data1[i];}
for(i=0;i<30;i++)
{poli.data2[poli.belakang][i]=data2[i];}
for(i=0;i<15;i++)
{no.data3[no.belakang][i]=data3[i];}
printf("data anda telah masuk. silahkan menunggu panggilan");
}
else if(isFull()==0)
{
antrian.belakang++;
nama.belakang++;
poli.belakang++;
no.belakang++;
antrian.data[antrian.belakang]=data;
for(i=0;i<20;i++)
{nama.data1[nama.belakang][i]=data1[i];}
for(i=0;i<30;i++)
{poli.data2[poli.belakang][i]=data2[i];}
for(i=0;i<15;i++)
{no.data3[no.belakang][i]=data3[i];}
printf("data anda telah masuk. silahkan menunggu panggilan");
}
}
int Dequeue()
{
if(isEmpty()==0)
{
int i,e ;
char a[20], b[30];
e=antrian.data[antrian.depan];
for(i=0;i<20;i++)
{
a[i]=nama.data1[nama.depan][i];
}
for(i=0;i<30;i++)
{
b[i]=poli.data2[poli.depan][i];
}
for(i=antrian.depan;i<antrian.belakang;i++)
{
antrian.data[i]=antrian.data[i+1];
for(j=0;j<20;j++)
{nama.data1[i][j]=nama.data1[i+1][j];}
for(j=0;j<30;j++)
{poli.data2[i][j]=poli.data2[i+1][j];}
for(j=0;j<15;j++)
{no.data3[i][j]=no.data3[i+1][j];}
}
antrian.belakang--;
nama.belakang--;
poli.belakang--;
no.belakang--;
printf("antrian no %i dengan nama %s silahkan memasuki poli %s !", e, a, b);
return e;
return a[20];
return b[30];
}
else
{
printf("antrian kosong");
}
}
void buat()
{
antrian.depan=antrian.belakang=-1;
nama.depan=nama.belakang=-1;
poli.depan=poli.belakang=-1;
no.depan=no.belakang=-1;
}
int main()
{
int n;
buat();
n=1;
do
{
("cls");
puts("aplikasi antrian rumah sakit");
puts("============================\n");
puts(" menu :");
puts("1. masukkan antrian");
puts("2. panggil antrian");
puts("3. lihat antrian");
puts("4. exit");
printf("silahkan masukkan pilihan (1-4) : "); scanf("%i", &pilihan);
switch(pilihan)
{
case 1 :
printf("no antrian anda adalah %i\n", n);
data=n;
printf("masukkan no. rekam medis anda :"); scanf("%s",&data3);
printf("masukkan nama lengkap anda(gunakan tanda (_) untuk spasi) :"); scanf("%s",&data1);
printf("masukkan poli berobat anda (gunakan tanda (_) untuk spasi):"); scanf("%s",&data2);
Enqueue(data, data1, data2, data3);
n++;
break;
case 2 :
Dequeue();
break;
case 3 :
if(isEmpty()==1)
{
printf("antrian kosong !");
break;
}
puts("no antrian no.reka medis nama lengkap poli berobat");
for(i=antrian.depan;i<=antrian.belakang;i++)
{
printf("%i %s %s %s\n", antrian.data[i], no.data3[i], nama.data1[i], poli.data2[i]);
}
break;
case 4 :
printf("terimakasih atas partisipasinya !!!");
break;
default :
puts("salah tuh pilihannya !!!");
break;
}
getch();
}while(pilihan!=4);
}

codingan binarry tree huruf, 2019
CODE :
//header file
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
#include <stdlib.h>
//pendeklarasian ... more CODE :
//header file
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
#include <stdlib.h>
//pendeklarasian struct sebuah tree awal
struct Node{
char data;
Node *kiri;
Node *kanan;
};
//fungsi untuk menambahkan node baru
void tambah(Node **root, char databaru)
{
//jika root masih kosong
if((*root) == NULL)
{
//pembuatan node baru
Node *baru;
//pengalokasian memori dari node yang telah dibuat
baru = new Node;
//inisialisasi awal node yang baru dibuat
baru->data = databaru;
baru->kiri = NULL;
baru->kanan = NULL;
(*root) = baru;
(*root)->kiri = NULL;
(*root)->kanan = NULL;
printf("Data bertambah!");
}
//jika data yang akan dimasukkan lebih kecil daripada elemen root, maka akan diletakkan di node sebelah kiri.
else if(databaru<(*root)->data)
tambah(&(*root)->kiri, databaru);
//jika data yang akan dimasukkan lebih besar daripada elemen root, maka akan diletakkan di node sebelah kanan
else if(databaru>(*root)->data)
tambah(&(*root)->kanan, databaru);
//jika saat dicek data yang akan dimasukkan memiliki nilai yang sama dengan data pada root
else if(databaru == (*root)->data)
printf("Data sudah ada!");
}
//fungsi yang digunakan untuk mencetak tree secara preOrder
void preOrder(Node *root)
{
if(root != NULL){
printf("%c ", root->data);
preOrder(root->kiri);
preOrder(root->kanan);
}
}
//fungsi yang digunakan untuk mencetak tree secara inOrder
void inOrder(Node *root)
{
if(root != NULL){
inOrder(root->kiri);
printf("%c ", root->data);
inOrder(root->kanan);
}
}
//fungsi yang digunakan untuk mencetak tree secara postOrder
void postOrder(Node *root)
{
if(root != NULL){
postOrder(root->kiri);
postOrder(root->kanan);
printf("%c ", root->data);
}
}
//fungsi utama
int main()
{
//deklarasikan variabel
char pil, data;// c;
Node *pohon; //*t;
pohon = NULL; //inisialisasi node pohon
//perulangan do-while
do
{
system("cls"); //bersihkan layar
printf("\t#PROGRAM TREE C++#");
printf("\n\t==================");
printf("\nMENU");
printf("\n----\n");
printf("1. Tambah\n");
printf("2. Lihat pre-order\n");
printf("3. Lihat in-order\n");
printf("4. Lihat post-order\n");
printf("5. Exit\n");
printf("Pilihan : ");
scanf("%d", &pil);
switch(pil)
{
//jika pil bernilai 1
case 1 :
printf("\nINPUT : ");
printf("\n-------");
printf("\nData baru : ");
scanf("%s", &data);
//panggil fungsi untuk menambah node yang berisi data pada tree
tambah(&pohon, data);
break;
//jika pil bernilai 2
case 2 :
printf("\nOUTPUT PRE ORDER : ");
printf("\n------------------\n");
if(pohon!=NULL)
//panggil fungsi untuk mencetak data secara preOrder
preOrder(pohon);
else
printf("Masih kosong!");
break;
//jika pil bernilai 3
case 3 :
printf("\nOUTPUT IN ORDER : ");
printf("\n------------------\n");
if(pohon!=NULL)
//panggil fungsi untuk mencetak data secara inOrder
inOrder(pohon);
else
printf("Masih kosong!");
break;
//jika pil bernilai 4
case 4 :
printf("\nOUTPUT POST ORDER : ");
printf("\n------------------\n");
if(pohon!=NULL)
//panggil fungsi untuk mencetak data secara postOrder
postOrder(pohon);
else
printf("Masih kosong!");
break;
}
_getch();
}while(pil != 5); //akan diulang jika input tidak samadengan 5
return EXIT_FAILURE;
codingan menghitung nilai rata-rata mahasiswa, 2019
CODINGAN :
#include <iostream>
#include <conio.h>
using namespace std;
int main()
{
string a,... more CODINGAN :
#include <iostream>
#include <conio.h>
using namespace std;
int main()
{
string a, b, c;
char kriteria;
float nilai_tugas, nilai_uts, nilai_uas, na;
cout << "===BIODATA NILAI=== " << endl << endl;
cout << "Nama= "; getline(cin,a);
cout << "\nNim= "; getline(cin,b);
cout << "\nNilai tugas= "; cin >> nilai_tugas;
cout << "\nNilai Uts = "; cin >> nilai_uts;
cout << "\nNilai Uas = "; cin >> nilai_uas;
nilai_tugas = nilai_tugas * 0.3;
nilai_uts = nilai_uts * 0.35;
nilai_uas = nilai_uas * 0.35;
na = nilai_tugas + nilai_uts + nilai_uas;
cout << endl;
cout << "\nmemperoleh Nilai Akhir = " << na << endl;
cout << "\nDengan Nilai Huruf = " << kriteria;
if(na >= 85-100){
cout << "A";
}else if(na >= 84-75){
cout << "B";
}else if(na >= 74-60){
cout << "C";
}else if(na >= 59-46){
cout << "D";
}else{
cout << "E";
}
getch();
}
Uploads
Papers by Marcelino Oktaviansyah
183112700650137
Pengantar Sistem Informasi Bisnis
Berikan 1 contoh sistem informasi bisnis
• Sistem Manufaktur dan Produksi
Sistem ini bertangung jawab untuk benar-benar memproduksi barang dan jasa perusahaan. Sistem manufaktur dan produksi berhubungan dengan perencanaan, pengembangan, dan pemeliharaan fasilitas produksi, penetapan sasaran produksi, pengadaan penyimpanan, dan ketersediaan bahan produksi.
Buatlah analisis tentang :
1. Konsep Dasar
Terdiri dari konsep dasar keprilakuan, teknis, bisnis, dan manajerial mengenai berbagai komponen dan peran sistem informasi. Digunakan untuk mengembakan aplikasi bisnis teknelogi informasi, berikut adalah contohnya ialah :
• Teknologi : Misalnya pada peranan jaringan computer dalam melakukan pemrosesan informasi, baik melalui
Hardware, software manajemen data, maupun teknologi telekomunikasi jaringan.
• Aplikasi : Penggunaan aplikasi bisnis dan perdagangan elektronik (e-commerce) melibatkan sistem informasi yang saling berhubungan satu-sama lain.
• Pengembangan : Mengembangkan berbagai cara untuk menggunakan teknologi informasi dalam bisnis, meliputi pendesainan komponen-komponen dasar sistem informasi.
• Manajemen : Mengelola teknologi informasi memiliki penekanan pada kualitas, nilai bisnis yang strategis, dan keamanan sistem informasi organisasi.
2. Teknelogi Informasi(Hardware, Software, Jaringan, Manajemen data, Tek. Berbasis internet)
Dengan teknelogi informasi dapat menjalankan kegiatan keseharian yaitu :
• Privasi Data : Dikenal dengan Cybersecurity yaitu faktor penting yang dapat digunakan mengurangi jumlah kejadian penyadapan jaringan komputer pada bisnis
• Perangkat Umum dan Jaringan : contohnya ialah smartphone dapat berhubungan dengan benda-benda sekitar rumah, dan mengakses internet
• Cloud Computing : digunakan untuk menjalankan program diberbagai komputer dengan waktu yang bersamaan
• Wearable Technology : dikenal dengan Wearable Display dalam bentuk gelang, atau jam tangan bisa digunakan untuk memeriksa kesehatan, detak jantung, kadar kolesterol
• Business Analytics : Merupakan kombinasi dari berbagai cara, teknologi, dan alat yang digunakan untuk mengeksplorasi berbagai data perusahaan untuk mendapatkan suatu panduan yang bisa memaksimalkan proses bisnis. Contohnya ialah Big Data.
3. Aplikasi Bisnis
Penggunaan untuk operasi, manajemen, dan kompetitif bisnis, adapun aplikasi bisnis untuk kerja kolaborasi adalah :
• Zoho project : Management Tools untuk membantu melakukan aktifitas kolaborasi kerja
• Wrike : Aplikasi untuk berbagai proyek dan menjalin hubungan multi arah
• Liquid Planner : aplikasi untuk memfasilitasi sistem manajemen, perencanaan kerja, pengawasan kerja dalam proses dan membantu pekerja dengan beberapa aturan yang sudah diatur oleh kita.
4. Proses Pengembangan
Para pembisnis dan ahli informasi mengembangkan, merencanakan, dan merancangkan kedepan sistem informasi bisnis apa yang dapat dirancang untuk memenuhi peluang bisnis
5. Tantangan Manajemen
Tantangan untuk mengelola teknelogi informasi secara efektif dan etis pada konsumen, perusahaan, dan komptitas dalam bisnis untuk menciptakan sesuatu produk yang khas.
Jelaskan Sumber Daya Sistem Informasi Bisnis :
Sumber Daya Sistem Informasi Bisnis adalah subsistem-subsistem pembangunan dalam penggunaan sistem informasi bisnis.
1. Sumber daya manusia.
Dapat dibagi menjadi 2, yaitu :
• User ( pemakai ) : merupakan sumber daya manusia yang menggunakan sistem informasi. Seperti pelanggan, manajer, pemasok, akuntan, dan lain sebagainya.
• Pakar, merupakan sumber daya manusia yang mengembangkan dan mengoperasikan sistem informasi. Seperti sistem analis, pembuat
Software, operator sistem.
2. Sumber Daya Hardware
peralatan fisik ( perangkat keras ) yang digunakan dalam pengeloalan dan pemrosesan sistem informasi.
3. Sumber Daya Software
Dapat dibedakan menjadi 3 bagian, yaitu :
• Software sistem, seperti sistem operasi yang berguna untuk melakukan operasi pada sistem komputer.
• Software aplikasi, yang memprogram berbagai pemrosesan langsung bagi penggunaan tertentu komputer oleh pemakai akhir. Selain itu juga berperan dalam membantu penyelesaian pekerjaan. Contohnya adalah program analisis penjualan dan program penggajian.
• Prosedur, yang mengoperasikan perintah-perintah bagi orang-orang yang akan menggunakan sistem informasi. Contohnya, prosedur entri data dan prosedur pendistribusian cek data.
4. Sumber Daya Data (Database)
Sumber daya yang termasuk deskripsi produk, catatan pelanggan, file kepegawaian, dan data persediaan.
5. Sumber daya jaringan
Sumber daya yang berfungsi untuk media komunikasi, pemroses komunikasi. software untuk akses dan pengendalian jaringan.
183112700650137
1)
Pengertian Bisnis menurut para ahli :
• Glos, Steade dan Lowry
Bisnis merupakan sekumpulan aktifitas yang dilakukan untuk menciptakan dengan cara mengembangkan dan mentransformasikan berbagai sember daya menjadi barang atau jasa yang diinginkan konsumen.
• Mahmud Machfoed
Bisnis adalah usaha perdagangan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang terorganisasi untuk mendapatkan laba dengan memproduksi dan menjual barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan konsumen.
Pengertian Bisnis secara Universal :
Bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba.
Tujuh aturan e-business dalam bisnis :
Komunikasi: adanya fasilitas dan media yang memungkinkan terjadinya pertukaran informasi, layanan, transaksi elektronik. Contoh: penjual memasang produk yang dijual di sosial media dan e-commerce seperti; instagram, whatsapp, shoppe, sorabel. Kemudian calon pembeli melihat produk yang dipasang oleh penjual pada sosial media maupun e-commerce dan terjadi relasi komunikasi antara pembeli dan penjual atas barang yang akan di beli, jika ketersediaan barang kosong pembeli mencari produk yang lainnya, dan jika ketersediaan barang tersebut ada, dan cocok apa yang ingin dibeli oleh pembeli lalu di pesan oleh pembeli tersebut.dibayarlah produk yang dibeli dan konfirmasi ke penjual, bahwa produk sudah dibayar.
Komersial :adanya sistem yang melaksanakan transaksi online mulai dari promosi barang, pemesanan barang, pembayaran dan pengiriman barang. Contoh : Pelanggan melihat dari website jenis barang, spesifikasi dan harga barang, untuk pemesanan dilihat dari stok barang yang ada,untuk pembayaran sistem shopping online harus terhubung dengan otorisasi pembayaran (Bank, dan otoritas pembayaran lain)
Proses Bisnis :Pelaku e-Business yang ingin melalukan transaksi elektronik dan mendapatkan manfaat semaksimal mungkin dari e-Business melakukan optimalisasi proses bisnis internal dengan memanfaatkan teknologi informasi agar informasi, transaksi, maupun lama pengiriman barang menjadi dipersingkat, biaya transaksi menjadi lebih ekonomis jika dibandingkan dengan perdagangan yang dilakukan secara tradisional. Contoh: penjual memasang produk yang dijual di sosial media dan e-commerce seperti; facebook, bukalapak, lazada.Kemudian calon pembeli melihat produk yang dipasang oleh penjual pada sosial media maupun e-commerce dan terjadi relasi komunikasi antara pembeli dan penjual atas barang yang akan di beli, jika ketersediaan barang kosong pembeli mencari produk yang lainnya, dan jika ketersediaan barang tersebut ada, dan cocok apa yang ingin dibeli oleh pembeli lalu di pesan oleh pembeli tersebut. Kemudian penjual mengemaskan dan mengirim produk yang dipesan sesuai alamat pembeli,dan pembeli menunggu barang tiba, jika produk sudah tiba dan diterima oleh pembeli dikonfirmasikanlah pembeli produk itu kepada penjual.
Layanan: Setiap institusi yang menjadi pelaku e-Business, penggunaan teknologi informasi dan internet menjadikan layanan ke customer menjadi lebih baik, lebih ekonomis, dan lebih terjangkau. Contoh: calon pembeli melihat produk yang dipasang oleh penjual pada sosial media maupun e-commerce dan terjadi relasi komunikasi antara pembeli dan penjual atas barang yang akan di beli, jika ketersediaan barang kosong pembeli mencari produk yang lainnya, dan jika ketersediaan barang tersebut ada, dan cocok apa yang ingin dibeli oleh pembeli lalu di pesan oleh pembeli dan bibayar produk yang telah dibeli.
Learning: Untuk meningkatkan kesadaran diantara pengguna maupun pelaku e-Business, proses edukasi sangat penting agar semakin banyak anggota masyarakat yang menyadari manfaat dan kelebihan dari transaksi online. Contoh: dipaparkan cara pemasaran online dan dampak pemesanan secara formal maupun informal, formal; dosen ataupun guru menjelaskan cara pemasaran bisnis online kepada siswanya dikelas. Informal; pihak e-commerce menjelaskan bagaimana cara memesan dan memasarkan barang kepada masyarakat dengan iklan di TV, banner, dan pekerja e-commerce tersebut.
Kolaborasi :adanya kerjasama dengan pihak lain pada setiap transaksi yang terjadi. Contoh : Jika terjadi kejanggalan saat transaksi seperti; harga yang terlalu murah yang dipasarkan oleh penjual, produk yang diterima tidak sesuai keinginan, dan produk yang tak kunjung datang. Pembeli melaporkan transaksi online tersebut kepada customer service e-commerce, call centre e-commerce, bahkan pihak yang berwajib seperti polisi.
Komunitas : Dalam dunia maya komunitas merupakan salah satu indikator untuk mengukur aktifitas pengguna. Contoh : pembeli melakukan transaksi pembelian barang di sosial media ataupun e-commerce seperti; instagram, facebook, tokopedia, shoppe, bukalapak.
2) Contoh organisasi yang menjalankan 4 fungsi manajemen
PT. PERTAMINA (Persero) sebuah BUMN yang bertugas mengelola penambangan minyak dan gas bumi di Indonesia.
Penjelasan dari :
Planning (Fungsi Perencanaan)
Planning adalah bagaimana perusahaan menetapkan tujuan yang diinginkan dan kemudian menyusun rencana strategi bagaimana cara untuk mencapai tujuan tersebut.
Manajer berfungsi perencanaan harus mengkaji dan mengevaluasi berbagai rencana alternatif sebelum memutuskan karena ini adalah langkah awal yang bisa berpengaruh secara total dalam perusahaan kedepannya.Fungsi fungsi manajemen yang lain tidak akan bisa berjalan dengan baik tanpa adanya perencanaan yang matang.
Ada beberapa aktivitas dalam fungsi perencanaan :
• Menetapkan arah tujuan dan target bisnis
• Menyusun strategi untuk mencapai tujuan tersebut
• Menentukan sumber daya yang dibutuhkan
• Menetapkan standar kesuksesan dalam upaya mencapai tujuan
Perencanaan yang baik selayaknya memenuhi beberapa syarat syarat berikut :
• Mempunyai tujuan yang jelas
• Sederhana, tidak terlalu sulit dalam menjalankannya
• Fleksibel, bisa berubah mengikuti perkembangan yang terjadi
Manfaat dari adanya fungsi perencanaan, diantaranya :
• Bisa membuat pelaksanaan tugas jadi tepat dan kegiatan pada tiap-tiap unit akan lebih terorganisir kearah tujuan yang sama
• Dapat menghindari kesalahan yang mungkin akan terjadi
• Memudahkan pengawasan
• Menjadi pedoman dasar di dalam menjalankan kegiatan
Organizing and Staffing(Fungsi Pengorganisasian dan Penstaff)
Organizing and staffing adalah pengaturan sumber daya manusia dan sumber daya fisik yang dimiliki agar bisa menjalankan rencana-rencana yang sudah diputuskan untuk mencapai tujuan yang diinginkan.Fungsi pengorganisasian mengelompokkan semua orang, alat, tugas dan wewenang yang ada dijadikan satu kesatuan yang kemudian digerakkan melaksanakan apa yang sudah direncanakan sebelumnya.
Kegiatan Organizing:
• Menetapkan struktur perusahaan yang menunjukkan adanya garis kewenangan dan tanggung jawab
• Merekrut, menyeleksi, dan melakukan pelatihan serta pengembangan tenaga kerja
• Menempatkan tenaga kerja pada posisi yang pas dan paling tepat.
Unsur Unsur Organizing:
• Sekelompok orang yang diarahkan untuk bekerja sama
• Melakukan kegiatan yang sudah ditetapkan
• Kegiatan yang diarahkan untuk mencapai tujuan
Manfaat Organizing:
• Pembagian tugas-tugas bisa sesuai dengan kondisi perusahaan
• Menciptakan spesialisasi saat menjalankan tugas
• Personil dalam perusahaan mengetahui tugas apa yang akan dijalankan.
Fungsi Organizing:
• Pendelegasian wewenang dari manajemen puncak kepada manajemen pelaksana.
• Adanya pembagian tugas yang jelas.
• Mempunyai manajer puncak yang profesional untuk bisa mengkoordinasikan semua kegiatan yang dilakukan.
Directing (Fungsi Pengarahan)
Directing alias fungsi pengarahan adalah upaya untuk menciptakan suasana kerja dinamis, sehat agar kinerjanya lebih efektif dan efisien.
Kegiatan pada fungsi pengarahan :
• Membimbing dan memberi motivasi kepada pekerja supaya bisa bekerja secara efektif dan efisien
• Memberi tugas serta penjelasan secara rutin tentang pekerjaan
• Menjelaskan semua kebijakan yang sudah ditetapkan
Controlling (Fungsi Pengendalian / Pengawasan)
fungsi pengendalian adalah upaya untuk menilai suatu kinerja yang berpatokan kepada standar yang telah dibuat, juga melakukan perbaikan apabila memang dibutuhkan.
Kegiatan pada fungsi pengendalian misalnya:
• Mengevaluasi keberhasilan dan target dengan cara mengikuti standar indikator yang sudah ditetapkan
• Melakukan klarifikasi dan koreksi terhadap penyimpangan yang ditemukan
• Memberi alternatif solusi yang mungkin bisa mengatasi masalah yang terjadi.
3) Contoh organisasi yang menjalankan 5 hal berkaitan dibawah
PT Tokopedia merupakan perusahaan teknologi Indonesia dengan misi mencapai pemerataan ekonomi secara digital.
Penjelasan dari :
a. Pengorganisasiaan:
Pengorganisasian adalah langkah untukmenetapkan, menggolongkan dan mengatur berbagai macam kegiatan, menetapkan tugastugas pokok, wewenang dan pendelegasian wewenang oleh pimpinan kepada staf dalam rangka mencapai tujuan organisasi.Istilah pengorganisasian mempunyai berbagai macam pengertian, yaitu :
• Cara manajemen merancang struktur formal untuk penggunaan yang paling efektif sumber daya- sumberdaya keuangan phisik,bahan baku,dan tenaga kerja organisasi.
• Bagaimana organisasi mengelompokkan kegiatan-kegiatannya ,dimana setiap pengelompokan diikuti dengan penugasan seorang manajer yang diberi wewenang untuk mengawasi anggota-anggota kelompok.
• Hubungan antara fungsi-fungsi, jabatan-jabatan,tugas-tugas dan para karyawan.
aspek-aspek penting organisasi dan proses pengorganisasian yaitu :
• Pembagian kerja
• Departementalisasi(atau sering disebut dengan istilah departementasi)
• Bagan organisai formal
• Rantai perintah dan kesatuan perintah
• Tingkat-tingkat hirarki manajemen
• Saluran komunikasi
• Pengguna komite
• Rentang manajemen dan kelompok-kelompok informal yang dapat dihindarkan.
b. Penyusunan Personalia :
Internet merupakan singkatan dari interconnection networking yaitu jaringan yang menggabungkan beberapa komputer dan terhubung dalam sebuah internet protocol (IP), mecakup secara luas keseluruh dunia . Semenjak kemunculan internet pada tahun 1969 dan kemudian mengalami kemajuan yang sangat pesat pada kisaran tahun 1993/1994, kehadiran internet telah mampu membawa perubahan dalam berbagai aspek kehidupan manusia. Terutama dalam hal kebebasan untuk berkomunikasi dan menyebarkan berbagai informasi kepada seluruh penjuru dunia, tanpa mengenal batas-batas wilayah geografis.
Banyaknya manfaat dan kemudahan yang ditawarkan oleh internet juga berbanding lurus dengan dampak negatif yang dihasilkan. Secara garis besar dampak negatif penggunaan internet adalah pertama semakin berkurangnya sifat sosial manusia, hal ini dikarenakan mereka lebih suka berkomunikasi menggunakan media berbasis internet dari pada bertemu dan bertukar sapa secara langsung. Kedua, pornografi dan tindak kejahatan lainnya marak berseliweran pada beranda-beranda pada hampir setiap web internet dan tanpa filter gambar maupun adegan. Tentu saja ini akan berdampak buruk terhadap perkembangan generasi selanjutnya, dan jika hal ini dibiarkan terus menerus maka generasi-generasi muda Indonesia, terutama generasi milenial yang mana mereka terlahir dan hidup pada jaman teknologi tinggi ini, akan mengalami degradasi sosial dan moral.
Degradasi sosial dan moral yang berkepanjangan sedikit banyak dapat mempengaruhi kelangsungan hidup dan keutuhan bangsa Indonesia di masa depan. Oleh karena itu, penting untuk menanggulangi degradasi moral dan sosial yang ada. Salah satu cara yang dapat
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
typedef struct
{
int data[100];
char data1[100][20];
char data2[100][30];
char data3[100][15];
int depan;
int belakang;
}Queue;
Queue antrian;
Queue no;
Queue nama;
Queue poli;
int pilihan, data, i, j;
char data1[20], data2[30], data3[15];
int isEmpty()
{
if (antrian.belakang==-1)
return 1;
else
return 0;
}
int isFull()
{
if(antrian.belakang==100)
return 1;
else
return 0;
}
void Enqueue(int data, char data1[20], char data2[30], char data3[15])
{
if(isEmpty()==1)
{
antrian.depan=antrian.belakang=0;
nama.depan=nama.belakang=0;
poli.depan=poli.belakang=0;
no.depan=no.belakang=0;
antrian.data[antrian.belakang]=data;
for(i=0;i<20;i++)
{nama.data1[nama.belakang][i]=data1[i];}
for(i=0;i<30;i++)
{poli.data2[poli.belakang][i]=data2[i];}
for(i=0;i<15;i++)
{no.data3[no.belakang][i]=data3[i];}
printf("data anda telah masuk. silahkan menunggu panggilan");
}
else if(isFull()==0)
{
antrian.belakang++;
nama.belakang++;
poli.belakang++;
no.belakang++;
antrian.data[antrian.belakang]=data;
for(i=0;i<20;i++)
{nama.data1[nama.belakang][i]=data1[i];}
for(i=0;i<30;i++)
{poli.data2[poli.belakang][i]=data2[i];}
for(i=0;i<15;i++)
{no.data3[no.belakang][i]=data3[i];}
printf("data anda telah masuk. silahkan menunggu panggilan");
}
}
int Dequeue()
{
if(isEmpty()==0)
{
int i,e ;
char a[20], b[30];
e=antrian.data[antrian.depan];
for(i=0;i<20;i++)
{
a[i]=nama.data1[nama.depan][i];
}
for(i=0;i<30;i++)
{
b[i]=poli.data2[poli.depan][i];
}
for(i=antrian.depan;i<antrian.belakang;i++)
{
antrian.data[i]=antrian.data[i+1];
for(j=0;j<20;j++)
{nama.data1[i][j]=nama.data1[i+1][j];}
for(j=0;j<30;j++)
{poli.data2[i][j]=poli.data2[i+1][j];}
for(j=0;j<15;j++)
{no.data3[i][j]=no.data3[i+1][j];}
}
antrian.belakang--;
nama.belakang--;
poli.belakang--;
no.belakang--;
printf("antrian no %i dengan nama %s silahkan memasuki poli %s !", e, a, b);
return e;
return a[20];
return b[30];
}
else
{
printf("antrian kosong");
}
}
void buat()
{
antrian.depan=antrian.belakang=-1;
nama.depan=nama.belakang=-1;
poli.depan=poli.belakang=-1;
no.depan=no.belakang=-1;
}
int main()
{
int n;
buat();
n=1;
do
{
("cls");
puts("aplikasi antrian rumah sakit");
puts("============================\n");
puts(" menu :");
puts("1. masukkan antrian");
puts("2. panggil antrian");
puts("3. lihat antrian");
puts("4. exit");
printf("silahkan masukkan pilihan (1-4) : "); scanf("%i", &pilihan);
switch(pilihan)
{
case 1 :
printf("no antrian anda adalah %i\n", n);
data=n;
printf("masukkan no. rekam medis anda :"); scanf("%s",&data3);
printf("masukkan nama lengkap anda(gunakan tanda (_) untuk spasi) :"); scanf("%s",&data1);
printf("masukkan poli berobat anda (gunakan tanda (_) untuk spasi):"); scanf("%s",&data2);
Enqueue(data, data1, data2, data3);
n++;
break;
case 2 :
Dequeue();
break;
case 3 :
if(isEmpty()==1)
{
printf("antrian kosong !");
break;
}
puts("no antrian no.reka medis nama lengkap poli berobat");
for(i=antrian.depan;i<=antrian.belakang;i++)
{
printf("%i %s %s %s\n", antrian.data[i], no.data3[i], nama.data1[i], poli.data2[i]);
}
break;
case 4 :
printf("terimakasih atas partisipasinya !!!");
break;
default :
puts("salah tuh pilihannya !!!");
break;
}
getch();
}while(pilihan!=4);
}
//header file
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
#include <stdlib.h>
//pendeklarasian struct sebuah tree awal
struct Node{
char data;
Node *kiri;
Node *kanan;
};
//fungsi untuk menambahkan node baru
void tambah(Node **root, char databaru)
{
//jika root masih kosong
if((*root) == NULL)
{
//pembuatan node baru
Node *baru;
//pengalokasian memori dari node yang telah dibuat
baru = new Node;
//inisialisasi awal node yang baru dibuat
baru->data = databaru;
baru->kiri = NULL;
baru->kanan = NULL;
(*root) = baru;
(*root)->kiri = NULL;
(*root)->kanan = NULL;
printf("Data bertambah!");
}
//jika data yang akan dimasukkan lebih kecil daripada elemen root, maka akan diletakkan di node sebelah kiri.
else if(databaru<(*root)->data)
tambah(&(*root)->kiri, databaru);
//jika data yang akan dimasukkan lebih besar daripada elemen root, maka akan diletakkan di node sebelah kanan
else if(databaru>(*root)->data)
tambah(&(*root)->kanan, databaru);
//jika saat dicek data yang akan dimasukkan memiliki nilai yang sama dengan data pada root
else if(databaru == (*root)->data)
printf("Data sudah ada!");
}
//fungsi yang digunakan untuk mencetak tree secara preOrder
void preOrder(Node *root)
{
if(root != NULL){
printf("%c ", root->data);
preOrder(root->kiri);
preOrder(root->kanan);
}
}
//fungsi yang digunakan untuk mencetak tree secara inOrder
void inOrder(Node *root)
{
if(root != NULL){
inOrder(root->kiri);
printf("%c ", root->data);
inOrder(root->kanan);
}
}
//fungsi yang digunakan untuk mencetak tree secara postOrder
void postOrder(Node *root)
{
if(root != NULL){
postOrder(root->kiri);
postOrder(root->kanan);
printf("%c ", root->data);
}
}
//fungsi utama
int main()
{
//deklarasikan variabel
char pil, data;// c;
Node *pohon; //*t;
pohon = NULL; //inisialisasi node pohon
//perulangan do-while
do
{
system("cls"); //bersihkan layar
printf("\t#PROGRAM TREE C++#");
printf("\n\t==================");
printf("\nMENU");
printf("\n----\n");
printf("1. Tambah\n");
printf("2. Lihat pre-order\n");
printf("3. Lihat in-order\n");
printf("4. Lihat post-order\n");
printf("5. Exit\n");
printf("Pilihan : ");
scanf("%d", &pil);
switch(pil)
{
//jika pil bernilai 1
case 1 :
printf("\nINPUT : ");
printf("\n-------");
printf("\nData baru : ");
scanf("%s", &data);
//panggil fungsi untuk menambah node yang berisi data pada tree
tambah(&pohon, data);
break;
//jika pil bernilai 2
case 2 :
printf("\nOUTPUT PRE ORDER : ");
printf("\n------------------\n");
if(pohon!=NULL)
//panggil fungsi untuk mencetak data secara preOrder
preOrder(pohon);
else
printf("Masih kosong!");
break;
//jika pil bernilai 3
case 3 :
printf("\nOUTPUT IN ORDER : ");
printf("\n------------------\n");
if(pohon!=NULL)
//panggil fungsi untuk mencetak data secara inOrder
inOrder(pohon);
else
printf("Masih kosong!");
break;
//jika pil bernilai 4
case 4 :
printf("\nOUTPUT POST ORDER : ");
printf("\n------------------\n");
if(pohon!=NULL)
//panggil fungsi untuk mencetak data secara postOrder
postOrder(pohon);
else
printf("Masih kosong!");
break;
}
_getch();
}while(pil != 5); //akan diulang jika input tidak samadengan 5
return EXIT_FAILURE;
#include <iostream>
#include <conio.h>
using namespace std;
int main()
{
string a, b, c;
char kriteria;
float nilai_tugas, nilai_uts, nilai_uas, na;
cout << "===BIODATA NILAI=== " << endl << endl;
cout << "Nama= "; getline(cin,a);
cout << "\nNim= "; getline(cin,b);
cout << "\nNilai tugas= "; cin >> nilai_tugas;
cout << "\nNilai Uts = "; cin >> nilai_uts;
cout << "\nNilai Uas = "; cin >> nilai_uas;
nilai_tugas = nilai_tugas * 0.3;
nilai_uts = nilai_uts * 0.35;
nilai_uas = nilai_uas * 0.35;
na = nilai_tugas + nilai_uts + nilai_uas;
cout << endl;
cout << "\nmemperoleh Nilai Akhir = " << na << endl;
cout << "\nDengan Nilai Huruf = " << kriteria;
if(na >= 85-100){
cout << "A";
}else if(na >= 84-75){
cout << "B";
}else if(na >= 74-60){
cout << "C";
}else if(na >= 59-46){
cout << "D";
}else{
cout << "E";
}
getch();
}
183112700650137
Pengantar Sistem Informasi Bisnis
Berikan 1 contoh sistem informasi bisnis
• Sistem Manufaktur dan Produksi
Sistem ini bertangung jawab untuk benar-benar memproduksi barang dan jasa perusahaan. Sistem manufaktur dan produksi berhubungan dengan perencanaan, pengembangan, dan pemeliharaan fasilitas produksi, penetapan sasaran produksi, pengadaan penyimpanan, dan ketersediaan bahan produksi.
Buatlah analisis tentang :
1. Konsep Dasar
Terdiri dari konsep dasar keprilakuan, teknis, bisnis, dan manajerial mengenai berbagai komponen dan peran sistem informasi. Digunakan untuk mengembakan aplikasi bisnis teknelogi informasi, berikut adalah contohnya ialah :
• Teknologi : Misalnya pada peranan jaringan computer dalam melakukan pemrosesan informasi, baik melalui
Hardware, software manajemen data, maupun teknologi telekomunikasi jaringan.
• Aplikasi : Penggunaan aplikasi bisnis dan perdagangan elektronik (e-commerce) melibatkan sistem informasi yang saling berhubungan satu-sama lain.
• Pengembangan : Mengembangkan berbagai cara untuk menggunakan teknologi informasi dalam bisnis, meliputi pendesainan komponen-komponen dasar sistem informasi.
• Manajemen : Mengelola teknologi informasi memiliki penekanan pada kualitas, nilai bisnis yang strategis, dan keamanan sistem informasi organisasi.
2. Teknelogi Informasi(Hardware, Software, Jaringan, Manajemen data, Tek. Berbasis internet)
Dengan teknelogi informasi dapat menjalankan kegiatan keseharian yaitu :
• Privasi Data : Dikenal dengan Cybersecurity yaitu faktor penting yang dapat digunakan mengurangi jumlah kejadian penyadapan jaringan komputer pada bisnis
• Perangkat Umum dan Jaringan : contohnya ialah smartphone dapat berhubungan dengan benda-benda sekitar rumah, dan mengakses internet
• Cloud Computing : digunakan untuk menjalankan program diberbagai komputer dengan waktu yang bersamaan
• Wearable Technology : dikenal dengan Wearable Display dalam bentuk gelang, atau jam tangan bisa digunakan untuk memeriksa kesehatan, detak jantung, kadar kolesterol
• Business Analytics : Merupakan kombinasi dari berbagai cara, teknologi, dan alat yang digunakan untuk mengeksplorasi berbagai data perusahaan untuk mendapatkan suatu panduan yang bisa memaksimalkan proses bisnis. Contohnya ialah Big Data.
3. Aplikasi Bisnis
Penggunaan untuk operasi, manajemen, dan kompetitif bisnis, adapun aplikasi bisnis untuk kerja kolaborasi adalah :
• Zoho project : Management Tools untuk membantu melakukan aktifitas kolaborasi kerja
• Wrike : Aplikasi untuk berbagai proyek dan menjalin hubungan multi arah
• Liquid Planner : aplikasi untuk memfasilitasi sistem manajemen, perencanaan kerja, pengawasan kerja dalam proses dan membantu pekerja dengan beberapa aturan yang sudah diatur oleh kita.
4. Proses Pengembangan
Para pembisnis dan ahli informasi mengembangkan, merencanakan, dan merancangkan kedepan sistem informasi bisnis apa yang dapat dirancang untuk memenuhi peluang bisnis
5. Tantangan Manajemen
Tantangan untuk mengelola teknelogi informasi secara efektif dan etis pada konsumen, perusahaan, dan komptitas dalam bisnis untuk menciptakan sesuatu produk yang khas.
Jelaskan Sumber Daya Sistem Informasi Bisnis :
Sumber Daya Sistem Informasi Bisnis adalah subsistem-subsistem pembangunan dalam penggunaan sistem informasi bisnis.
1. Sumber daya manusia.
Dapat dibagi menjadi 2, yaitu :
• User ( pemakai ) : merupakan sumber daya manusia yang menggunakan sistem informasi. Seperti pelanggan, manajer, pemasok, akuntan, dan lain sebagainya.
• Pakar, merupakan sumber daya manusia yang mengembangkan dan mengoperasikan sistem informasi. Seperti sistem analis, pembuat
Software, operator sistem.
2. Sumber Daya Hardware
peralatan fisik ( perangkat keras ) yang digunakan dalam pengeloalan dan pemrosesan sistem informasi.
3. Sumber Daya Software
Dapat dibedakan menjadi 3 bagian, yaitu :
• Software sistem, seperti sistem operasi yang berguna untuk melakukan operasi pada sistem komputer.
• Software aplikasi, yang memprogram berbagai pemrosesan langsung bagi penggunaan tertentu komputer oleh pemakai akhir. Selain itu juga berperan dalam membantu penyelesaian pekerjaan. Contohnya adalah program analisis penjualan dan program penggajian.
• Prosedur, yang mengoperasikan perintah-perintah bagi orang-orang yang akan menggunakan sistem informasi. Contohnya, prosedur entri data dan prosedur pendistribusian cek data.
4. Sumber Daya Data (Database)
Sumber daya yang termasuk deskripsi produk, catatan pelanggan, file kepegawaian, dan data persediaan.
5. Sumber daya jaringan
Sumber daya yang berfungsi untuk media komunikasi, pemroses komunikasi. software untuk akses dan pengendalian jaringan.
183112700650137
1)
Pengertian Bisnis menurut para ahli :
• Glos, Steade dan Lowry
Bisnis merupakan sekumpulan aktifitas yang dilakukan untuk menciptakan dengan cara mengembangkan dan mentransformasikan berbagai sember daya menjadi barang atau jasa yang diinginkan konsumen.
• Mahmud Machfoed
Bisnis adalah usaha perdagangan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang terorganisasi untuk mendapatkan laba dengan memproduksi dan menjual barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan konsumen.
Pengertian Bisnis secara Universal :
Bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba.
Tujuh aturan e-business dalam bisnis :
Komunikasi: adanya fasilitas dan media yang memungkinkan terjadinya pertukaran informasi, layanan, transaksi elektronik. Contoh: penjual memasang produk yang dijual di sosial media dan e-commerce seperti; instagram, whatsapp, shoppe, sorabel. Kemudian calon pembeli melihat produk yang dipasang oleh penjual pada sosial media maupun e-commerce dan terjadi relasi komunikasi antara pembeli dan penjual atas barang yang akan di beli, jika ketersediaan barang kosong pembeli mencari produk yang lainnya, dan jika ketersediaan barang tersebut ada, dan cocok apa yang ingin dibeli oleh pembeli lalu di pesan oleh pembeli tersebut.dibayarlah produk yang dibeli dan konfirmasi ke penjual, bahwa produk sudah dibayar.
Komersial :adanya sistem yang melaksanakan transaksi online mulai dari promosi barang, pemesanan barang, pembayaran dan pengiriman barang. Contoh : Pelanggan melihat dari website jenis barang, spesifikasi dan harga barang, untuk pemesanan dilihat dari stok barang yang ada,untuk pembayaran sistem shopping online harus terhubung dengan otorisasi pembayaran (Bank, dan otoritas pembayaran lain)
Proses Bisnis :Pelaku e-Business yang ingin melalukan transaksi elektronik dan mendapatkan manfaat semaksimal mungkin dari e-Business melakukan optimalisasi proses bisnis internal dengan memanfaatkan teknologi informasi agar informasi, transaksi, maupun lama pengiriman barang menjadi dipersingkat, biaya transaksi menjadi lebih ekonomis jika dibandingkan dengan perdagangan yang dilakukan secara tradisional. Contoh: penjual memasang produk yang dijual di sosial media dan e-commerce seperti; facebook, bukalapak, lazada.Kemudian calon pembeli melihat produk yang dipasang oleh penjual pada sosial media maupun e-commerce dan terjadi relasi komunikasi antara pembeli dan penjual atas barang yang akan di beli, jika ketersediaan barang kosong pembeli mencari produk yang lainnya, dan jika ketersediaan barang tersebut ada, dan cocok apa yang ingin dibeli oleh pembeli lalu di pesan oleh pembeli tersebut. Kemudian penjual mengemaskan dan mengirim produk yang dipesan sesuai alamat pembeli,dan pembeli menunggu barang tiba, jika produk sudah tiba dan diterima oleh pembeli dikonfirmasikanlah pembeli produk itu kepada penjual.
Layanan: Setiap institusi yang menjadi pelaku e-Business, penggunaan teknologi informasi dan internet menjadikan layanan ke customer menjadi lebih baik, lebih ekonomis, dan lebih terjangkau. Contoh: calon pembeli melihat produk yang dipasang oleh penjual pada sosial media maupun e-commerce dan terjadi relasi komunikasi antara pembeli dan penjual atas barang yang akan di beli, jika ketersediaan barang kosong pembeli mencari produk yang lainnya, dan jika ketersediaan barang tersebut ada, dan cocok apa yang ingin dibeli oleh pembeli lalu di pesan oleh pembeli dan bibayar produk yang telah dibeli.
Learning: Untuk meningkatkan kesadaran diantara pengguna maupun pelaku e-Business, proses edukasi sangat penting agar semakin banyak anggota masyarakat yang menyadari manfaat dan kelebihan dari transaksi online. Contoh: dipaparkan cara pemasaran online dan dampak pemesanan secara formal maupun informal, formal; dosen ataupun guru menjelaskan cara pemasaran bisnis online kepada siswanya dikelas. Informal; pihak e-commerce menjelaskan bagaimana cara memesan dan memasarkan barang kepada masyarakat dengan iklan di TV, banner, dan pekerja e-commerce tersebut.
Kolaborasi :adanya kerjasama dengan pihak lain pada setiap transaksi yang terjadi. Contoh : Jika terjadi kejanggalan saat transaksi seperti; harga yang terlalu murah yang dipasarkan oleh penjual, produk yang diterima tidak sesuai keinginan, dan produk yang tak kunjung datang. Pembeli melaporkan transaksi online tersebut kepada customer service e-commerce, call centre e-commerce, bahkan pihak yang berwajib seperti polisi.
Komunitas : Dalam dunia maya komunitas merupakan salah satu indikator untuk mengukur aktifitas pengguna. Contoh : pembeli melakukan transaksi pembelian barang di sosial media ataupun e-commerce seperti; instagram, facebook, tokopedia, shoppe, bukalapak.
2) Contoh organisasi yang menjalankan 4 fungsi manajemen
PT. PERTAMINA (Persero) sebuah BUMN yang bertugas mengelola penambangan minyak dan gas bumi di Indonesia.
Penjelasan dari :
Planning (Fungsi Perencanaan)
Planning adalah bagaimana perusahaan menetapkan tujuan yang diinginkan dan kemudian menyusun rencana strategi bagaimana cara untuk mencapai tujuan tersebut.
Manajer berfungsi perencanaan harus mengkaji dan mengevaluasi berbagai rencana alternatif sebelum memutuskan karena ini adalah langkah awal yang bisa berpengaruh secara total dalam perusahaan kedepannya.Fungsi fungsi manajemen yang lain tidak akan bisa berjalan dengan baik tanpa adanya perencanaan yang matang.
Ada beberapa aktivitas dalam fungsi perencanaan :
• Menetapkan arah tujuan dan target bisnis
• Menyusun strategi untuk mencapai tujuan tersebut
• Menentukan sumber daya yang dibutuhkan
• Menetapkan standar kesuksesan dalam upaya mencapai tujuan
Perencanaan yang baik selayaknya memenuhi beberapa syarat syarat berikut :
• Mempunyai tujuan yang jelas
• Sederhana, tidak terlalu sulit dalam menjalankannya
• Fleksibel, bisa berubah mengikuti perkembangan yang terjadi
Manfaat dari adanya fungsi perencanaan, diantaranya :
• Bisa membuat pelaksanaan tugas jadi tepat dan kegiatan pada tiap-tiap unit akan lebih terorganisir kearah tujuan yang sama
• Dapat menghindari kesalahan yang mungkin akan terjadi
• Memudahkan pengawasan
• Menjadi pedoman dasar di dalam menjalankan kegiatan
Organizing and Staffing(Fungsi Pengorganisasian dan Penstaff)
Organizing and staffing adalah pengaturan sumber daya manusia dan sumber daya fisik yang dimiliki agar bisa menjalankan rencana-rencana yang sudah diputuskan untuk mencapai tujuan yang diinginkan.Fungsi pengorganisasian mengelompokkan semua orang, alat, tugas dan wewenang yang ada dijadikan satu kesatuan yang kemudian digerakkan melaksanakan apa yang sudah direncanakan sebelumnya.
Kegiatan Organizing:
• Menetapkan struktur perusahaan yang menunjukkan adanya garis kewenangan dan tanggung jawab
• Merekrut, menyeleksi, dan melakukan pelatihan serta pengembangan tenaga kerja
• Menempatkan tenaga kerja pada posisi yang pas dan paling tepat.
Unsur Unsur Organizing:
• Sekelompok orang yang diarahkan untuk bekerja sama
• Melakukan kegiatan yang sudah ditetapkan
• Kegiatan yang diarahkan untuk mencapai tujuan
Manfaat Organizing:
• Pembagian tugas-tugas bisa sesuai dengan kondisi perusahaan
• Menciptakan spesialisasi saat menjalankan tugas
• Personil dalam perusahaan mengetahui tugas apa yang akan dijalankan.
Fungsi Organizing:
• Pendelegasian wewenang dari manajemen puncak kepada manajemen pelaksana.
• Adanya pembagian tugas yang jelas.
• Mempunyai manajer puncak yang profesional untuk bisa mengkoordinasikan semua kegiatan yang dilakukan.
Directing (Fungsi Pengarahan)
Directing alias fungsi pengarahan adalah upaya untuk menciptakan suasana kerja dinamis, sehat agar kinerjanya lebih efektif dan efisien.
Kegiatan pada fungsi pengarahan :
• Membimbing dan memberi motivasi kepada pekerja supaya bisa bekerja secara efektif dan efisien
• Memberi tugas serta penjelasan secara rutin tentang pekerjaan
• Menjelaskan semua kebijakan yang sudah ditetapkan
Controlling (Fungsi Pengendalian / Pengawasan)
fungsi pengendalian adalah upaya untuk menilai suatu kinerja yang berpatokan kepada standar yang telah dibuat, juga melakukan perbaikan apabila memang dibutuhkan.
Kegiatan pada fungsi pengendalian misalnya:
• Mengevaluasi keberhasilan dan target dengan cara mengikuti standar indikator yang sudah ditetapkan
• Melakukan klarifikasi dan koreksi terhadap penyimpangan yang ditemukan
• Memberi alternatif solusi yang mungkin bisa mengatasi masalah yang terjadi.
3) Contoh organisasi yang menjalankan 5 hal berkaitan dibawah
PT Tokopedia merupakan perusahaan teknologi Indonesia dengan misi mencapai pemerataan ekonomi secara digital.
Penjelasan dari :
a. Pengorganisasiaan:
Pengorganisasian adalah langkah untukmenetapkan, menggolongkan dan mengatur berbagai macam kegiatan, menetapkan tugastugas pokok, wewenang dan pendelegasian wewenang oleh pimpinan kepada staf dalam rangka mencapai tujuan organisasi.Istilah pengorganisasian mempunyai berbagai macam pengertian, yaitu :
• Cara manajemen merancang struktur formal untuk penggunaan yang paling efektif sumber daya- sumberdaya keuangan phisik,bahan baku,dan tenaga kerja organisasi.
• Bagaimana organisasi mengelompokkan kegiatan-kegiatannya ,dimana setiap pengelompokan diikuti dengan penugasan seorang manajer yang diberi wewenang untuk mengawasi anggota-anggota kelompok.
• Hubungan antara fungsi-fungsi, jabatan-jabatan,tugas-tugas dan para karyawan.
aspek-aspek penting organisasi dan proses pengorganisasian yaitu :
• Pembagian kerja
• Departementalisasi(atau sering disebut dengan istilah departementasi)
• Bagan organisai formal
• Rantai perintah dan kesatuan perintah
• Tingkat-tingkat hirarki manajemen
• Saluran komunikasi
• Pengguna komite
• Rentang manajemen dan kelompok-kelompok informal yang dapat dihindarkan.
b. Penyusunan Personalia :
Internet merupakan singkatan dari interconnection networking yaitu jaringan yang menggabungkan beberapa komputer dan terhubung dalam sebuah internet protocol (IP), mecakup secara luas keseluruh dunia . Semenjak kemunculan internet pada tahun 1969 dan kemudian mengalami kemajuan yang sangat pesat pada kisaran tahun 1993/1994, kehadiran internet telah mampu membawa perubahan dalam berbagai aspek kehidupan manusia. Terutama dalam hal kebebasan untuk berkomunikasi dan menyebarkan berbagai informasi kepada seluruh penjuru dunia, tanpa mengenal batas-batas wilayah geografis.
Banyaknya manfaat dan kemudahan yang ditawarkan oleh internet juga berbanding lurus dengan dampak negatif yang dihasilkan. Secara garis besar dampak negatif penggunaan internet adalah pertama semakin berkurangnya sifat sosial manusia, hal ini dikarenakan mereka lebih suka berkomunikasi menggunakan media berbasis internet dari pada bertemu dan bertukar sapa secara langsung. Kedua, pornografi dan tindak kejahatan lainnya marak berseliweran pada beranda-beranda pada hampir setiap web internet dan tanpa filter gambar maupun adegan. Tentu saja ini akan berdampak buruk terhadap perkembangan generasi selanjutnya, dan jika hal ini dibiarkan terus menerus maka generasi-generasi muda Indonesia, terutama generasi milenial yang mana mereka terlahir dan hidup pada jaman teknologi tinggi ini, akan mengalami degradasi sosial dan moral.
Degradasi sosial dan moral yang berkepanjangan sedikit banyak dapat mempengaruhi kelangsungan hidup dan keutuhan bangsa Indonesia di masa depan. Oleh karena itu, penting untuk menanggulangi degradasi moral dan sosial yang ada. Salah satu cara yang dapat
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
typedef struct
{
int data[100];
char data1[100][20];
char data2[100][30];
char data3[100][15];
int depan;
int belakang;
}Queue;
Queue antrian;
Queue no;
Queue nama;
Queue poli;
int pilihan, data, i, j;
char data1[20], data2[30], data3[15];
int isEmpty()
{
if (antrian.belakang==-1)
return 1;
else
return 0;
}
int isFull()
{
if(antrian.belakang==100)
return 1;
else
return 0;
}
void Enqueue(int data, char data1[20], char data2[30], char data3[15])
{
if(isEmpty()==1)
{
antrian.depan=antrian.belakang=0;
nama.depan=nama.belakang=0;
poli.depan=poli.belakang=0;
no.depan=no.belakang=0;
antrian.data[antrian.belakang]=data;
for(i=0;i<20;i++)
{nama.data1[nama.belakang][i]=data1[i];}
for(i=0;i<30;i++)
{poli.data2[poli.belakang][i]=data2[i];}
for(i=0;i<15;i++)
{no.data3[no.belakang][i]=data3[i];}
printf("data anda telah masuk. silahkan menunggu panggilan");
}
else if(isFull()==0)
{
antrian.belakang++;
nama.belakang++;
poli.belakang++;
no.belakang++;
antrian.data[antrian.belakang]=data;
for(i=0;i<20;i++)
{nama.data1[nama.belakang][i]=data1[i];}
for(i=0;i<30;i++)
{poli.data2[poli.belakang][i]=data2[i];}
for(i=0;i<15;i++)
{no.data3[no.belakang][i]=data3[i];}
printf("data anda telah masuk. silahkan menunggu panggilan");
}
}
int Dequeue()
{
if(isEmpty()==0)
{
int i,e ;
char a[20], b[30];
e=antrian.data[antrian.depan];
for(i=0;i<20;i++)
{
a[i]=nama.data1[nama.depan][i];
}
for(i=0;i<30;i++)
{
b[i]=poli.data2[poli.depan][i];
}
for(i=antrian.depan;i<antrian.belakang;i++)
{
antrian.data[i]=antrian.data[i+1];
for(j=0;j<20;j++)
{nama.data1[i][j]=nama.data1[i+1][j];}
for(j=0;j<30;j++)
{poli.data2[i][j]=poli.data2[i+1][j];}
for(j=0;j<15;j++)
{no.data3[i][j]=no.data3[i+1][j];}
}
antrian.belakang--;
nama.belakang--;
poli.belakang--;
no.belakang--;
printf("antrian no %i dengan nama %s silahkan memasuki poli %s !", e, a, b);
return e;
return a[20];
return b[30];
}
else
{
printf("antrian kosong");
}
}
void buat()
{
antrian.depan=antrian.belakang=-1;
nama.depan=nama.belakang=-1;
poli.depan=poli.belakang=-1;
no.depan=no.belakang=-1;
}
int main()
{
int n;
buat();
n=1;
do
{
("cls");
puts("aplikasi antrian rumah sakit");
puts("============================\n");
puts(" menu :");
puts("1. masukkan antrian");
puts("2. panggil antrian");
puts("3. lihat antrian");
puts("4. exit");
printf("silahkan masukkan pilihan (1-4) : "); scanf("%i", &pilihan);
switch(pilihan)
{
case 1 :
printf("no antrian anda adalah %i\n", n);
data=n;
printf("masukkan no. rekam medis anda :"); scanf("%s",&data3);
printf("masukkan nama lengkap anda(gunakan tanda (_) untuk spasi) :"); scanf("%s",&data1);
printf("masukkan poli berobat anda (gunakan tanda (_) untuk spasi):"); scanf("%s",&data2);
Enqueue(data, data1, data2, data3);
n++;
break;
case 2 :
Dequeue();
break;
case 3 :
if(isEmpty()==1)
{
printf("antrian kosong !");
break;
}
puts("no antrian no.reka medis nama lengkap poli berobat");
for(i=antrian.depan;i<=antrian.belakang;i++)
{
printf("%i %s %s %s\n", antrian.data[i], no.data3[i], nama.data1[i], poli.data2[i]);
}
break;
case 4 :
printf("terimakasih atas partisipasinya !!!");
break;
default :
puts("salah tuh pilihannya !!!");
break;
}
getch();
}while(pilihan!=4);
}
//header file
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
#include <stdlib.h>
//pendeklarasian struct sebuah tree awal
struct Node{
char data;
Node *kiri;
Node *kanan;
};
//fungsi untuk menambahkan node baru
void tambah(Node **root, char databaru)
{
//jika root masih kosong
if((*root) == NULL)
{
//pembuatan node baru
Node *baru;
//pengalokasian memori dari node yang telah dibuat
baru = new Node;
//inisialisasi awal node yang baru dibuat
baru->data = databaru;
baru->kiri = NULL;
baru->kanan = NULL;
(*root) = baru;
(*root)->kiri = NULL;
(*root)->kanan = NULL;
printf("Data bertambah!");
}
//jika data yang akan dimasukkan lebih kecil daripada elemen root, maka akan diletakkan di node sebelah kiri.
else if(databaru<(*root)->data)
tambah(&(*root)->kiri, databaru);
//jika data yang akan dimasukkan lebih besar daripada elemen root, maka akan diletakkan di node sebelah kanan
else if(databaru>(*root)->data)
tambah(&(*root)->kanan, databaru);
//jika saat dicek data yang akan dimasukkan memiliki nilai yang sama dengan data pada root
else if(databaru == (*root)->data)
printf("Data sudah ada!");
}
//fungsi yang digunakan untuk mencetak tree secara preOrder
void preOrder(Node *root)
{
if(root != NULL){
printf("%c ", root->data);
preOrder(root->kiri);
preOrder(root->kanan);
}
}
//fungsi yang digunakan untuk mencetak tree secara inOrder
void inOrder(Node *root)
{
if(root != NULL){
inOrder(root->kiri);
printf("%c ", root->data);
inOrder(root->kanan);
}
}
//fungsi yang digunakan untuk mencetak tree secara postOrder
void postOrder(Node *root)
{
if(root != NULL){
postOrder(root->kiri);
postOrder(root->kanan);
printf("%c ", root->data);
}
}
//fungsi utama
int main()
{
//deklarasikan variabel
char pil, data;// c;
Node *pohon; //*t;
pohon = NULL; //inisialisasi node pohon
//perulangan do-while
do
{
system("cls"); //bersihkan layar
printf("\t#PROGRAM TREE C++#");
printf("\n\t==================");
printf("\nMENU");
printf("\n----\n");
printf("1. Tambah\n");
printf("2. Lihat pre-order\n");
printf("3. Lihat in-order\n");
printf("4. Lihat post-order\n");
printf("5. Exit\n");
printf("Pilihan : ");
scanf("%d", &pil);
switch(pil)
{
//jika pil bernilai 1
case 1 :
printf("\nINPUT : ");
printf("\n-------");
printf("\nData baru : ");
scanf("%s", &data);
//panggil fungsi untuk menambah node yang berisi data pada tree
tambah(&pohon, data);
break;
//jika pil bernilai 2
case 2 :
printf("\nOUTPUT PRE ORDER : ");
printf("\n------------------\n");
if(pohon!=NULL)
//panggil fungsi untuk mencetak data secara preOrder
preOrder(pohon);
else
printf("Masih kosong!");
break;
//jika pil bernilai 3
case 3 :
printf("\nOUTPUT IN ORDER : ");
printf("\n------------------\n");
if(pohon!=NULL)
//panggil fungsi untuk mencetak data secara inOrder
inOrder(pohon);
else
printf("Masih kosong!");
break;
//jika pil bernilai 4
case 4 :
printf("\nOUTPUT POST ORDER : ");
printf("\n------------------\n");
if(pohon!=NULL)
//panggil fungsi untuk mencetak data secara postOrder
postOrder(pohon);
else
printf("Masih kosong!");
break;
}
_getch();
}while(pil != 5); //akan diulang jika input tidak samadengan 5
return EXIT_FAILURE;
#include <iostream>
#include <conio.h>
using namespace std;
int main()
{
string a, b, c;
char kriteria;
float nilai_tugas, nilai_uts, nilai_uas, na;
cout << "===BIODATA NILAI=== " << endl << endl;
cout << "Nama= "; getline(cin,a);
cout << "\nNim= "; getline(cin,b);
cout << "\nNilai tugas= "; cin >> nilai_tugas;
cout << "\nNilai Uts = "; cin >> nilai_uts;
cout << "\nNilai Uas = "; cin >> nilai_uas;
nilai_tugas = nilai_tugas * 0.3;
nilai_uts = nilai_uts * 0.35;
nilai_uas = nilai_uas * 0.35;
na = nilai_tugas + nilai_uts + nilai_uas;
cout << endl;
cout << "\nmemperoleh Nilai Akhir = " << na << endl;
cout << "\nDengan Nilai Huruf = " << kriteria;
if(na >= 85-100){
cout << "A";
}else if(na >= 84-75){
cout << "B";
}else if(na >= 74-60){
cout << "C";
}else if(na >= 59-46){
cout << "D";
}else{
cout << "E";
}
getch();
}