Papers by Benidzar M Andrie
Pengabdian dilakukan pada Kelompok Ternak As Salam, Kecamatan Indihiang Kota Tasikmalaya. Tujuan ... more Pengabdian dilakukan pada Kelompok Ternak As Salam, Kecamatan Indihiang Kota Tasikmalaya. Tujuan kegiatan pengabdian ini yaitu 1) Penyuluhan inovasi pakan konsentrat, dan 2) Pelatihan pembuatan pakan konsentrat. Kegiatan pengabdian ini diikuti oleh seluruh anggota kelompok ternak As Salam sebanyak 33 orang. Kegiatan pengabdian telah melakukan penyuluhan agar para peternak kambing lebih sadar akan keterbatasan pakan hijauan sehingga membutuhkan pakan konsentrat sebagai inovasi baru. Selain itu, mitra telah mengetahui dan terampil membuat pakan konsentrat sesuai dengan kebutuhan kambing.
Abdimas Galuh
Sampah rumah tangga merupakan sampah yang berasal dari kegiatan-kegiatan sehari-hari dalam rumah ... more Sampah rumah tangga merupakan sampah yang berasal dari kegiatan-kegiatan sehari-hari dalam rumah tangga. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pemanfaatan limbah rumah tangga dan pengolahan limbah rumah tangga yang sering dibuang begitu saja dimanfaatkan supaya mendapat nilai tambah dengan dibuat menjadi pupuk kompos. Sasaran dari kegiatan ini adalah kelompok tani sandaan di Desa Banjarsari Kecamatan Sukaresik Kabupaten Tasikmalaya. Metode yang digunakan untuk menyampaikan informasi pemahaman masyarakat mengenai pemanfaatan limbah rumah tangga yaitu penyuluhan tatap muka, yang disertai kegiatan Memberikan pelatihan cara pengolahan limbah rumah tangga menjadi pupuk kompos. Hasil kegiatan pengabdian ini membuat para anggota kelompok tani sandaan sadar akan membuat pupuk kompos bisa dibuat dari limbah atau sampah rumah tangga

Mimbar Agribisnis: Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis
ABSTRAK Tumpang sari merupakan salah satu cara untuk meningkatkan efisensi penggunaan lahan melal... more ABSTRAK Tumpang sari merupakan salah satu cara untuk meningkatkan efisensi penggunaan lahan melalui usaha penanaman beberapa jenis tanaman pada lahan dan waktu yang sama. Penanaman yang diatur sedemikian rupa dalam barisan-barisan tanaman akan membantu usaha pencapaian potensi produksi dari kedua jenis tanaman yang ditumpangsarikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya penerimaan, pendapatan, kelayakan dan titik impas (Break even Point, BEP) usahatani cabai merah dengan diversifikasi usahatani di Kecamatan Bojonggambir. Metode penelitian yang digunakan adalah survei pada petani yang melakukan usahatani dengan diversifikasi tanaman cabai merah secara kontinyu. Hasil penelitian dengan luas lahan 0,34 menunjukkan bahwa penerimaan petani sebesar Rp 9.590.000,00, total biaya Rp 3.699.000 sehingga pendapatan sebesar Rp 5.891.000 selama enam bulan, untuk kelayakan yang dilihat dari nilai R-C ratio yaitu sebesar 2,6 dan untuk BEP unit sebesar 51,90 kg, BEP penerimaan Rp 578.246 dan BEP harga jual Rp 3.111/kg dengan jumlah produksi 858,25 kg dari total produksi artinya bahwa secara finansial usaha ini layak.

Abdimas Galuh
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan pada Kelompok Wanita Tani (KWT) Sauyunan Desa... more Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan pada Kelompok Wanita Tani (KWT) Sauyunan Desa Dunguswiru Kecamatan Bl. Limbangan Kabupaten Garut dengan tujuan untuk: (1) Menumbuhkan motivasi kewirausahaan anggota kelompok, (2) Pelatihan penggunaan pola tanam vertikultur, dan (3) Perijinan pemanfaatan lahan di sepanjang jalan perdesaan. Kegiatan pengabdian ini diikuti oleh seluruh anggota KWT Sauyunan sebanyak 25 orang. Tim pengabdian kepada masyarakat bertindak sebagai fasilitator dan melakukan pendampingan agar para anggota kelompok memiliki jiwa wirausaha yang tinggi sehingga mampu mengelola usahataninya yang berorientasi pasar. Selain itu, mitra telah mengetahui cara bercocok tanam vertikultur untuk optimalisasi pemanfaatan pekarangan. Upaya peningkatan produksi dilakukan dengan pemanfaatan lahan sepanjang jalan desa sepanjang 200 meter yang dapat ditanami 1.000 polybag.
Mimbar Agribisnis, 2019
The study was conducted with the aim to find out the factors that influence the profitability of
... more The study was conducted with the aim to find out the factors that influence the profitability of
coconut sugar agroindustry in Pangandaran District. The study used a survey of 100 coconut
sugar crafters taken from 10 districts in Pangandaran District. Factors that affect profitability are
analyzed using multiple linear regression. The results showed that the profitability achieved by
coconut sugar agro-industry in Pangandaran Regency was 12.93, which showed that the coconut
sugar agro-industry was profitable. Capital and production partially have a significant effect on
the profitability of coconut sugar agro-industry, while labor and raw materials have no significant
effect.
Thesis Chapters by Benidzar M Andrie

Benidzar M Andrie
ABSTRAK Produksi usaha tani padi di Indonesia semakin rendah diakibatkan oleh adanya alih fungsi ... more ABSTRAK Produksi usaha tani padi di Indonesia semakin rendah diakibatkan oleh adanya alih fungsi lahan ke sektor non pertanian. Aspek yang menjadi perhatian dalam peningkatan produksi padi tersebut adalah peningkatan efisiensi dan pelestarian lingkungan karena berkaitan dengan daya saing produksi berkelanjutan. Sistem tanam Jajar Legowo atau disingkat Jarwo memberikan lorong panjang yang lebih leluasa bagi petani melakukan pemeliharan tanpa banyak mengganggu tanaman. Iklim mikro antar tanaman diperbaiki dan populasi tanaman ditiingkatkan. Oleh karena itu tanaman padi berpeluang lebih tinggi produktivitasnya apabila ditanam dengan sistem legowo. Dengan adanya sistem usahatani jajar legowo diharapkan dapat meningkatkan produksi padi sekaligus menambah pendapatan petani. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey, dengan sampel sebanyak 35 petani. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui biaya, penerimaan, pendapatan, dan kelayakan dari sistem usahatani jajar legowo. Hasil menunjukan bahwa nilai kelayakan sistem usahatani jajar legowo yaitu layak untuk dijalankan oleh para petani. Kata Kunci: Analisis kelayakan, Jajar Legowo, Usahatani LATAR BELAKANG Padi merupakan tanaman pangan utama penduduk Indonesia, dewasa ini telah diperkenalkan berbagai teknologi budidaya padi, antara lain budidaya sistem tanam benih langsung (Tabela), sistem tanam tanpa olah tanah (TOT), sistem tanam Jajar Legowo). Pengenalan dan penggunaan sistem tanam untuk mendapatkan pertumbuhan tanaman yang optimal juga ditujukan untuk meningkatkan hasil dan pendapatan petani. Pada umumnya, padi pada kondisi jarak tanam sempit akan mengalami penurunan kulitas pertumbuhan, seperti jumlah anakan dan malai lebih sedikit, panjang malai yang lebih pendek, dan tentunya jumlah gabah per malai berkurang dibandingkan pada kondisi jarak tanam lebar (potensial). Beberapa kemungknan yang menyebabkan rendahnya produktivitas pada jarak tanam rapat : (a) umumnya akan tumbuh tidak optimal apabila menerima sinar matahari yang rendah akibat adanya persaingan antar individu tanaman dalam jarak tanam rapat, (b) terjadinya kahat hara tertentu terutama N, P dan K serta air akibat pertanaman yang rapat, perakaran yang intensif sehingga pengurangan hara juga intensif, dan (c) terjadinya serangan penyakit endemik setempat, akibat kondisi iklim mikro yang menguntungkan bagi perkembangan penyakit pada jarak tanam rapat. (BPTP Jambi, 2013). Meningkatkan hasil produksi padi tiap satuan luas lahan dapat dilakukan intensifikasi budidaya padi melalui penggunaan varietas unggul baru, pemupukan berimbang, pengairan teratur, pengendalian hama dan penyakit secara terpadu, penggunaan cara bercocok tanam yang baik serta
Uploads
Papers by Benidzar M Andrie
coconut sugar agroindustry in Pangandaran District. The study used a survey of 100 coconut
sugar crafters taken from 10 districts in Pangandaran District. Factors that affect profitability are
analyzed using multiple linear regression. The results showed that the profitability achieved by
coconut sugar agro-industry in Pangandaran Regency was 12.93, which showed that the coconut
sugar agro-industry was profitable. Capital and production partially have a significant effect on
the profitability of coconut sugar agro-industry, while labor and raw materials have no significant
effect.
Thesis Chapters by Benidzar M Andrie
coconut sugar agroindustry in Pangandaran District. The study used a survey of 100 coconut
sugar crafters taken from 10 districts in Pangandaran District. Factors that affect profitability are
analyzed using multiple linear regression. The results showed that the profitability achieved by
coconut sugar agro-industry in Pangandaran Regency was 12.93, which showed that the coconut
sugar agro-industry was profitable. Capital and production partially have a significant effect on
the profitability of coconut sugar agro-industry, while labor and raw materials have no significant
effect.