Papers by adeputra ardiansyah

ABSTRAK Tembakau atau rokok dengan tingkat konsumsi yang tinggi di Negara Indonesia memiliki damp... more ABSTRAK Tembakau atau rokok dengan tingkat konsumsi yang tinggi di Negara Indonesia memiliki dampak terhadap kesehatan dan sosial ekonomi,yang sangat mempengaruhi pembangunan kesejahteraan penduduk. Dalam Survei Sosial Ekonomi Badan Pusat Statistik tahun 2001 dan 2004 menunjukkan terjadi peningkatan prevalensi anak-anak usia 15-19 tahun yang merokok. Tahun 2001 sebesar 12,7 %, tahun 2004 meningkat menjadi 17,3 %. Remaja adalah suatu tahap dalam kehidupan perkembangan manusia, dan pada saat ini merokok adalah suatu gaya hidup oleh banyak remaja. Asap tembakau atau rokok berbahaya terhadap perokok dan orang di sekitarnya. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dan sikap tentang bahaya merokok dengan tindakan merokok Remaja di Pasar Bersehati Kota Manado. Penelitian ini bersifat survei analitik dengan rancangan cross sectional study. Populasi penelitian ini adalah remaja yang berada di areal Pasar Bersehati Kota Manado, sampel yang diambil secara purposive sampling sebanyak 35 orang remaja. Pengambilan data menggunakan kuesioner baru yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Analisis bivariat dilakukan untuk mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan dan sikap dengan tindakan merokok remaja melalui uji statistik fisher's exact test (CI=95%, α=0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa 32 remaja (91,4%) memiliki pengetahuan baik dan 3 remaja (8,6%) memiliki pengetahuan kurang baik. Sebanyak 12 remaja (34,3%) memiliki sikap baik, sedangkan 23 lainnya(65,7) memiliki sikap kurang baik. Sebanyak 12 remaja (34,3%) bukan perokok dan 23 remaja (65,7%) adalah perokok. Nilai probabilitas (p value) hubungan antara pengetahuan dan tindakan sebesar 0,266, sedangkan hubungan antara sikap dan tindakan sebesar 0,007. Sebagian besar remaja memiliki pengetahuan tentang bahaya merokok yang baik (91,4%), namun sikap dan tindakan remaja sebagian besar dikategorikan kurang baik (65,7%). Hasil dari penelitian ini menunjukan tidak ada hubungan antara pengetahuan tentang bahaya merokok dengan tindakan merokok dan ada hubungan antara sikap dengan tindakan merokok remaja di Pasar Bersehati Kota Manado. Saran yang dapat diberikan antara lain perlu diciptakan lingkungan yang mendukung perubahan sikap dan tindakan remaja misalnya adanya perhatian dari orang tua agar dapat melarang anak mereka untuk merokok. Selain itu mengingat peraturan pemerintah Republik Indonesia No 19 Tahun 2003 tentang pengamanan rokok bagi kesehatan maka kawasan pasar Bersehati Kota Manado dapat menjadi kawasan bebas asap rokok.
Uploads
Papers by adeputra ardiansyah