Nur Lutfiyana, DWI SATIYA HERIAWAN, HERIDA YULIANSTRA FITRI, RACHEL LOUISA DORCAS, PAHLEVI ANWAR, ATIKA DIANA WATI, 2021
Teknologi informasi saat ini telah berkembang dengan pesat, hal ini yang menyebabkan terjadinya p... more Teknologi informasi saat ini telah berkembang dengan pesat, hal ini yang menyebabkan terjadinya perubahan sebagian besar gaya hidup masyarakat Indonesia. Jarak dan waktu sekarang ini bukanlah masalah dengan adanya perkembangan teknologi yang ada saat ini. Jika dilihat hampir setiap orang sekarang ini menggunakan telepon pintar (handphone) untuk berinteraksi dan berkomunikasi, baik melalui saluran seluler maupun menggunakan sosial media.
Pada jaman sekarang ini dunia perbankan sudah memanfaatkan teknologi informasi dalam melaksanakan kegiatan operasional setiap harinya. Selain itu, penggunaan e-money menggantikan system pembayaran yang sebelumnya menggunakan uang kertas menjadi uang digital atau uang elektronik.
E-money atau Uang Digital mungkin bukanlah suatu hal yang baru beredar ditengah masyarakat. Sebagaimana disebut dalam Peraturan Bank Indonesia Nomor: 20/6/PBI/2018 tentang Uang Elektronik (Electronic Money), E-money atau uang elektronik adalah instrumen pembayaran yang menenuhi unsur sebagai berikut : diterbitkan atas dasar nilai uang yang disetor terlebih dahulu kepada penerbit.
Beberapa kekurangan dalam penggunaan uang kertas ialah: minimnya keamanan disaat membawa uang kertas dalam jumlah banyak/besar sehingga hanya digunakan untuk transaksi bernilai kecil dan rawannya pemalsuan uang kertas dikarenakan fisik uang yang mudah ditiru.
Dampak positif dalam penggunaan e-money diantaranya lebih praktis, cepat, fleksibel dan nyaman dibandingkan dengan uang tunai, khususnya untuk transaksi yang bernilai kecil, nasabah tidak perlu menyediakan sejumlah uang pas untuk suatu transaksi atau harus menyimpan uang kembalian. Selain itu, penggunaan e-money memiliki dampak pembayaran non tunai terhadap perekonomian negara.
Maka dengan itu, kami membuat gagasan dengan tema “bye bye uang kertas, welcome uang digital”. Melalui gagasan ini, kami memiliki keyakinan bahwa ide kami dapat merubah daya tarik masyarakat dalam proses transaksi yang lebih mudah dari uang kertas menjadi uang digital.
Uploads
Papers by ♥Nur Lutfiyana
Masalah ini sudah berlangsung sangat lama, dimana mayoritas pedagang makanan keliling di Indonesia mengalami hal ini, salah satunya di wilayah bekasi. Beberapa pedagang makanan keliling belum mengetahui area yang strategis untuk berjualan, sehingga dagangan mereka sering tidak terjual habis setiap harinya yang menyebabkan penghasilan mereka tidak sesuai dengan target yang ditentukan atau yang diharapkan.
Pedagang makanan keliling tidak mengalami perubahan yang berarti. Mereka tidak memperdulikan bagaimana caranya agar pendapatannya bisa naik, atau secara umum kualitas kehidupan mereka bisa naik. Hal inilah yang perlu mereka sadari, tidak hanya untuk kehidupanya 5 hari kedepan tetapi juga 5 tahun kedepan, dengan bagaimana agar anak cucunya dapat memperoleh kehidupan yang berkecukupan. Maka dari itu dibutuhkan aplikasi untuk meningkatkan penjualan pedagang dan mengetahui area strategis untuk mereka berjualan. Pedagang-pedagang inilah yang akan menjadi subjek dalam aplikasi pembuatan PKM-KC ini.
SIPARE, Sistem Pemantau Area kini hadir untuk menjawab permasalahan tersebut sebagai luaran yang diaharapkan. Gagasan SIPARE ini direalisasikan dalam bentuk aplikasi berbasis android yang bisa diakses dan dimanfaatkan oleh pedagang makanan keliling dan pembeli yang telah terdaftar dalam aplikasi tersebut. Aplikasi ini dapat membuat pedagang makanan keliling berjualan di area yang strategis yang diminati banyak pembeli dan pembeli dapat membeli makanan yang ingin mereka makan tanpa harus mencari si pedagang makanan keliling dan dapat memantau lokasi pedagang keliling apa saja yang ada di sekitar lokasi pembeli.
“Location Based Service (LBS) mengacu kepada aplikasi yang memberdayakan pengetahuan posisi geografis perangkat bergerak untuk memberikan layanan.” Lukas, T., et al (dalam Beny et al., 2017) . “LBS memungkinkan layanan untuk mengidentifikasikan lokasi atau objek, seperti keberadaan sesorang, lokasi bank, rumah sakit atau sekolah terdekat.” Gunita, M. H., et al (dalam Beny et al., 2017).
Pada jaman sekarang ini dunia perbankan sudah memanfaatkan teknologi informasi dalam melaksanakan kegiatan operasional setiap harinya. Selain itu, penggunaan e-money menggantikan system pembayaran yang sebelumnya menggunakan uang kertas menjadi uang digital atau uang elektronik.
E-money atau Uang Digital mungkin bukanlah suatu hal yang baru beredar ditengah masyarakat. Sebagaimana disebut dalam Peraturan Bank Indonesia Nomor: 20/6/PBI/2018 tentang Uang Elektronik (Electronic Money), E-money atau uang elektronik adalah instrumen pembayaran yang menenuhi unsur sebagai berikut : diterbitkan atas dasar nilai uang yang disetor terlebih dahulu kepada penerbit.
Beberapa kekurangan dalam penggunaan uang kertas ialah: minimnya keamanan disaat membawa uang kertas dalam jumlah banyak/besar sehingga hanya digunakan untuk transaksi bernilai kecil dan rawannya pemalsuan uang kertas dikarenakan fisik uang yang mudah ditiru.
Dampak positif dalam penggunaan e-money diantaranya lebih praktis, cepat, fleksibel dan nyaman dibandingkan dengan uang tunai, khususnya untuk transaksi yang bernilai kecil, nasabah tidak perlu menyediakan sejumlah uang pas untuk suatu transaksi atau harus menyimpan uang kembalian. Selain itu, penggunaan e-money memiliki dampak pembayaran non tunai terhadap perekonomian negara.
Maka dengan itu, kami membuat gagasan dengan tema “bye bye uang kertas, welcome uang digital”. Melalui gagasan ini, kami memiliki keyakinan bahwa ide kami dapat merubah daya tarik masyarakat dalam proses transaksi yang lebih mudah dari uang kertas menjadi uang digital.
Kapuas Hulu merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Barat yang memiliki luas wilayah 31.162,87 km3. Kabupaten Kapuas Hulu dilalui oleh Sungai Kapuas sepanjang kurang lebih 300km, mulai dari Kecamatan Putussibau bagian timur hingga Kecamatan Silat Hilir. Kapuas Hulu juga memiliki beberapa anak sungai seperti Sungai Embaloh, Sungai Manday dan 8 anak sungai lainnya, sehingga menjadikan sungai menjadi salah satu sumber mata pencaharian masyarakat sehari-hari dengan mengandalkan kekayaan alam dari sungai (Warsilah and Wardiat, 2017).
Berlimpahnya jenis ikan air tawar merupakan salah satu kekayaan alam dari Kabupaten Kapuas Hulu yang sangat bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan. Masyarakat memanfaatkan ikan air tawar ini menjadi bahan dasar untuk berbagai makanan khas tradisional. Salah satu makanan tradisional khas Kabupaten Kapuas Hulu adalah kerupuk basah. Makan ini memiliki rasa yang gurih dan disukai oleh berbagai kalangan masyarakat, dari anak kecil hingga orang tua, dari masyarakat biasa hingga pejabat dan pengusaha. Kerupuk basah seringkali dijadikan oleh-oleh bagi warga dari daerah lain. Selain itu makanan ini juga kerap kali menjadi salah satu menu hidangan dalam acara-acara resmi.
Semakin maraknya varian-varian makanan kekinian yang kebanyakan merupakan bagian dari kebudayaan asing, dapat mengurangi minat masyarakat terhadap makanan tradisional asli Indonesia. Makanan khas daerah dapat menjadi daya tarik wisatawan meskipun sudah terlihat adanya inovasi dan cita rasa serta penyajiannya yang kekinian atau modern. Untuk memberi kesan makanan tradisional sebagai makanan kekinian, maka sangat penting untuk memperhatikan penyajian makanan tersebut (Zahrulianingdyah, 2018).
Dalam ilmu teknologi sudah banyak penemuan yang sangat bermanfaat bagi umat manusia salah satunya ialah penemuan alat yang menggunakan jaringan saraf otak manusia yang bernama Neuralink. Neuralink adalah sebuah chip computer kecil bertaburan elektroda yang sangat halus, dengan cara mengimplant alat tersebut ke otak dan dijahit oleh robot seperti mesin jahit ke otak. Perangkat ini bertujuan untuk menangkap sinyal di otak dan kemudian menerjemahkannya ke dalam control motoric.
”Kenyataannya saat ini, hampir semua orang akan menderita gangguan otak ataupun saraf tulang belakang; dari hilang ingatan, berkurangnya fungsi pendengaran, penglihatan, insomnia, kelumpuhan, hingga cedera otak. Kami yakin Neuralink dapat menyelesaikan persoalan ini semua,” kata Elon Musk akhir Agustus lalu saat memeragakan perkembangan terbaru Neuralink dari kantor pusatnya di San Francisco, Amerika Serikat. Oleh karena itu, tujuan awal chip Neuralink adalah dalam mengobati gangguan dan penyakit otak pada manusia.
Oleh sebab itu, penulis membuat judul “Neuralink, understanding your brain” agar pembaca memahami konsep kinerja Neuralink yang bisa bermanfaat bagi kemajuan teknologi di bidang kesehatan.
Pempek atau empek-empek sendiri adalah makanan khas Palembang yang terbuat dari campuran olah ikan belida, gabus, tenggiri ataupun kakap merah dan disajikan dengan kuah cuko (Bahasa Palembang) atau cuka dalam bahasa keseharian umumnya (Veronica, Febriani and Sari, 2020).
Rencana penjualan dalam pengembangan usaha kami salah satunya dengan cara menyesuaikan harga, lokasi yang strategis, promosi produk, dan inovasi produk. Inovasi produk ini mengadaptasi metode, proses, teknologi, produk, dan layanan baru dalam menghadapi perubahan-perubahan dilingkungan yang ada saat ini. Seperti bagaimana cara membuat pempek ini terlihat lebih unik dan berbeda.
Dengan mempertahankan kualitas dan rasa, kami percaya bahwa produk kami akan banyak diminati oleh khalayak umum. Terlebih bagi mereka yang suka ngemil, pempek ini tidak terlalu banyak mengandung lemak sehingga aman dan tidak beresiko.
Masalah ini sudah berlangsung sangat lama, dimana mayoritas pedagang makanan keliling di Indonesia mengalami hal ini, salah satunya di wilayah bekasi. Beberapa pedagang makanan keliling belum mengetahui area yang strategis untuk berjualan, sehingga dagangan mereka sering tidak terjual habis setiap harinya yang menyebabkan penghasilan mereka tidak sesuai dengan target yang ditentukan atau yang diharapkan.
Pedagang makanan keliling tidak mengalami perubahan yang berarti. Mereka tidak memperdulikan bagaimana caranya agar pendapatannya bisa naik, atau secara umum kualitas kehidupan mereka bisa naik. Hal inilah yang perlu mereka sadari, tidak hanya untuk kehidupanya 5 hari kedepan tetapi juga 5 tahun kedepan, dengan bagaimana agar anak cucunya dapat memperoleh kehidupan yang berkecukupan. Maka dari itu dibutuhkan aplikasi untuk meningkatkan penjualan pedagang dan mengetahui area strategis untuk mereka berjualan. Pedagang-pedagang inilah yang akan menjadi subjek dalam aplikasi pembuatan PKM-KC ini.
SIPARE, Sistem Pemantau Area kini hadir untuk menjawab permasalahan tersebut sebagai luaran yang diaharapkan. Gagasan SIPARE ini direalisasikan dalam bentuk aplikasi berbasis android yang bisa diakses dan dimanfaatkan oleh pedagang makanan keliling dan pembeli yang telah terdaftar dalam aplikasi tersebut. Aplikasi ini dapat membuat pedagang makanan keliling berjualan di area yang strategis yang diminati banyak pembeli dan pembeli dapat membeli makanan yang ingin mereka makan tanpa harus mencari si pedagang makanan keliling dan dapat memantau lokasi pedagang keliling apa saja yang ada di sekitar lokasi pembeli.
“Location Based Service (LBS) mengacu kepada aplikasi yang memberdayakan pengetahuan posisi geografis perangkat bergerak untuk memberikan layanan.” Lukas, T., et al (dalam Beny et al., 2017) . “LBS memungkinkan layanan untuk mengidentifikasikan lokasi atau objek, seperti keberadaan sesorang, lokasi bank, rumah sakit atau sekolah terdekat.” Gunita, M. H., et al (dalam Beny et al., 2017).
Pada jaman sekarang ini dunia perbankan sudah memanfaatkan teknologi informasi dalam melaksanakan kegiatan operasional setiap harinya. Selain itu, penggunaan e-money menggantikan system pembayaran yang sebelumnya menggunakan uang kertas menjadi uang digital atau uang elektronik.
E-money atau Uang Digital mungkin bukanlah suatu hal yang baru beredar ditengah masyarakat. Sebagaimana disebut dalam Peraturan Bank Indonesia Nomor: 20/6/PBI/2018 tentang Uang Elektronik (Electronic Money), E-money atau uang elektronik adalah instrumen pembayaran yang menenuhi unsur sebagai berikut : diterbitkan atas dasar nilai uang yang disetor terlebih dahulu kepada penerbit.
Beberapa kekurangan dalam penggunaan uang kertas ialah: minimnya keamanan disaat membawa uang kertas dalam jumlah banyak/besar sehingga hanya digunakan untuk transaksi bernilai kecil dan rawannya pemalsuan uang kertas dikarenakan fisik uang yang mudah ditiru.
Dampak positif dalam penggunaan e-money diantaranya lebih praktis, cepat, fleksibel dan nyaman dibandingkan dengan uang tunai, khususnya untuk transaksi yang bernilai kecil, nasabah tidak perlu menyediakan sejumlah uang pas untuk suatu transaksi atau harus menyimpan uang kembalian. Selain itu, penggunaan e-money memiliki dampak pembayaran non tunai terhadap perekonomian negara.
Maka dengan itu, kami membuat gagasan dengan tema “bye bye uang kertas, welcome uang digital”. Melalui gagasan ini, kami memiliki keyakinan bahwa ide kami dapat merubah daya tarik masyarakat dalam proses transaksi yang lebih mudah dari uang kertas menjadi uang digital.
Kapuas Hulu merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Barat yang memiliki luas wilayah 31.162,87 km3. Kabupaten Kapuas Hulu dilalui oleh Sungai Kapuas sepanjang kurang lebih 300km, mulai dari Kecamatan Putussibau bagian timur hingga Kecamatan Silat Hilir. Kapuas Hulu juga memiliki beberapa anak sungai seperti Sungai Embaloh, Sungai Manday dan 8 anak sungai lainnya, sehingga menjadikan sungai menjadi salah satu sumber mata pencaharian masyarakat sehari-hari dengan mengandalkan kekayaan alam dari sungai (Warsilah and Wardiat, 2017).
Berlimpahnya jenis ikan air tawar merupakan salah satu kekayaan alam dari Kabupaten Kapuas Hulu yang sangat bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan. Masyarakat memanfaatkan ikan air tawar ini menjadi bahan dasar untuk berbagai makanan khas tradisional. Salah satu makanan tradisional khas Kabupaten Kapuas Hulu adalah kerupuk basah. Makan ini memiliki rasa yang gurih dan disukai oleh berbagai kalangan masyarakat, dari anak kecil hingga orang tua, dari masyarakat biasa hingga pejabat dan pengusaha. Kerupuk basah seringkali dijadikan oleh-oleh bagi warga dari daerah lain. Selain itu makanan ini juga kerap kali menjadi salah satu menu hidangan dalam acara-acara resmi.
Semakin maraknya varian-varian makanan kekinian yang kebanyakan merupakan bagian dari kebudayaan asing, dapat mengurangi minat masyarakat terhadap makanan tradisional asli Indonesia. Makanan khas daerah dapat menjadi daya tarik wisatawan meskipun sudah terlihat adanya inovasi dan cita rasa serta penyajiannya yang kekinian atau modern. Untuk memberi kesan makanan tradisional sebagai makanan kekinian, maka sangat penting untuk memperhatikan penyajian makanan tersebut (Zahrulianingdyah, 2018).
Dalam ilmu teknologi sudah banyak penemuan yang sangat bermanfaat bagi umat manusia salah satunya ialah penemuan alat yang menggunakan jaringan saraf otak manusia yang bernama Neuralink. Neuralink adalah sebuah chip computer kecil bertaburan elektroda yang sangat halus, dengan cara mengimplant alat tersebut ke otak dan dijahit oleh robot seperti mesin jahit ke otak. Perangkat ini bertujuan untuk menangkap sinyal di otak dan kemudian menerjemahkannya ke dalam control motoric.
”Kenyataannya saat ini, hampir semua orang akan menderita gangguan otak ataupun saraf tulang belakang; dari hilang ingatan, berkurangnya fungsi pendengaran, penglihatan, insomnia, kelumpuhan, hingga cedera otak. Kami yakin Neuralink dapat menyelesaikan persoalan ini semua,” kata Elon Musk akhir Agustus lalu saat memeragakan perkembangan terbaru Neuralink dari kantor pusatnya di San Francisco, Amerika Serikat. Oleh karena itu, tujuan awal chip Neuralink adalah dalam mengobati gangguan dan penyakit otak pada manusia.
Oleh sebab itu, penulis membuat judul “Neuralink, understanding your brain” agar pembaca memahami konsep kinerja Neuralink yang bisa bermanfaat bagi kemajuan teknologi di bidang kesehatan.
Pempek atau empek-empek sendiri adalah makanan khas Palembang yang terbuat dari campuran olah ikan belida, gabus, tenggiri ataupun kakap merah dan disajikan dengan kuah cuko (Bahasa Palembang) atau cuka dalam bahasa keseharian umumnya (Veronica, Febriani and Sari, 2020).
Rencana penjualan dalam pengembangan usaha kami salah satunya dengan cara menyesuaikan harga, lokasi yang strategis, promosi produk, dan inovasi produk. Inovasi produk ini mengadaptasi metode, proses, teknologi, produk, dan layanan baru dalam menghadapi perubahan-perubahan dilingkungan yang ada saat ini. Seperti bagaimana cara membuat pempek ini terlihat lebih unik dan berbeda.
Dengan mempertahankan kualitas dan rasa, kami percaya bahwa produk kami akan banyak diminati oleh khalayak umum. Terlebih bagi mereka yang suka ngemil, pempek ini tidak terlalu banyak mengandung lemak sehingga aman dan tidak beresiko.