Papers by denden taupik hidayat
Abidin Kusno mencoba mendeskripsikan sebuah bangunan sederhana yang seringkali orang abaikan. Gar... more Abidin Kusno mencoba mendeskripsikan sebuah bangunan sederhana yang seringkali orang abaikan. Gardu, sebuah bangunan sederhana, ternyata memiliki segudang makna di mata Abidin Kusno. Makna yang terbentuk seiring perjalanan sejarah Indonesia sejak masa pra kolonial hingga kini.
Orientalisme mendefinisikan Timur dengan perspektif orang Barat. Tentu, hasilnya pun bersifat sub... more Orientalisme mendefinisikan Timur dengan perspektif orang Barat. Tentu, hasilnya pun bersifat subjektif. Jurang pemisahan antara Barat dan Timur ini seringkali menimbulkan perpecahan, pertikaian, dan permusuhan. Untuk mengatasi permasalah ini, Edward Said menegaskan bahwa perlu adanya usaha untuk menjembatani jurang pemisah tersebut. Diperlukan cara baru dalam menganalisis dan memandang konflik yang seringkali memicu permusuhan, perang, dan penguasaan imperial. Kajian Postkolonialisme melakukan pembacaan kembali atas kajian kebudayaan yang kanonis tanpa ada tujuan untuk melecehkan tapi hanya untuk menyelidiki asumsi yang ada di dalamnya.
Para Sastrawan berhasil menggambarkan aksi-aksi terorisme yang terjadi di Indonesia. Salah satuny... more Para Sastrawan berhasil menggambarkan aksi-aksi terorisme yang terjadi di Indonesia. Salah satunya adalah Damien Dematra, penulis novel Demi Allah Aku Jadi Teroris. Ia menceritakan secara kronologis seorang mahasiswi yang menjadi pelaku aksi bom bunuh diri di sebuah kafe di Jakarta. Respon pemerintah yang cepat tanggap terhadap aksi tersebut menjadikan pelaku bom bunuh diri gagal dalam melakukan misinya dan kembali menjadi manusia normal setelah melalui proses deradikalisasi selama ia dipenjara.
Makalah ini mengkaji karya-karya sastra Indonesia yang mengangkat isu terorisme. Penulis menemuka... more Makalah ini mengkaji karya-karya sastra Indonesia yang mengangkat isu terorisme. Penulis menemukan enam buah novel yang bertemakan isu tersebut. Keenam novel ini menarasikan aksi-aksi terorisme berdasarkan sudut pandang pengarangnya sehingga berimplikasi kepada perbedaan cara mereka mendeskripsikan aksi-aksi terorisme di Indonesia. Tiga novel di antaranya, yaitu Novel Demi Allah Aku Jadi Teroris karya Damien Dematra, Pengantin Teroris karya Abu Ezza , dan Pengantin Bom karya Sidik Jatmika, menggambarkan aksi bom bunuh diri yang marak terjadi di Indonesia.

Geliat kesusastraan di Mesir terbilang sangat aktif dan membahana. Terbukti dengan banyaknya kary... more Geliat kesusastraan di Mesir terbilang sangat aktif dan membahana. Terbukti dengan banyaknya karya-karya sastra yang muncul ke permukaan bak semut yang keluar dari kandangnya. Puisi (syi"r), cerpen (qishshah qashirah), novel (riwayah), hingga drama (masrahiyyah) memenuhi setiap penjuru kota Mesir. Pasca reformasi kebudayaan yang dirintis oleh Muhammad Ali Pasya sebagai pemimpin Mesir saat itu, khususnya bidang kesusastraan Arab kembali mengalami kebangkitan. (Philip K. Hitti, 2010: 925) Lebih dari 6 abad lamanya, Sejak tahun 1258 M hingga 1805 M kesusastraan Arab mengalami hibernasi yang sangat panjang. (Hanna al-Fakhuri, 1986, ). Dan penjajahan Perancis di bawah komando Napoleon Bonaparte, telah membuat dunia Arab khususnya Mesir bangkit dari ranjangnya dan kembali berlari menuju puncak. Pencerahan yang dibawa oleh Perancis sebagai implikasi dari Renaissance Eropa terhadap Mesir menyadarkan dunia Arab untuk bersegera melirik dunia Eropa. Fasilitas-fasilitas pendidikan, perekonomian, dan bidang-bidang lainnya mengalami perubahan yang progressif. Perancis selama pendudukannya sejak tahun 1798-1801 M telah menanamkan semangat pembaharuan dalam bidang militer, pendidikan, pertanian, industri, perdagangan, transportasi dan sebagainya kepada rakyat Mesir di bawah kepemimpinan Muhammad Ali Pasya (Philip K. Hitti, 2010).

Bahasa arab merupakan salah satu bahasa anggota rumpun Semit yang paling mendekati bahasa Semit p... more Bahasa arab merupakan salah satu bahasa anggota rumpun Semit yang paling mendekati bahasa Semit purba, baik dalam tataran fonologi, morfologi, sintaksis, maupun semantik. Bahasa yang dimiliki bangsa Arab Utara (Hijaz dan Nejed) ini terus bertahan dan terpelihara dari keterputusan hubungan dengan induk Bahasa Semit. Selain karena watak mereka yang keras dan enggan tunduk terhadap bangsa apapun yang ingin menguasai mereka, kebanggaan atas kepemilikan bahasa Arab sebagai alat komunikasi dan media utama mengekspresikan dinamika kehidupan menjadi benteng paling kuat bagi bahasa Arab. Bahkan kesakralan bahasa Arab begitu kentara dengan diagungkannya syair-syair pemenang kontes tahunan di Pasar Ukkaz dengan cara ditulis memakai tinta emas dan digantungkan di dinding Ka"bah. Tidak ada satu pun bangsa di dunia ini yang menunjukkan apresiasi yang sedemikian besar terhadap ungkapan bernuansa puitis dan sangat tersentuh oleh kata-kata, baik lisan maupun tulisan, selain bangsa Arab. Sulit menemukan bahasa yang mampu memengaruhi pikiran para penggunanya sedemikian dalam selain bahasa Arab. 1
Uploads
Papers by denden taupik hidayat