Conference Presentations by Prasetio Rumondor

Adanya wabah Covid-19 menjadikan pembelajaran dilaksanakan secara daring, hal ini dapat mempengar... more Adanya wabah Covid-19 menjadikan pembelajaran dilaksanakan secara daring, hal ini dapat mempengaruhi kemampuan kognitif siswa. Namun guru yang berkompetensi dapat mengembangkan dan meningkatkan kemampuan kognitif siswa dalam kondisi apapun, hal ini perlu dilakukan karena dengan kemampuan kognitif tersebut dapat memudahkan siswa dalam belajar. Maka dari itu perlu adanya upaya dari guru PAI untuk meningkatkan kemampuan kognitif siswa di masa pandemi ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana upaya guru PAI dalam meningkatkan kemampuan kognitif siswa pada mata pelajaran fiqih di masa pandemi Covid-19 dan untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi kemampuan kognitif siswa. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode kualitatif. Adapun pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan deskriptif kualitatif. Untuk mendapatkan data, teknik yang dipakai yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data yang sudah terkumpul dianalisis dengan melalui empat cara, yaitu meliputi: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya guru PAI dalam meningkatkan kemampuan kognitif siswa pada mata pelajaran fiqih di masa pandemi Covid-19 yaitu: 1) menggunakan media pembelajaran 2) menggunakan metode pembelajaran 3) memberikan pengetahuan, pemahaman sehingga siswa dapat mengaplikasikan materi pelajaran 4) memberikan punishment yang mendidik 5) mengatasi kemampuan kognitif siswa yang rendah 6) mengadakan evaluasi pembelajaran.

PROOCEDING 1st ICIT, 2020
The condition of the city is marked by the process of modernization that is massive enough to cre... more The condition of the city is marked by the process of modernization that is massive enough to create its own challenges for the mosque in carrying out its role. Muslims in urban areas become particular because they are busy with work that allows little room to go to the mosque. Therefore, the mosque must compete with other public spaces such as luxury buildings that become centers of entertainment, shopping and even become a place of training which is a favorite place for Muslims who live in the city. To develop Islamic religious education in order to attract Muslims to fill mosques. This study aims to determine the role and existence of the Yogyakarta Ash-Shiddiiqi Mosque as well as supporting and inhibiting factors in developing Islamic religious education in the midst of urban globalization. The research method is qualitative descriptive with a case study approach. The results showed that the management of this mosque was very good with the performance of its management until the mosque Ash-Shiddiiqi continued to exist in the midst of urban currents. The function of the mosque from worship is transformed into the surrounding Islamic educational institutions. Islamic education through Ta'lim, monthly recitation, TPA and mosque development as a center of community education activities and greatly assist the Yogyakarta city government in fostering knowledge and morals for the progress of the nation. Aside from that, the findings in the field also show obstacles to the implementation of education with urban conditions where pilgrims are often busy with their work. Nevertheless, the mosque Ash- Shiddiiqi has remained consistent in developing Islamic education in the city of Yogyakarta.
Keywords : Development, Islamic Education, the Role and Existence of Mosques

deepublish, 2018
ABSTRAK Manusia sebagai makhluk yang sempurna diberi beban serta tanggung jawab mengajar atau mem... more ABSTRAK Manusia sebagai makhluk yang sempurna diberi beban serta tanggung jawab mengajar atau memberi pengetahuan kepada orang-orang disekitar kita terutama orang-orang terdekat kita yakni untuk membimbing mereka kepada arah yang lebih baik. Mengajarkan bukan semata persoalan menceritakan. Belajar bukanlah konsekuensi otomatis dari penuangan informasi ke dalam benak siswa. Pentingnya belajar mengajar awal dari pengetahuan, kemampuan yang sudah ada sejak lahir bisa dikembangkan dalam proses pembelajaran dari yang tidak tahu menjadi tahu. Dengan perjalanan itu manusia dapat memperoleh suatu pelajaran dan pengetahuan dalam jiwanya yang menjadikannya menjadi manusia terdidik dan terbina, seperti dia menemui orang-orang terkemuka sehingga dapat memperoleh manfaat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pentingnya belajar mengajar studi surah Al-Ankabuut 19-20. Dalam penelitian ini penulis menggunakan Library Research (penelitian kepustakaan) sehingga apa yang terdapat didalam penelitian ini berdasarkan atas buku-buku yang digunakan penulis sebagai bahan rujukan didalam menganalisa pada setiap ayatnya, sehingga dari hasil penelitian ini dapat penulis simpulkan manusia sebagai yang melaksanakan belajar mengajar harus tekun menuntut ilmu pengetahuan dan mendalami ilmu-ilmu, agar mereka kemudian dapat menyebarkan ilmu, membimbing masyarakat dan menjalankan dakwah lebih baik. Setiap pribadi muslim harus belajar tentang ajaran dan hukum-hukum agamanya, agar ia bisa menjaga diri dari larangan agama dan dapat melaksanakan perintah-perintah-Nya dengan baik. Kemudian Akal harusnya digunakan untuk memikirkan, menganalisa, menafsirkan, segala sesuatu ciptaan Allah SWT.
Papers by Prasetio Rumondor

Tanpa adanya interaksi dengan siswa guru tidak akan bisa mengetahui apa saja yang dapat membuat s... more Tanpa adanya interaksi dengan siswa guru tidak akan bisa mengetahui apa saja yang dapat membuat siswa semangat sehingga kedekatan antara keduanya haruslah ditingkatkan atau guru berinisiatif untuk terlebih dahulu berinteraksi dengan para siswanya. Karena siswa pasti akan berinteraksi dengan siswa yang seumuran dengannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola interaksi guru PAI dan siswa dalam meningkatkan hasil belajar. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan sosiologis dan pedagogig. Adapun hasil penelitian ini menemukan: Pertama, pola interaksi antara guru dengan siswa adalah pola interaksi tiga arah, pola seperti ini memberikan keleluasaan kepada guru dan murid di dalam kelas. Hal ini dikarenakan tingkat pola interaksi ketika yang digunakan hanya satu arah, maka guru saja yang akan terus berbicara, berbeda dengan menggunakan pola interaksi dua arah dan bahkan tiga arah. Setelah itu nilai yang para siswa dapatkan meningkat. Kedua, proses inter...

PSIKODIMENSIA
Penelitian ini bertujuan menjelaskan tahapan-tahapan internalisasi budaya Jawa yang terjadi kepad... more Penelitian ini bertujuan menjelaskan tahapan-tahapan internalisasi budaya Jawa yang terjadi kepada santri Flores. Informan penelitian ini merupakan tiga santri asal Flores yang tinggal di salah satu pondok pesantren di Yogyakarta. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Pendekatan kualitatif fenomenologi digunakan untuk mendeskripsikan pengalaman pribadi santri yang mengalami secara apa adanya dan bersifat alamiah. Hasil temuan dari penelitian ini menguraikan berbagai tahapan yang telah dilalui oleh santri asal Flores agar menjadi pribadi yang njawani. Tahapan tersebut mulai dari (1) penanaman nilai-nilai, aturan, norma budaya Jawa seperti unggah-ungguh oleh kiai kepada santri dengan proses modeling dan imitasi; (2) rangkuman nilai-nilai merumuskan sebuah belief (kepercayaan); (3) belief yang membentuk suatu attitude (sikap); (4) sikap-sikap yang ditunjukkan akan menjadi character (watak); dan (5) character akan melahirkan kepribadian. Adapun kepribadian njawani ini adalah hasil akhir akumulasi dari berbagai proses internalisasi budaya dan bahasa Jawa yang telah dialami oleh santri asal Flores. Bentuk-bentuk kepribadian njawani yang didapati merupakan manifes dari sebuah 'rasa' yang menjadi tolok ukur perilaku orang Jawa, yakni ngerasaake, rumangsa, nriman/narima, wedi, isin dan sungkan.

This paper explains about the figure of the Prophet who has unwittingly carried out a process of ... more This paper explains about the figure of the Prophet who has unwittingly carried out a process of guidance and counseling to the people and followers. The process of guidance and counseling that we know in the current era, in fact the Prophet had practiced in the past when he lived and became a chosen human being. It's just that, now the counseling process is mostly done by counseling teachers in schools and applications from teachers or lecturers in front of many people. It seems we need to go back to see and read the history of the life of the Prophet in inviting people to goodness so that behind the struggle, a professional counseling process is drawn. It is intended that the generations of Islam and the Muslim world will understand that Rasulullah is a professional counselor and his life is filled with the practice of counseling itself. How he invites, gives advice, shows the right path and provides reinforcement to the people and their enemies into a form of counseling proce...

This paper explains the many functions of a mosque. Muslims certainly know that the mosque at the... more This paper explains the many functions of a mosque. Muslims certainly know that the mosque at the time of the Prophet became a very vital place, not only as a place for the five daily prayers but also functioned for various kinds of activities and activities of the people. Along with the development of the millennial era and era as it is now, without us realizing the function of the mosque described by the Prophet in the past indeed the whole is not visible anymore, although some still survive today. However, the mosque in the millennial era like now the mosque is still a place that is admired for various religious activities so that the existence of the mosque still continues. Forms of functioning of the mosque in the millennial era namely, such as the Kasidah, teenage wirid, isra ’Mi'raj, mauled Prophet and other activities. With historical-theological research, the researcher aims to explain that the mosque in the millennial era did not function like the era of the Prophet, b...

The condition of the city is marked by the process of modernization that is massive enough to cre... more The condition of the city is marked by the process of modernization that is massive enough to create its own challenges for the mosque in carrying out its role. Muslims in urban areas become particular because they are busy with work that allows little room to go to the mosque. Therefore, the mosque must compete with other public spaces such as luxury buildings that become centers of entertainment, shopping and even become a place of training which is a favorite place for Muslims who live in the city. To develop Islamic religious education in order to attract Muslims to fill mosques. This study aims to determine the role and existence of the Yogyakarta Ash-Shiddiiqi Mosque as well as supporting and inhibiting factors in developing Islamic religious education in the midst of urban globalization. The research method is qualitative descriptive with a case study approach. The results showed that the management of this mosque was very good with the performance of its management until the...

Abstrak. Sejatinya, pendidikan Islam membawa manusia kepada jalan kebenaran sehingga setiap umat ... more Abstrak. Sejatinya, pendidikan Islam membawa manusia kepada jalan kebenaran sehingga setiap umat terhindar dari berbagai bentuk penyimpangan. Allah SWT dan Rasulullah telah banyak menyebutkan serta menjelaskan kepada umat manusia akan pentingnya menanamkan segala hal yang berkaitan dengan pendidikan Islam. Berbicara mengenai sains, perlu diketahui bahwa seseorang yang beragama akan lebih baik keimanananya bila ia memahami segala apa yang ada di alam semesta, ini mengartikan bahwa fenomena alam yang ada di dunia merupakan sebuah pengetahuan dan kebesaran dari Tuhan Yang Maha Kuasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui esensi pendidikan Islam dalam pembelajaran sains. Adapun metode penelitian ini adalah studi pustaka (library research). Dari kajian ini diperoleh hasil bahwa manusia yang menyatukan esensi dari pendidikan Islam akan memperoleh iman, akhlak dan moral yang benar dan tentunya sebuah upaya dalam beribadah Tuhan Yang Maha Esa. Adanya sains dapat menjadi jembatan atau sa...

Konsep belajar yang diusung humanistik adalah memanusiakan manusia, dan lebih menekankan proses d... more Konsep belajar yang diusung humanistik adalah memanusiakan manusia, dan lebih menekankan proses dari pada hasi l belajar. Penel i ti an i ni di lakukan untuk mengetahui pengimplementasian konsep belajar humanistik bagi siswa tahap operasional formal di SMK Miftahul Khair yang berada di bawah naungan pesantren. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara semi terstruktur dan observasi. Hal itu dilakukan untuk mengetahui validitas dan konsistensi data yang diperoleh. Adapun hasil dari penelitian ini adalah terdapat beberapa strategi yang digunakan guru dalam mengimplementasikan pembelajaran humanistik pada siswa, yaitu: (1) Memberikan respon positif terhadap siswa baik verbal maupun nonverbal, seperti menghargai siswa, memberikan apresiasi (misal pujian), berlaku adil, tersenyum, dan lain-lain; (2) Memberikan cerita inspiratif untuk menumbuhkan serta meningkatkan hasrat dan minat belajar siswa, di mana hal te...

EL-BANAT: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Islam, 2020
Di era ini, muncul beranekaragam pemikiran yang berujung pada permasalahan dalam bidang sains (il... more Di era ini, muncul beranekaragam pemikiran yang berujung pada permasalahan dalam bidang sains (ilmu pengetahuan). Maka kajian tentang pemikiran Yusuf al Qardhawi menarik dikupas kembali untuk memberikan kerangka berpikir yang bersandar pada as Sunnah sebagai dasar hukum Islam yang kedua. Studi pustaka ini bertujuan untuk menganalisis pemikiran Yusuf al Qardhawi tentang Sunnah sebagai sumber ilmu pengetahuan dan peradaban. Selanjutnya artikel ini diharapkan dapat merefleksikan pemikiran tersebut dalam kehidupan intelektual. Penulis berkesimpulan bahwa, bagi Yusuf al Qardhawi, Sunnah merupakan tafsir praktis terhadap al-Qur’an dan aplikasi ideal dalam peradaban Islam. Sunnah juga memberikan keterkaitan yang kuat pada perkembangan ilmu pengetahuan manusia. Penulis berargumen, dengan menjadikan Sunnah sebagai sumber pengetahuan dan peradaban, sebenarnya al Qardhawi menekankan pada penggunaan akal yang merujuk kepada Sunnah sebagai sumber kontekstual.

Journal of Islamic Education Policy, 2020
Abstrak: Pengembangan religiusitas pada anak usia dini sangatlah penting untuk penanaman sadar ag... more Abstrak: Pengembangan religiusitas pada anak usia dini sangatlah penting untuk penanaman sadar agama sejak dini. Pada zaman globalisasi ini, anak sangat mudah dimasuki pengaruh-pengaruh negatif dari berbagai sumber seperti tontonan televisi yang kurang mendidik, sosial media, dan lingkungan yang sangat mempengaruhi religiusitas anak usia dini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya pengembangan religiusitas anak di Taman Pendidikan al-Qur’an Fathul ‘Ulum di Grojogan Wirokerten Banguntapan Bantul. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Objek penelitian berupa upaya pengembangan religiusitas dan tingkat keberhasilan dalam pengembanganya. Tehnik pengumpulan data dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa upaya pengembangan religiusitas pada anak usia dini yaitu dengan menanamkan pengetahuan agama, nilai akhlak pada kegiatan TPA, menanamkan sadar agama dalam keseharian, yaitu memberikan punishment dengan unsur religiusi...

Journal Educative : Journal of Educational Studies, 2019
This paper discusses several forms of student delinquency that occurred at MA Muhammadiyah Lakit,... more This paper discusses several forms of student delinquency that occurred at MA Muhammadiyah Lakit, West Sumatra, the things that influence and how Islamic religious education efforts in preventing phenomena that occur. This research uses a qualitative approach with qualitative descriptive analysis. Based on the results and data obtained, the problems that occur in students are considered to be serious, often repeated and make the school and the teacher worry about the habits of some students, such as being caught smoking in school stalls, jumping school fences, skipping school hours, fighting, and coming to school late. The school has also often warned and the last solution is the calling of parents of students involved in delinquency. The causes of delinquency done by students are due to the influence of peers, environmental influences, weak parental supervision and the influence of social media. There are two attempts by the school in preventing student delinquency, the first givin...

Al-Izzah: Jurnal Hasil-Hasil Penelitian, 2019
The rapid development of technology and the influence of the environment is very instrumental in ... more The rapid development of technology and the influence of the environment is very instrumental in shaping adolescents. There are many cases involving teenagers, this is a problem in the process of Islamic education in adolescents. Therefore, BTM Al-Fatah decided to establish youth mosque in order to avoid them from this influence. This research aimed to know how the coaching pattern of personality and religious adolescent Al-Fatah mosque. The data analysis used was qualitative descriptive analysis. The results showed that the emphasis is on the pattern of mosque youth coaching through the alignment of mosque youth activities with BTM activities, hence they might synergize and strengthen each other. There are studies about Islam to form an Islamic character for mosque youth and to support mosque youth activities such as quality training in Basic Leadership Training and skills training in computer training funded by BTM, attitude personality development, and refresher are almost simila...

In the world of formal education, the teacher is an important part of the success of students. In... more In the world of formal education, the teacher is an important part of the success of students. In this country education serves to educate the nation which aims to develop the potential of students while at the same time becoming a man of faith and devotion to God, mastering science and technology as stated in Law no. 20 of 2003. In this study using qualitative research methods. The results of the study show that the efforts made by PAI teachers in improving students' cognitive and personality competencies include initiatives to create learning forums outside school hours, advise, and direct students to study in the library. Then, the average cognitive ability of students is good. And, in terms of personality students have good personalities such as honesty, politeness, and exemplary it's just not prominent. In order for students to have good personalities, the teacher invites students to pray in the congregation at the mosque, provide knowledge and understanding such as adv...

EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis strategi pengembangan kurikulum di per... more Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis strategi pengembangan kurikulum di perguruan tinggi berdasarkan pendekatan TQM yaitu pada komponen kualitas produk dan kepuasan pelanggan. Penelitian ini dilakukan menggunakan studi kepustakaan atau literature review. Studi kepustakaan sebagai metode yang menggunakan beberapa sumber keilmuan seperti buku, jurnal, artikel, karya ilmiah seperti tesis maupun hasil penelitian lainnya. Adapun teknik analisis data menggunakan proses deskripsi analitis terhadap literatur yang berkaitan dengan variabel penelitian. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, kualitas produk dapat terbentuk dengan menggunakan, pertama: Model serial yang merupakan pendekatan yang menyusun mata kuliah berdasarkan logika struktur keilmuan. Mata kuliah disusun dari yang paling dasar menuju tingkat lanjutan. Dalam model ini dikenal istilah mata kuliah prasyarat, yang menunjukkan keterhubungan mata kuliah yang satu dengan yang lain. Kedua: Model paralel merupakan strategi penyusunan mata kuliah pada setiap semester sesuai dengan tujuan kompetensinya. Model ini setara dengan penggunaan sistem blok, penyusunan mata kuliah berdasarkan ketercapaian kompetensi bukan sekedar berorientasi pada pembelajaran semester.

NUANSA: Jurnal Penelitian Ilmu Sosial dan Keagamaan Islam
Pendahuluan Manusia adalah makhluk sosial. Kelebihan manusia sebagai makhluk sosial yaitu kesedia... more Pendahuluan Manusia adalah makhluk sosial. Kelebihan manusia sebagai makhluk sosial yaitu kesediaannya memberikan pertolongan dan mengulurkan tangan terhadap keluarga, kelompok atau komunitasnya, bahkan siap menolong orang tidak dikenal, dari etnis atau bangsa lain tanpa pamrih dan tanpa meminta imbalan. Perilaku menolong menggambarkan manusia sebagai makhluk yang tidak egois dan dermawan, mampu untuk memberikan perhatian yang nyata untuk kesejahteraan orang lain, dan merasa bahwa dirinya mempunyai kemampuan memberikan bantuan pada orang lain. Sebagai mahkluk sosial, kita tidak bisa hidup sendirian secara alamiah, kita mempunyai panggilan untuk selalu hidup bersama orang lain dan berinteraksi dengan mereka. Kebutuhan kita pada orang lain bukanlah kebutuhan yang sifatnya sekunder atau sebagai pelengkap untuk mengisi waktu luang saja. Kita membutuhkan udara untuk bernapas, air untuk minum, ataupun makanan untuk di makan. Kebutuhan kita akan interaksi sosial merupakan kebutuhan dasar yang melekat pada eksistensi kita sebagai manusia. Kita harus memenuhi kebutuhan interaksi sosial tersebut, jika tidak kita akan mengalami ketidak seimbangan eksistensial dan hidup akan terasa hampa. Interaksi sosial yang kita butuhkan tentu tidak hanya sekedar interaksi biasa, tapi interaksi sosial yang berkualitas yang dibangun atas dasar kasih sayang, ketulusan, dan harmoni. Nilai-nilai sosial masyarakat di dunia memang berbeda. Setiap budaya memiliki nilai-nilai tertentu yang dianggap lebih penting. Masyarakat Barat, misalnya menjunjung tinggi nilai-nilai kebebasan berekspresi, hak-hak individual, serta rasionalitas, sedangkan dalam interkasi sosial masyarakat timur lebih mementingkan kebersamaan, dan ketuhanan. Tapi walaupun demikian, dalam hal penghargaan terhadap nilai-nilai perdamaian, harmoni, toleransi, keadilan dan kesejahteraan sosial tampaknya tidak banyak perbedaan baik di barat maupun di timur. Oleh karena itu, interaksi sosial yang harmoni pun menjadi penting bagi masyarakat dari belahan dunia manapun. Dalam Islam, interaksi sosial yang dilandasi dengan kasih sayang atau silaturahmi merupakan sesuatu yang sangat dianjurkan, sebaliknya memutuskannya sebagai sesuatu yang dilarang. Nabu Muhammad Saw. bersabda bahwa orang yang memutus pertemanan tidak akan masuk surga dan termasuk orang yang paling dibenci di sisi Allah Swt. Silahturahmi adalah ibadah yang sangat indah yang membawa berkah. Sebagai makhluk sosial, silaturahmi dengan cara berinterkasi merupakan sebuah kebutuhan. Oleh karena itu, dengan cara berinteraksi maka kita akan saling terhubung sehingga bisa saling membantu bila ada yang kesusahan. Untuk mencapai interaksi sosial yang harmonis dan didasari dengan kasih sayang bukanlah sesuatu yang mudah. Menyatunya dua orang atau lebih dengan latar belakang yang beragam menyimpan potensi konflik yang cukup terbuka. Apalagi interaksi sosial pun sebenarnya bukanlah sesuatu yang sederhana. Interaksi sosial melibatkan banyak proses yang tidak mudah untuk dipahami. Dalam interaksi sosial, kita seringkali melakukan penilaian terhadap orang lain, menyimpulkan karakteristik kepribadiannya. Dalam Islam, hampir segala aspek kehidupan terkait dengan nilai-nilai ilahiyah, termasuk perilaku prososial. Perilaku prososial merupakan suatu perilaku yang dimuliakan dalam agama Islam. Sebab, Islam hadir sejatinya memang demi kesejahteraan alam semesta atau Rahmatanlil'alamin. 1 Pendidikan juga merupakan salah satu aspek penting pembangun bangsa. Karena pentingnya pendidikan, sehingga proses pendidikan tersebut, tentunya tidak lepas dari proses pengajaran yang merupakan kegiatan utama dalam proses pendidikan. Untuk itu, diharapkan kepada guru atau pendidik dapat melaksanakan tugasnya dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab, karena gurulah

Sosioglobal: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Sosiologi, 2020
Tulisan ini bertujuan untuk mengeksplorasi makna historis tradisi perayaan perang timbung yang di... more Tulisan ini bertujuan untuk mengeksplorasi makna historis tradisi perayaan perang timbung yang dilakukan sebagai bentuk ritual masyarakat Desa Pejanggik Lombok Tengah. Penelitian ini termasuk kedalam penelitian kualitatif deskriptif, dimana peneliti menjelaskan tentang ritual masyarakat terhadap peryaan perang timbung. Dalam penelitian ini memperoleh data dengan beberapa metode yakni observasi, wawancara dan dokumentasi dengan pola responden yang dilakukan yakni pertama dari tokoh adat di Desa Pejanggik dan beberapa masyarakat yang yang selalu terlibat di dalam proses peyanaan ritual perang timbung. Secara spesifik tradisi perang timbung merupakan tradisi yang dilakukan masyarakat sasak dalam rangka melakukan bentuk kepercayaan dan ritual yang dilakukan oleh nenek moyang terdahulu sebagai bentuk solidaritas yang harus dijaga. Jika ditelusuri dari pelaksanaanya, perang timbung mengandung banyak historis dan simbolisasi, diantaranya, pembacaan doa, sebelum perang, pada saat perayaan sebagian masyarakat memakai baju adat untuk dipakai semua masyarakat. Tentu dalam hal ini mempunyai simbol terhadap perayaan. Lebih-lebih pada zaman ini perayaan tradisi ini semakin dikembangkan oleh masyarakat sekitar, selain itu juga fenomena-fenomena yang unik yang terkandung dalam perayaan tradisi untuk mengetahui lebih jauh lagi mengenai perayaan tradisi yang dilakukan, maka peneliti akan mengungkapkan makna historis dan simbolisasi yang dilambangkan sebagai bentuk kepercayaan masyarakat sekitar. Sehingga dalam pelaksanaanya mengandung beberapa aspek mulai dari aspek antropologi, sosial dan psikologi rasa empati terhadap satu dengan yang lainya. Adapun penelitian ini merupakan penelitian yang mengacu pada observasi, dokumentasi untuk meninjau perayaan terhadap ritual perang timbung. Sehingga pada kesimpulanya tradisi perang timbung mempunyai nilai bentuk persatuan dan menjaga persaudaraan masyarakat.

PSIKOLOGIKA: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi, 2020
Abstrak. Konsep belajar yang diusung humanistik adalah memanusiakan manusia, dan lebih menekankan... more Abstrak. Konsep belajar yang diusung humanistik adalah memanusiakan manusia, dan lebih menekankan proses daripada hasil belajar. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengimplementasian konsep belajar humanistik bagi siswa tahap operasional formal di SMK Miftahul Khair yang berada di bawah naungan pesantren. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara semi terstruktur dan observasi. Hal itu dilakukan untuk mengetahui validitas dan konsistensi data yang diperoleh. Adapun hasil dari penelitian ini adalah terdapat beberapa strategi yang digunakan guru dalam mengimplementasikan pembelajaran humanistik pada siswa, yaitu: (1) Memberikan respon positif terhadap siswa baik verbal maupun nonverbal, seperti menghargai siswa, memberikan apresiasi (misal pujian), berlaku adil, tersenyum, dan lain-lain; (2) Memberikan cerita inspiratif untuk menumbuhkan serta meningkatkan hasrat dan minat belajar siswa, di mana hal tersebut berdampak terhadap perubahan siswa (meliputi pengetahuan, sifat, dan perilaku siswa); (3) Pemilihan metode belajar yang tepat dan menyenangkan agar proses pembelajaran menjadi bermakna bagi siswa; dan (4) Membuat siswa merasa nyaman dengan tidak memberikan ancaman atau kecaman terhadap siswa, sehingga siswa merasa bebas berekspresi dalam pembelajaran. Kata Kunci: belajar humanistik, sekolah menengah kejuruan, tahap operasional formal Abstract. The concept of learning which so called humanistic was humanizing human beings and emphasizes the process rather than learning outcomes. This research was conducted to determine the implementation of the concept of humanist learning for students in the formal operational stage at the Miftahul Khair's Vocational High School under the auspices of the Pesantren. The study used a descriptive qualitative approach. The data collection, however, used semi-structured interviews and observations. it was done to determine the validity and consistency of the data obtained. The results stated that there were several strategies used by teachers in implementing humanistic learning in students, namely: (1) Giving positive responses to students both verbally and non-verbally such as respecting students, giving appreciation (ex: praise), acting fairly, smiling, etc.; (2) Provide inspirational stories to foster and increase the desires and interest in student learning, where it has an impact on student change (including knowledge, nature, and behavior of students); (3) The selection of appropriate and fun learning methods so that the learning process becomes meaningful for students; and (4) Make students feel comfortable by not giving threats or criticism to students, so students feel free to express themselves in learning.

El-Banat: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Islam, 2020
Al-Qur'an merupakan sumber yang paling utama dalam ajaran Islam, sedangkan sumber yang kedua sete... more Al-Qur'an merupakan sumber yang paling utama dalam ajaran Islam, sedangkan sumber yang kedua setelahnya ialah hadis Nabi. Sehingganya, hadis Nabi menjadi sumber yang kedua setelah Al-Qur'an. Hadis berasal dari perkataan, perbuatan, tutur kata Nabi yang bagaimanapun tetap disandarkan kepada Al-Qur'an. Dengan kata lain, al-Qur'an juga menuntun keberadaan hadis hingga sampai zaman mengalami perubahan kepada kemajuan seperti saat ini. Keberadaan sunnah yang diposisikan menjadi sumber ajaran yang kedua setelah Al-Qur'an memberikan penguatan akan adanya sebuah aturan dan pedoman bagi manusia. Sehingga tidak ada alasan atau ABSTRAK Di era ini, muncul beranekaragam pemikiran yang berujung pada permasalahan dalam bidang sains (ilmu pengetahuan). Maka kajian tentang pemikiran Yusuf al Qardhawi menarik dikupas kembali untuk memberikan kerangka berpikir yang bersandar pada as Sunnah sebagai dasar hukum Islam yang kedua. Studi pustaka ini bertujuan untuk menganalisis pemikiran Yusuf al Qardhawi tentang Sunnah sebagai sumber ilmu pengetahuan dan peradaban. Selanjutnya artikel ini diharapkan dapat merefleksikan pemikiran tersebut dalam kehidupan intelektual. Penulis berkesimpulan bahwa, bagi Yusuf al Qardhawi, Sunnah merupakan tafsir praktis terhadap al-Qur'an dan aplikasi ideal dalam peradaban Islam. Sunnah juga memberikan keterkaitan yang kuat pada perkembangan ilmu pengetahuan manusia. Penulis berargumen, dengan menjadikan Sunnah sebagai sumber pengetahuan dan peradaban, sebenarnya al Qardhawi menekankan pada penggunaan akal yang merujuk kepada Sunnah sebagai sumber kontekstual. ABSTRACT In this era, a variety of thoughts emerged that led to problems in the field of science. So the study of Yusuf al-Qardhawi's thoughts is interesting to review again to provide a framework which relies on as Sunnah as the basis of the second Islamic law. This literature study aims to analyze Yusuf al Qardhawi's thoughts about the Sunnah as a source of science and human civilization. Furthermore this article is expected to reflect these thoughts in intellectual life. The author concludes that, for Yusuf al-Qardhawi, the Sunnah is a practical interpretation of the Qur'an and its ideal application in Islam. The Sunnah also provides a strong connection to the development of human civilization. The author argues, by making the Sunnah a source of knowledge and civilization, al-Qardhawi actually emphasizes the use of reason that refers to the Sunnah as a contextual source.
Uploads
Conference Presentations by Prasetio Rumondor
Keywords : Development, Islamic Education, the Role and Existence of Mosques
Papers by Prasetio Rumondor
Keywords : Development, Islamic Education, the Role and Existence of Mosques
bentuk penyimpangan. Allah SWT dan Rasulullah telah banyak menyebutkan serta menjelaskan kepada umat manusia akan
pentingnya menanamkan segala hal yang berkaitan dengan pendidikan Islam. Berbicara mengenai sains, perlu diketahui bahwa
seseorang yang beragama akan lebih baik keimanananya bila ia memahami segala apa yang ada di alam semesta, ini mengartikan
bahwa fenomena alam yang ada di dunia merupakan sebuah pengetahuan dan kebesaran dari Tuhan Yang Maha Kuasa. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui esensi pendidikan Islam dalam pembelajaran sains. Adapun metode penelitian ini adalah studi pustaka
(library research). Dari kajian ini diperoleh hasil bahwa manusia yang menyatukan esensi dari pendidikan Islam akan memperoleh
iman, akhlak dan moral yang benar dan tentunya sebuah upaya dalam beribadah Tuhan Yang Maha Esa. Adanya sains dapat menjadi
jembatan atau sarana dalam membuktikan kekuasaan Allah sehingga dengan memperlajari sains maka kita dapat mempelajari ilmu
agama dengan benar.
Kata Kunci: Urgensi, Belajar Mengajar, Al-Ankabuut Ayat 19-20