
Fathur Rahman
Address: Samarinda, Indonesia
less
Related Authors
Noel B. Salazar
KU Leuven
Martin van Bruinessen
Universiteit Utrecht
Armando Marques-Guedes
UNL - New University of Lisbon
Michael W Charney
SOAS University of London
Adrian Vickers
The University of Sydney
Juan Cole
University of Michigan
Carmel Hakim
University of Haifa
David Restrepo Amariles
HEC Paris
Michael H. Nelson
My Home
Amirhassan Boozari
University of California, Los Angeles
Uploads
Papers by Fathur Rahman
Walaupun memiliki peran masing-masing, namun sebenarnya World Bank memiliki keterkaitan erat dengan IMF. Sebab, untuk menjadi anggota World Bank, suatu negara harus bergabung terlebih dahulu dengan organisasi keuangan IMF. Profil IMF dan World Bank dapat dilihat pada aspek sejarah, perkembangan, dan kondisi terkininya yang telah diuraikan dalam pembahasan di atas.
Penyelesaian sengketa dagang yang terjadi antara Indonesia dan Amerika Serikat dilakukan secara bilateral dengan mengedepankan peran kedua negara. Dalam hal ini, Indonesia memenangkan sengketa tersebut melalui beberapa upaya diantaranya dengan menggunakan 3 pendekatan yaitu secara teknis, politis, dan diplomatis.
Tujuan dari penyusunan karya tulis ini yaitu meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di kawasan pesisir, menciptakan inovasi terhadap pengembangan program pemberdayaan masyarakat pesisir di Indonesia, dan menjelaskan serta mendeskripsikan bahwa Indonesia mampu bersaing dengan negara lain guna menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia.
Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian deskriptif analitik yaitu menganalisa dan mendeskripsikan implementasi MEC dalam pemberdayaan masyarakat pesisir guna menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia. Data yang disajikan merupakan data sekunder yang diperoleh melalui telaah pustaka yakni dengan mengumpulkan data-data seperti buku, media massa, artikel, jurnal, dan situs-situs dari internet. Teknik analisa data yang digunakan adalah content analysis melalui data kualitatif dan data kuantitatif.
Kesimpulannya, Maritime Economic Culture (MEC) berpotensi sebagai upaya untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia demi kesejahteraan masyarakat pesisir, memiliki inovasi baru dalam implementasinya, dan dipandang mampu bersaing dengan negara lain dalam hal kemaritiman.
Kata Kunci : Maritime Economic Culture, Masyarakat Pesisir, dan Poros Maritim
Keywords: International Relations Theory, Indonesian Approaches.
Walaupun memiliki peran masing-masing, namun sebenarnya World Bank memiliki keterkaitan erat dengan IMF. Sebab, untuk menjadi anggota World Bank, suatu negara harus bergabung terlebih dahulu dengan organisasi keuangan IMF. Profil IMF dan World Bank dapat dilihat pada aspek sejarah, perkembangan, dan kondisi terkininya yang telah diuraikan dalam pembahasan di atas.
Penyelesaian sengketa dagang yang terjadi antara Indonesia dan Amerika Serikat dilakukan secara bilateral dengan mengedepankan peran kedua negara. Dalam hal ini, Indonesia memenangkan sengketa tersebut melalui beberapa upaya diantaranya dengan menggunakan 3 pendekatan yaitu secara teknis, politis, dan diplomatis.
Tujuan dari penyusunan karya tulis ini yaitu meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di kawasan pesisir, menciptakan inovasi terhadap pengembangan program pemberdayaan masyarakat pesisir di Indonesia, dan menjelaskan serta mendeskripsikan bahwa Indonesia mampu bersaing dengan negara lain guna menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia.
Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian deskriptif analitik yaitu menganalisa dan mendeskripsikan implementasi MEC dalam pemberdayaan masyarakat pesisir guna menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia. Data yang disajikan merupakan data sekunder yang diperoleh melalui telaah pustaka yakni dengan mengumpulkan data-data seperti buku, media massa, artikel, jurnal, dan situs-situs dari internet. Teknik analisa data yang digunakan adalah content analysis melalui data kualitatif dan data kuantitatif.
Kesimpulannya, Maritime Economic Culture (MEC) berpotensi sebagai upaya untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia demi kesejahteraan masyarakat pesisir, memiliki inovasi baru dalam implementasinya, dan dipandang mampu bersaing dengan negara lain dalam hal kemaritiman.
Kata Kunci : Maritime Economic Culture, Masyarakat Pesisir, dan Poros Maritim
Keywords: International Relations Theory, Indonesian Approaches.