Kavitasi merupakan fenomena perubahan phase uap dari zat cair pada fluida yang mengalir. Perubaha... more Kavitasi merupakan fenomena perubahan phase uap dari zat cair pada fluida yang mengalir. Perubahan tersebut dapat diakibatkan turunnya tekanan maupun naiknya temperatur. Kavitasi dapat terjadi di suction pompa, sudu pompa maupun di pipa. Indikasi kavitasi adalah timbulnya gelembung-gelembung uap, suara bising maupun vibrasi. Efek kavitasi pada pompa adalah turunnya unjuk kerja (performance). Akibat lanjutan kavitasi pada casing dan sudu menimbulkan lubang-lubang (pitting) pada dinding casing maupun permukaan sudu. Pada penelitian ini divariasikan temperature fluida yang diduga berpengaruh terhadap terjadinya kavitasi pada sudu pompa sentrifugal. Untuk mengetahui terjadinya kavitasi parameter yang digunakan untuk mengamati adalah angka Thoma ( p ), visualisai dengan Gambar yang terdeteksi. Semakin tinggi temperatur, maka semakin besar kemungkinan terjadinya kavitasi pada sudu. Hal ini juga terjadi dengan semakin turunnya tekanan hisap. Intensitas kavitasi dapat dilihat dengan perubahan distribusi tekanan arah radial, angka kavitasi ( p ), visualisasi dengan Gambar.
Kavitasi merupakan fenomena perubahan phase uap dari zat cair pada fluida yang mengalir. Perubaha... more Kavitasi merupakan fenomena perubahan phase uap dari zat cair pada fluida yang mengalir. Perubahan tersebut dapat diakibatkan turunnya tekanan maupun naiknya temperatur. Kavitasi dapat terjadi di suction pompa, sudu pompa maupun di pipa. Indikasi kavitasi adalah timbulnya gelembung-gelembung uap, suara bising maupun vibrasi. Efek kavitasi pada pompa adalah turunnya unjuk kerja (performance). Akibat lanjutan kavitasi pada casing dan sudu menimbulkan lubang-lubang (pitting) pada dinding casing maupun permukaan sudu. Pada penelitian ini divariasikan temperature fluida yang diduga berpengaruh terhadap terjadinya kavitasi pada sudu pompa sentrifugal. Untuk mengetahui terjadinya kavitasi parameter yang digunakan untuk mengamati adalah angka Thoma ( p ), visualisai dengan Gambar yang terdeteksi. Semakin tinggi temperatur, maka semakin besar kemungkinan terjadinya kavitasi pada sudu. Hal ini juga terjadi dengan semakin turunnya tekanan hisap. Intensitas kavitasi dapat dilihat dengan perubahan distribusi tekanan arah radial, angka kavitasi ( p ), visualisasi dengan Gambar.
Uploads
Papers by PG Baru