
esti baina
Related Authors
bowo sugiarto
Jenderal Soedirman University
Muhammad Robbani
University of Padjadjaran (UNPAD)
Achmad Nurmandi
Muhammadiyah University of Yogyakarta
Telu Punu
Université Paris-Sorbonne (Paris IV)
Hanif Nurcholis
Universitas Terbuka Indonesia
Ibnoe Ramadhani
Institut Pemerintahan Dalam Negeri
Otoritas : Jurnal Ilmu Pemerintahan
Universitas Muhammadiyah Makassar
Dr. Susetya Herawati. ST, Msi
Universitas Krisna Dwipayana
Jana Javornik
University of East London
Gwen Robbins Schug
University of North Carolina at Greensboro
Interests
Uploads
Papers by esti baina
Books by esti baina
Selama periode Januari – Desember 2017, Kedeputian Bidang Ilmu Pengetahuan Hayati melalui Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya LIPI melaksanakan diseminasi ilmu pengetahuan dan teknologi LIPI di daerah melibatkan berbagai satuan kerja di LIPI bekerja sama dengan Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia. Selain memberikan
pelatihan teknologi sederhana yang sesuai serta edukasi tentang konservasi sumber daya hayati terutama secara ex situ berupa kebun raya, LIPI juga memberikan bibit tanaman, pupuk organik beserta peralatannya dan ikan yang jenisnya disesuaikan dengan kebutuhan dan kesesuaian daerah.
Pada periode 2017 tersebut, sebanyak 33 jenis tanaman, 49 varietas tanaman, empat jenis ikan dan pupuk organik/Pupuk Organik Hayati (POH) telah diberikan ke daerah dengan jumlah peserta sebanyak 7.800 orang. Kontribusi yang diberikan diharapkan dapat terus dilanjutkan untuk pengembangan daerah. Oleh karena itu, pemerintah daerah perlu
melakukan monitoring dan evaluasi dengan penunjukan koordinator kegiatan.
Buku ini dibuat untuk bahan referensi potensi daerah tertentu (21 provinsi, 50 kabupaten/kota, 69 desa/kelurahan, 69 kecamatan) yang dapat dikembangkan dengan teknologi sederhana yang dimiliki LIPI untuk pengembangan ekonomi daerah.
Selama periode Januari – Desember 2017, Kedeputian Bidang Ilmu Pengetahuan Hayati melalui Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya LIPI melaksanakan diseminasi ilmu pengetahuan dan teknologi LIPI di daerah melibatkan berbagai satuan kerja di LIPI bekerja sama dengan Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia. Selain memberikan
pelatihan teknologi sederhana yang sesuai serta edukasi tentang konservasi sumber daya hayati terutama secara ex situ berupa kebun raya, LIPI juga memberikan bibit tanaman, pupuk organik beserta peralatannya dan ikan yang jenisnya disesuaikan dengan kebutuhan dan kesesuaian daerah.
Pada periode 2017 tersebut, sebanyak 33 jenis tanaman, 49 varietas tanaman, empat jenis ikan dan pupuk organik/Pupuk Organik Hayati (POH) telah diberikan ke daerah dengan jumlah peserta sebanyak 7.800 orang. Kontribusi yang diberikan diharapkan dapat terus dilanjutkan untuk pengembangan daerah. Oleh karena itu, pemerintah daerah perlu
melakukan monitoring dan evaluasi dengan penunjukan koordinator kegiatan.
Buku ini dibuat untuk bahan referensi potensi daerah tertentu (21 provinsi, 50 kabupaten/kota, 69 desa/kelurahan, 69 kecamatan) yang dapat dikembangkan dengan teknologi sederhana yang dimiliki LIPI untuk pengembangan ekonomi daerah.