Saat ini, di era disrupsi kemajuan teknologi informasi mulai menggantikan peran manusia dalam beb... more Saat ini, di era disrupsi kemajuan teknologi informasi mulai menggantikan peran manusia dalam beberapa bidang pekerjaan.Keadaan ini akan meningkatkan jumlah pengangguran apabila tidak dilakukan antisipasi. SMA Muhammadiyah 3 Jember berupaya memberikan perhatian yang seimbang antara program intrakurikuler dan ekstrakurikuler. Kegiatan ekstrakulikuler dapat mengasah potensi minat dan bakat siswa. Ekstrakulikuler memberikan nilai tambah berupa cara pikir saintik, kreatif, dan inovatif. Hal tersebut sebagai inti edupreneurship di SMA dalam menghadapi era disrupsi. Penerapan edupreneurship membutuhkan komitmen kepala sekolah dan guru. Penelitian ini bertujuan mengetahui penerapan edupreneurship dalam kegiatan intrakurikuler dan ekstrakurikuler selama 2016-2018 di SMA Muhammadiyah 3 Jember. Metode penelitian ini adalah metode deskriptif campuran dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, pengamatan langsung di lapangan serta studi literatur. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa beberapa guru dan siswa mampu menghasilkan karya orijinal, kreatif dan inovatif berbasis masalah melalui intrakurikuler dan ekstrakurikuler. Siswa juga lebih mengerti oleh guru yang mampu menghubungkan teori dengan mata pelajaran melalui sumber ajaran Islam dan nilai kemanusiaan.
Saat ini, di era disrupsi kemajuan teknologi informasi mulai menggantikan peran manusia dalam beb... more Saat ini, di era disrupsi kemajuan teknologi informasi mulai menggantikan peran manusia dalam beberapa bidang pekerjaan.Keadaan ini akan meningkatkan jumlah pengangguran apabila tidak dilakukan antisipasi. SMA Muhammadiyah 3 Jember berupaya memberikan perhatian yang seimbang antara program intrakurikuler dan ekstrakurikuler. Kegiatan ekstrakulikuler dapat mengasah potensi minat dan bakat siswa. Ekstrakulikuler memberikan nilai tambah berupa cara pikir saintik, kreatif, dan inovatif. Hal tersebut sebagai inti edupreneurship di SMA dalam menghadapi era disrupsi. Penerapan edupreneurship membutuhkan komitmen kepala sekolah dan guru. Penelitian ini bertujuan mengetahui penerapan edupreneurship dalam kegiatan intrakurikuler dan ekstrakurikuler selama 2016-2018 di SMA Muhammadiyah 3 Jember. Metode penelitian ini adalah metode deskriptif campuran dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, pengamatan langsung di lapangan serta studi literatur. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa beberapa guru dan siswa mampu menghasilkan karya orijinal, kreatif dan inovatif berbasis masalah melalui intrakurikuler dan ekstrakurikuler. Siswa juga lebih mengerti oleh guru yang mampu menghubungkan teori dengan mata pelajaran melalui sumber ajaran Islam dan nilai kemanusiaan.
Uploads
Papers by Sony Bakhtiar