
Hengki Wijaya
I am lecture of Jaffray Biblical Seminary at Makassar since 2016. Many publication in academia.edu and researchgate.net and Jurnal Jaffray at ojs.sttjaffray.ac.id. My Interest are biblical, theology, education, ethics and food technology
Supervisors: Head of Research at Jaffray Biblical Seminary
Supervisors: Head of Research at Jaffray Biblical Seminary
less
Related Authors
juhana juhana
Universitas Terbuka Indonesia
Deni Parlindungan
Universitas Bengkulu
InterestsView All (16)
Uploads
Papers by Hengki Wijaya
Alumni Prodi Teknologi Hasil Pertanian Universitas Hasanuddin tahun 2005
Pembimbing: Hengki Wijaya, S.TP, M.Th
Mata Kuliah: Entrepreneurship
Diusulkan oleh :
• Dewi Utari
• Florida Parihala
• Rince Rualmau
• Manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna, dan ciptaan yang unik. Sebagai ciptaan yang sempurna, tentunya manusia memiliki sesuatu yang lebih dibandingkan ciptaan Tuhan yang lain. Kelebihan dari ciptaan Tuhan yang lain yaitu memiliki akal, pikiran dan perasaan. Akal dan pikiran yang cerdas menciptakan kreativitas dalam diri manusia tersebut. Sedangkan perasaan bisa membawa manusia tersebut untuk menjiwai hal-hal yang diciptakannya melalui kreativitas itu. • Kreativitas yang dimiliki oleh seseorang, jika dikerjakan dengan ulet dan maksimal maka akan membawa keuntungan bagi orang yang bersangkutan. Baik keuntungan financial karena disukai di pasaran ataupun keuntungan bertambahnya pengetahuan dan pengalaman. • Dalam hal ini kami sebagai mahasiswa STT Jaffray kelas Theologi, melihat ada peluang untuk mengembangkan kreativitas membuat tas dan vas bunga oleh warga binaan di Lapas Wanita Bollangi. Hasil kreativitas ini jika diamati memiliki nilai jual dan bisa dikembangkan. Tas dan vas bunga ini dibuat oleh ibu-ibu warga binaan selain untuk mengisi waktu mereka selama dalam tahanan, juga sebagai bekal untuk mereka ketika sudah kembali ke tengah masyarakat. Mereka bisa membuka usaha kecil-kecilan untuk menunjang kehidupan mereka baik pribadi maupun kehidupan keluarga. Tujuan • Menumbuhkan jiwa kewirausahaan di kalangan warga binaan Lapas Wanita dalam usaha untuk membekali mereka ketika kembali ke masyarakat. • Bisa memanfaatkan barang bekas yang mengganggu kebersihan lingkungan menjadi barang yang berguna dan mempunyai nilai di masyarakat.
Books by Hengki Wijaya
Alumni Prodi Teknologi Hasil Pertanian Universitas Hasanuddin tahun 2005
Pembimbing: Hengki Wijaya, S.TP, M.Th
Mata Kuliah: Entrepreneurship
Diusulkan oleh :
• Dewi Utari
• Florida Parihala
• Rince Rualmau
• Manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna, dan ciptaan yang unik. Sebagai ciptaan yang sempurna, tentunya manusia memiliki sesuatu yang lebih dibandingkan ciptaan Tuhan yang lain. Kelebihan dari ciptaan Tuhan yang lain yaitu memiliki akal, pikiran dan perasaan. Akal dan pikiran yang cerdas menciptakan kreativitas dalam diri manusia tersebut. Sedangkan perasaan bisa membawa manusia tersebut untuk menjiwai hal-hal yang diciptakannya melalui kreativitas itu. • Kreativitas yang dimiliki oleh seseorang, jika dikerjakan dengan ulet dan maksimal maka akan membawa keuntungan bagi orang yang bersangkutan. Baik keuntungan financial karena disukai di pasaran ataupun keuntungan bertambahnya pengetahuan dan pengalaman. • Dalam hal ini kami sebagai mahasiswa STT Jaffray kelas Theologi, melihat ada peluang untuk mengembangkan kreativitas membuat tas dan vas bunga oleh warga binaan di Lapas Wanita Bollangi. Hasil kreativitas ini jika diamati memiliki nilai jual dan bisa dikembangkan. Tas dan vas bunga ini dibuat oleh ibu-ibu warga binaan selain untuk mengisi waktu mereka selama dalam tahanan, juga sebagai bekal untuk mereka ketika sudah kembali ke tengah masyarakat. Mereka bisa membuka usaha kecil-kecilan untuk menunjang kehidupan mereka baik pribadi maupun kehidupan keluarga. Tujuan • Menumbuhkan jiwa kewirausahaan di kalangan warga binaan Lapas Wanita dalam usaha untuk membekali mereka ketika kembali ke masyarakat. • Bisa memanfaatkan barang bekas yang mengganggu kebersihan lingkungan menjadi barang yang berguna dan mempunyai nilai di masyarakat.