Papers by Sahlul Fuad

Samarah: Jurnal Hukum Keluarga dan Hukum Islam
The application of sharia principles in business activities and services adds to standard complia... more The application of sharia principles in business activities and services adds to standard compliance and some of them are trapped in the legalistic formality aspect rather than improving business ethics. In hospitals, which main business is providing health services, applying sharia principles may enhance the added value in health services or just a formal aspect. The purpose of this study seeks to reveal the community's response to the application of sharia standards in hospitals. The study used a quantitative research method, through the distribution of questionnaires to 50 patients and their families in three regional public hospitals; Zainoel Abidin Hospital Aceh, Sultan Agung Hospital Semarang, and Bandung Islamic Hospital, and interviews with the management and sharia supervisory board of the hospital. This study describes descriptively, with a Likert scale approach, to see the response toward the application of sharia standards. The results show that the majority of respo...

The application of sharia principles in business activities and services adds to standard complia... more The application of sharia principles in business activities and services adds to standard compliance and some of them are trapped in the legalistic formality aspect rather than improving business ethics. Hospitals, which main business is providing health services, by applying sharia principles may enhance the added value in health services or just a formal aspect. The purpose of this study seeks to reveal the community's response to the application of sharia standards in hospitals. The study used a quantitative research method, through the distribution of questionnaires to 50 patients and their families in three regional public hospitals; Zainoel Abidin Hospital Aceh, Sultan Agung Hospital Semarang, and Bandung Islamic Hospital and interviews with the management and sharia supervisory board of the hospital. This study describes descriptively, with a likert scale approach, to see the response towards the application of sharia standards. The results show that the majority of respondents gave a positive response towards the application of sharia standards. Sharia standards are added value services in sharia hospitals. The results of this study is implicated in the management of sharia compliance in hospitals and the need for regulatory support for the implementation of sharia in hospitals.
Mimbar Agama Budaya, 2022

Artikel ini mengajukan pendapat bahwaAhkam al-Khams sebagai acuan penilaiaan perbuatan atau tinda... more Artikel ini mengajukan pendapat bahwaAhkam al-Khams sebagai acuan penilaiaan perbuatan atau tindakan dalam Islam memiliki ketahanan terhadap dinamika pemikiran hukum Islam dan perubahan sosial. Hingga saat ini hukum Islam tetap memberlakukan lima kategori untuk menilai perilaku atau tindakan para mukallaf, yang sering disebut dengan istilahAhkam al-Khams, yaitu: Wajib, Mandub, Mubah, Makruh, dan Haram. Kelima hukum tersebut menjadi acuan untuk menilai perbuatan atau tindakan (amal) para mukallaf, baik terkait hubungan dengan Tuhan (ibadah) maupun hubungan sesama manusia (muamalah). Ketetapan-ketetapan hukum tersebut pada dasarnya merupakanhasil interpretasi para ulama atas wahyu, yang yang didasarkan pada pertimbangan kriteria dan kondisi tertentu. Walaupun saat ini telah terjadi perkembangan sosial dan dinamika pemikiran hukum yang sangat pesat, namun ahkam al-khmas tetap memiliki relevansi dan tidak mengalami perubahan, kecuali pergeseran status akibat perubahan penafsiran atau pe...
Mimbar Agama dan Budaya , 2021
This article discusses religious behaviour related to Hajj and Umrah which have become a form of ... more This article discusses religious behaviour related to Hajj and Umrah which have become a form of commodification of religion. Hajj and Umrah, as two types of religious rituals in Islam, are extensively interrelated with other existing social institutions. Therefore, they have a more complex association compared to other religious rituals. Hajj and Umrah have not only given birth to various meanings for those who perform the rituals, but also become a tourism industry with a wide and promising market share. Hajj and Umrah seem to be able to change other religious behaviours such as the increase of obedience’s intensity in worshiping God. In addition, Hajj and Umrah in Indonesia are not only packaged and marketed as profitable commodities, but also used as tools for criminal acts.
Mimbar Agama Budaya
This paper discusses the construction of Islamic Islamic emotions in urban areas as a reflection ... more This paper discusses the construction of Islamic Islamic emotions in urban areas as a reflection of the influence of the hijrah movement that is widespread in Indonesia,. The growth of the Muslim middle class and the rapid advancement of information technology in Indonesia has become fertile ground for the increasing migration movement among millennial. The movement of hijrah is an expression of new Islamic emotions that brings together the spirit of religiosity and the lifestyle of the middle class. However, along with the increasing trend of transnational ideologies that lead to fundamentalism and radicalism movements, the migration movement has the potential to support transnational ideological movements targeting young people who are new to Islam.

MIMBAR AGAMA BUDAYA, 2020
This paper discusses the construction of Islamic Islamic emotions in urban areas as a reflection ... more This paper discusses the construction of Islamic Islamic emotions in urban areas as a reflection of the influence of the hijrah movement that is widespread in Indonesia,. The growth of the Muslim middle class and the rapid advancement of information technology in Indonesia has become fertile ground for the increasing migration movement among millennial. The movement of hijrah is an expression of new Islamic emotions that brings together the spirit of religiosity and the lifestyle of the middle class. However, along with the increasing trend of transnational ideologies that lead to fundamentalism and radicalism movements, the migration movement has the potential to support transnational ideological movements targeting young people who are new to Islam. Abstrak. Paper ini membahas tentang konstruksi emosi keislaman muslim perkotaan sebagai refleksi atas pengaruh gerakan hijrah yang berkembang luas di Indonesia, khususnya di kawasan perkotaan. Pertumbuhan kelas menengah muslim dan kema...

MIMBAR AGAMA BUDAYA, 2020
This paper discusses the construction of Islamic Islamic emotions in urban areas as a reflection ... more This paper discusses the construction of Islamic Islamic emotions in urban areas as a reflection of the influence of the hijrah movement that is widespread in Indonesia,. The growth of the Muslim middle class and the rapid advancement of information technology in Indonesia has become fertile ground for the increasing migration movement among millennial. The movement of hijrah is an expression of new Islamic emotions that brings together the spirit of religiosity and the lifestyle of the middle class. However, along with the increasing trend of transnational ideologies that lead to fundamentalism and radicalism movements, the migration movement has the potential to support transnational ideological movements targeting young people who are new to Islam.
Abstrak.
Paper ini membahas tentang konstruksi emosi keislaman muslim perkotaan sebagai refleksi atas pengaruh gerakan hijrah yang berkembang luas di Indonesia, khususnya di kawasan perkotaan. Pertumbuhan kelas menengah muslim dan kemajuan teknologi informasi yang pesat di Indonesia menjadi lahan yang subur bagi meningkatnya gerakan hijrah di kalangan millenial. Gerakan hijrah merupakan ekspresi emosi keislaman baru yang mempertemukan antara semangat religiusitas dan gaya hidup kelas menengah. Namun, seiring dengan meningkatnya kecenderungan ideologi transnasional yang mengarah pada gerakan fundamentalisme dan radikalisme, gerakan hijrah menjadi potensial sebagai pendukung gerakan ideologi transnasional yang menyasar para generasi muda yang baru mengenal Islam.

Tajdid, Jurnal Pemikiran Keislaman dan Kemanusiaan, 2020
Abstrak Artikel ini mengajukan pendapat bahwaAhkam al-Khams sebagai acuan penilaiaan perbuatan at... more Abstrak Artikel ini mengajukan pendapat bahwaAhkam al-Khams sebagai acuan penilaiaan perbuatan atau tindakan dalam Islam memiliki ketahanan terhadap dinamika pemikiran hukum Islam dan perubahan sosial. Hingga saat ini hukum Islam tetap memberlakukan lima kategori untuk menilai perilaku atau tindakan para mukallaf, yang sering disebut dengan istilahAhkam al-Khams, yaitu: Wajib, Mandub, Mubah, Makruh, dan Haram. Kelima hukum tersebut menjadi acuan untuk menilai perbuatan atau tindakan (amal) para mukallaf, baik terkait hubungan dengan Tuhan (ibadah) maupun hubungan sesama manusia (muamalah). Ketetapan-ketetapan hukum tersebut pada dasarnya merupakanhasil interpretasi para ulama atas wahyu, yang yang didasarkan pada pertimbangan kriteria dan kondisi tertentu. Walaupun saat ini telah terjadi perkembangan sosial dan dinamika pemikiran hukum yang sangat pesat, namun ahkam al-khmas tetap memiliki relevansi dan tidak mengalami perubahan, kecuali pergeseran status akibat perubahan penafsiran atau pengambilan hukum atas sumber hukum. Kata Kunci: Ahkam Al-Khams, Hukum, Syariat, Perintah, Larangan. Pendahuluan erintah dan larangan merupakan salah satu pokok persoalan penting dalam ajaran Islam, yang mendapatkan perhatian khusus para ahli ushul fiqh. Ketentuan tentang perintah dan larangan dalam Islam harus didasarkan pada sumber-sumber hukum Islam utama, yaitu al-Quran dan as-Sunnah, namun jika tidak ditemukan dari kedua sumber tersebut diperlukan al-Ijma" dan al-Qiyas sebagai ketetapan hukum.Hal ini disebabkan tidak semua hal dalam al-Quran terdapat dalil-dalil yang bersifat sangat terang sehinggga tidak dapat di-ta"wil-kan atau dipahami dalam pengertian yang lain, namun ada juga yang pengertiannya memerlukan ta"wil atau lafazhnya memiliki arti lebih dari satu. Begitu juga keragaman as-Sunnah dan pengertian yang dikandungnya. Meski demikian, umat Islam membutuhkan kepastian dan kejelasan hukum atas ketentuan-ketentuan tentang perintah dan larangan dari sumber utama tersebut, sehingga para ulama melakukan ijtihad sebagai bentuk upaya memahami maksud yang dikehendakiAllah swt dan Rasul-Nya, serta sebagai bentuk ketaatan dalam menjalankan perintah dan larangan kepada Allah dan Rasul-Nya.Dengan demikian terdapat dua sumber utama hukum dalam Islam,yakni wahyu dan penalaran manusia ("aql). Terkait kedua sumber tersebutdapat didasarkan pada sebuah hadits yang diriwayatkan Abu Dawud sebagai berikut: P

IQ Jurnal Pendidikan Islam, Jun 2015
Paper ini mengidentifikasi dan mengelaborasi dimensi sosiokultural terkait dengan perkembangan pe... more Paper ini mengidentifikasi dan mengelaborasi dimensi sosiokultural terkait dengan perkembangan pengajaran membaca Al-Qur’an bertajwid di Indonesia, yang bukan nativ Arab. Pendekatan yang dipergunakan dalam mengelaborasi praktik membaca Al-Qur’an secara bertajwid ini menggunakan pendekatan sosiokultural, di mana praktik membaca Al-Qur’an bertajwid ini sudah terjadi selama berabad-abad berlangsung. Dengan pendekatan ini sekaligus mengintrepretasikan norma-norma dan praktik-praktik di tengah masyarakat. Pendekatan ini lebih untuk mendapatkan pemahaman aspek sosiokulturalnya daripada aspek doktrin keagamaan yang selama ini biasa dikaji oleh para sarjana Islam pada umumnya.
This paper identifies and elaborates on socio-cultural dimensions associated with the development of the teaching of reciting the Qur'an by tajweed rules in Indonesia, which is not natively Arab. Identification and elaboration of this reciting the Quran by tajweed rules practices use socio-cultural approach, in which the practice of reciting the Qur'an is already going on for centuries. With this approach also directly to examine and to interpret the norms and practices about reciting the Quran by tajweed rules in the community. This approach is more to gain understanding of the socio-cultural aspects rather than aspects of religious doctrines that have unusual studied by scholars of Islam in general.
Books by Sahlul Fuad
PTIQ Press, 2019
Al-Quran, sebagai “abstraksi atas segala realitas”, mengandung banyak “penanda”, yang berupa lafa... more Al-Quran, sebagai “abstraksi atas segala realitas”, mengandung banyak “penanda”, yang berupa lafaz maupun kalimat, yang harus diungkap manusia agar dapat mencapai maksud-maksud yang “ditandai” (realitas). Untuk mengungkap berbagai “penanda” tersebut dibutuhkan subyek yang berpengetahuan yang tinggi dan berwawasan luas dengan cara “melangitkan manusia” dalam rangka “membumikan al-Quran”. Dalam konteks ini bagian ini mengajukan gagasan bahwa “Melangitkan Manusia” dan “Membumikan al-Quran” merupakan bagian dari proses bersama untuk mencapai petunjuk dan penjelas dari Allah melalui ayat-ayatnya dalam al-Quran. Gagasan ini juga terinspirasi dari gagasan cara kerja hulul dan wahdat al-wujud dalam tasawuf falsafi.
Book Reviews by Sahlul Fuad

Jurnal Konstitusi, 2006
Pada awal reformasi 1998 di Indonesia, para pakar dan cendikiawan Indonesia sempat memperdebatkan... more Pada awal reformasi 1998 di Indonesia, para pakar dan cendikiawan Indonesia sempat memperdebatkan titik tolak un-tuk memperbaiki Indonesia. Satu kelompok mengusulkan, bahwa untuk membangun negeri ini harus dimulai dari pena-taan sistem politiknya terlebih dahulu. Dengan sistem politik yang baik, maka urusan selanjutnya akan berjalan dengan lancar. Kelompok lain mengusulkan agar menata Indonesia, yang sedang krisis ini, dimulai dari penataan sistem ekonominya. Sebab kondisi ekonomi rakyat Indonesia dalam kondisi yang sangat terpuruk. Kalau rakyat sudah kenyang, baru berpikir tentang sistem politik yang baik. Dan di sisi lain ada kelompok yang menekankan pada penegakan hukum, terutama pada pelaku-pelaku kejahatan politik rezim sebelumnya. Sebab rezim orde baru adalah penyebab utama terjadinya krisis multidimensi bangsa ini. Suasana yang sangat terbuka, di era ini, Presiden B.J. Habibie sangat getol memproduksi hukum baik berupa undang-undang maupun keputusan presiden. Berbagai persoalan yang dilahirkan oleh rahim Orde Baru yang otoriter dicoba untuk OLEH SAHLUL FU'AD
Book Report, 2020
Tujuan riset yang dapat meliputi motif, keinginan, maksud dan semua hal yang
mengarahkan anda unt... more Tujuan riset yang dapat meliputi motif, keinginan, maksud dan semua hal yang
mengarahkan anda untuk melakukan riset merupakan bagian penting dalam desain riset.
Tujuan-tujuan ini memiliki dua fungsi. Pertama, tujuan-tujuan tersebut akan membantu
dalam mengarahkan keputusan desain agar penelitian dapat dianggap layak dilakukan
dan peneliti mendapatkan sesuatu yang bernilai. Kedua tujuan-tujuan itu penting karena
dapat memberi pembenaran terhadap riset dan menjelaskan mengapa hasil atau
kesimpulan riset anda penting.
Book Review, 2020
Buku dengan judu, “Qualitative Research and Evaluation Methods: Integrating Theory and
Practice y... more Buku dengan judu, “Qualitative Research and Evaluation Methods: Integrating Theory and
Practice yang ditulis oleh Michael Quinn Patton merupakan buku referensi untuk metode penelitian
kualitatif. Buku ini terbit pertama kali pada tahun 1980 dan mengalami revisi untuk menyesuaikan
materi pembahasan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, khususnya di bidang metodologi riset.
Buku yang direview ini adalah edisi keempat pada tahun 2014. Michael Quinn Patton adalah
peneliti aktif dan produktif dalam menulis buku dan artikel serta berkontribusi dalam menulis buku
secara bersama-sama dengan penulis terkenal lainnya (gabungan). Makalah ini adalah review
terhadap buku Michael Quinn Patton dengan ketebalan 1245 halaman mulai dari halaman depan
sampai index. Terdiri dari 9 bab (chapter) dan setiap chapter ada modul-modul untuk menjelaskan
subbab yaitu sebanyak 82 modul.
miscs by Sahlul Fuad
Uploads
Papers by Sahlul Fuad
Abstrak.
Paper ini membahas tentang konstruksi emosi keislaman muslim perkotaan sebagai refleksi atas pengaruh gerakan hijrah yang berkembang luas di Indonesia, khususnya di kawasan perkotaan. Pertumbuhan kelas menengah muslim dan kemajuan teknologi informasi yang pesat di Indonesia menjadi lahan yang subur bagi meningkatnya gerakan hijrah di kalangan millenial. Gerakan hijrah merupakan ekspresi emosi keislaman baru yang mempertemukan antara semangat religiusitas dan gaya hidup kelas menengah. Namun, seiring dengan meningkatnya kecenderungan ideologi transnasional yang mengarah pada gerakan fundamentalisme dan radikalisme, gerakan hijrah menjadi potensial sebagai pendukung gerakan ideologi transnasional yang menyasar para generasi muda yang baru mengenal Islam.
This paper identifies and elaborates on socio-cultural dimensions associated with the development of the teaching of reciting the Qur'an by tajweed rules in Indonesia, which is not natively Arab. Identification and elaboration of this reciting the Quran by tajweed rules practices use socio-cultural approach, in which the practice of reciting the Qur'an is already going on for centuries. With this approach also directly to examine and to interpret the norms and practices about reciting the Quran by tajweed rules in the community. This approach is more to gain understanding of the socio-cultural aspects rather than aspects of religious doctrines that have unusual studied by scholars of Islam in general.
Books by Sahlul Fuad
Book Reviews by Sahlul Fuad
mengarahkan anda untuk melakukan riset merupakan bagian penting dalam desain riset.
Tujuan-tujuan ini memiliki dua fungsi. Pertama, tujuan-tujuan tersebut akan membantu
dalam mengarahkan keputusan desain agar penelitian dapat dianggap layak dilakukan
dan peneliti mendapatkan sesuatu yang bernilai. Kedua tujuan-tujuan itu penting karena
dapat memberi pembenaran terhadap riset dan menjelaskan mengapa hasil atau
kesimpulan riset anda penting.
Practice yang ditulis oleh Michael Quinn Patton merupakan buku referensi untuk metode penelitian
kualitatif. Buku ini terbit pertama kali pada tahun 1980 dan mengalami revisi untuk menyesuaikan
materi pembahasan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, khususnya di bidang metodologi riset.
Buku yang direview ini adalah edisi keempat pada tahun 2014. Michael Quinn Patton adalah
peneliti aktif dan produktif dalam menulis buku dan artikel serta berkontribusi dalam menulis buku
secara bersama-sama dengan penulis terkenal lainnya (gabungan). Makalah ini adalah review
terhadap buku Michael Quinn Patton dengan ketebalan 1245 halaman mulai dari halaman depan
sampai index. Terdiri dari 9 bab (chapter) dan setiap chapter ada modul-modul untuk menjelaskan
subbab yaitu sebanyak 82 modul.
miscs by Sahlul Fuad
Abstrak.
Paper ini membahas tentang konstruksi emosi keislaman muslim perkotaan sebagai refleksi atas pengaruh gerakan hijrah yang berkembang luas di Indonesia, khususnya di kawasan perkotaan. Pertumbuhan kelas menengah muslim dan kemajuan teknologi informasi yang pesat di Indonesia menjadi lahan yang subur bagi meningkatnya gerakan hijrah di kalangan millenial. Gerakan hijrah merupakan ekspresi emosi keislaman baru yang mempertemukan antara semangat religiusitas dan gaya hidup kelas menengah. Namun, seiring dengan meningkatnya kecenderungan ideologi transnasional yang mengarah pada gerakan fundamentalisme dan radikalisme, gerakan hijrah menjadi potensial sebagai pendukung gerakan ideologi transnasional yang menyasar para generasi muda yang baru mengenal Islam.
This paper identifies and elaborates on socio-cultural dimensions associated with the development of the teaching of reciting the Qur'an by tajweed rules in Indonesia, which is not natively Arab. Identification and elaboration of this reciting the Quran by tajweed rules practices use socio-cultural approach, in which the practice of reciting the Qur'an is already going on for centuries. With this approach also directly to examine and to interpret the norms and practices about reciting the Quran by tajweed rules in the community. This approach is more to gain understanding of the socio-cultural aspects rather than aspects of religious doctrines that have unusual studied by scholars of Islam in general.
mengarahkan anda untuk melakukan riset merupakan bagian penting dalam desain riset.
Tujuan-tujuan ini memiliki dua fungsi. Pertama, tujuan-tujuan tersebut akan membantu
dalam mengarahkan keputusan desain agar penelitian dapat dianggap layak dilakukan
dan peneliti mendapatkan sesuatu yang bernilai. Kedua tujuan-tujuan itu penting karena
dapat memberi pembenaran terhadap riset dan menjelaskan mengapa hasil atau
kesimpulan riset anda penting.
Practice yang ditulis oleh Michael Quinn Patton merupakan buku referensi untuk metode penelitian
kualitatif. Buku ini terbit pertama kali pada tahun 1980 dan mengalami revisi untuk menyesuaikan
materi pembahasan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, khususnya di bidang metodologi riset.
Buku yang direview ini adalah edisi keempat pada tahun 2014. Michael Quinn Patton adalah
peneliti aktif dan produktif dalam menulis buku dan artikel serta berkontribusi dalam menulis buku
secara bersama-sama dengan penulis terkenal lainnya (gabungan). Makalah ini adalah review
terhadap buku Michael Quinn Patton dengan ketebalan 1245 halaman mulai dari halaman depan
sampai index. Terdiri dari 9 bab (chapter) dan setiap chapter ada modul-modul untuk menjelaskan
subbab yaitu sebanyak 82 modul.