Digimon is one of the most well-known Japanese animated series of the past decades. 'Digimon' is ... more Digimon is one of the most well-known Japanese animated series of the past decades. 'Digimon' is an abbreviation of 'digital monsters' and the character types in the Digimon world are based on various living things, such as animals and plants, but also mythical and alien-like creatures. One of the plant-type monsters in Digimon is Togemon, which in the first animated series (1999) belonged to the character Mimi Tachikawa. Togemon is a champion level form of Palmon. From its body and features, Togemon resembles a plant of the Cactaceae family, particularly a species of cactus. This article discusses Togemon’s morphological features in botanical terms, considering it a Cactaceae plant.
Krisis lingkungan merupakan ancaman yang nyata dan tak terhindarkan; cepat atau lambat akan seger... more Krisis lingkungan merupakan ancaman yang nyata dan tak terhindarkan; cepat atau lambat akan segera terjadi. Sejumlah permasalahan dalam isu lingkungan seperti alih fungsi lahan, perubahan iklim, spesies invasif, pencemaran limbah, sampah, kebakaran, tanah longsor, merupakan serangkaian ancaman terhadap kelestarian lingkungan, yang sebagian besarnya berupa antropogenik atau disebabkan oleh manusia. Ancaman pada kelestarian lingkungan yang tentunya dapat merusak lingkungan dapat ditanggulangi sedini mungkin, sejak saat ini, dengan pencegahan maupun diperlambat dampaknya kerusakannya. Salah satu upaya dalam pelestarian lingkungan dapat dilakukan dengan kearifan lokal. Hal tersebut menjadi sebuah landasan dengan menjaga alam lingkungan dan hutan di sekitar tempat hidupnya. Seperti yang kita ketahui bersama, alam lingkungan berupa hutan memiliki fungsi-fungsi yang penting bagi penyokong kehidupan, mulai dari penyerapan air, pengatur iklim mikro, menurunkan suhu, sampai tempat hidup dari hewan. Dalam topik ini cakupan pembahasannya lebih luas yakni dalam spektrum lingkungan, bukan hanya organisme tumbuhan saja, melalui etnoekologi dan juga etnoforestri. Apakah itu etnoekologi? Apakah itu etnoforestri? Bagaimana etnoekologi dan etnoforestri dapat berperan lebih dalam upaya pelestarian lingkungan? Mari kita uraikan, kupas tuntas, dan bahas mengenai etnoekologi serta etnoforestri sebagai persepsi & konsepsi masyarakat tradisional dalam melestarikan maupun mengelola lingkungan.
Sebagaimana seperti yang sudah kita ketahui, manusia dan tumbuhan merupakan dua entitas yang dala... more Sebagaimana seperti yang sudah kita ketahui, manusia dan tumbuhan merupakan dua entitas yang dalam hidupnya saling berdampingan. Bahkan, manusia jauh lebih membutuhkan tumbuhan ketimbang tumbuhan membutuhkan manusia. Ya, tumbuhan terlampau banyak memberikan sumbangsih hidupnya kepada manusia, mulai dari bahan pangan yang dibudidaya, sandang, papan, obat hingga penyedia jasa lingkungan seperti peneduh, konservasi air, memberikan udara segar, hingga menyerap berbagai polutan baik di daratan, udara, maupun air. Bukan hanya manusia, hewan-hewan dan mikroorganisme pun menjalin interaksi dengan tumbuhan. Ada yang menjadikannya tempat tinggal, hingga mencari makanan.
Digimon is one of the most well-known Japanese animated series of the past decades. 'Digimon' is ... more Digimon is one of the most well-known Japanese animated series of the past decades. 'Digimon' is an abbreviation of 'digital monsters' and the character types in the Digimon world are based on various living things, such as animals and plants, but also mythical and alien-like creatures. One of the plant-type monsters in Digimon is Togemon, which in the first animated series (1999) belonged to the character Mimi Tachikawa. Togemon is a champion level form of Palmon. From its body and features, Togemon resembles a plant of the Cactaceae family, particularly a species of cactus. This article discusses Togemon’s morphological features in botanical terms, considering it a Cactaceae plant.
Krisis lingkungan merupakan ancaman yang nyata dan tak terhindarkan; cepat atau lambat akan seger... more Krisis lingkungan merupakan ancaman yang nyata dan tak terhindarkan; cepat atau lambat akan segera terjadi. Sejumlah permasalahan dalam isu lingkungan seperti alih fungsi lahan, perubahan iklim, spesies invasif, pencemaran limbah, sampah, kebakaran, tanah longsor, merupakan serangkaian ancaman terhadap kelestarian lingkungan, yang sebagian besarnya berupa antropogenik atau disebabkan oleh manusia. Ancaman pada kelestarian lingkungan yang tentunya dapat merusak lingkungan dapat ditanggulangi sedini mungkin, sejak saat ini, dengan pencegahan maupun diperlambat dampaknya kerusakannya. Salah satu upaya dalam pelestarian lingkungan dapat dilakukan dengan kearifan lokal. Hal tersebut menjadi sebuah landasan dengan menjaga alam lingkungan dan hutan di sekitar tempat hidupnya. Seperti yang kita ketahui bersama, alam lingkungan berupa hutan memiliki fungsi-fungsi yang penting bagi penyokong kehidupan, mulai dari penyerapan air, pengatur iklim mikro, menurunkan suhu, sampai tempat hidup dari hewan. Dalam topik ini cakupan pembahasannya lebih luas yakni dalam spektrum lingkungan, bukan hanya organisme tumbuhan saja, melalui etnoekologi dan juga etnoforestri. Apakah itu etnoekologi? Apakah itu etnoforestri? Bagaimana etnoekologi dan etnoforestri dapat berperan lebih dalam upaya pelestarian lingkungan? Mari kita uraikan, kupas tuntas, dan bahas mengenai etnoekologi serta etnoforestri sebagai persepsi & konsepsi masyarakat tradisional dalam melestarikan maupun mengelola lingkungan.
Sebagaimana seperti yang sudah kita ketahui, manusia dan tumbuhan merupakan dua entitas yang dala... more Sebagaimana seperti yang sudah kita ketahui, manusia dan tumbuhan merupakan dua entitas yang dalam hidupnya saling berdampingan. Bahkan, manusia jauh lebih membutuhkan tumbuhan ketimbang tumbuhan membutuhkan manusia. Ya, tumbuhan terlampau banyak memberikan sumbangsih hidupnya kepada manusia, mulai dari bahan pangan yang dibudidaya, sandang, papan, obat hingga penyedia jasa lingkungan seperti peneduh, konservasi air, memberikan udara segar, hingga menyerap berbagai polutan baik di daratan, udara, maupun air. Bukan hanya manusia, hewan-hewan dan mikroorganisme pun menjalin interaksi dengan tumbuhan. Ada yang menjadikannya tempat tinggal, hingga mencari makanan.
Uploads
Papers by Reza Raihan
Books by Reza Raihan