
Kasieli Zebua
Berkarya dengan Kreatif
less
Related Authors
Mark K . George
Iliff School of Theology
L. Michael Morales
Greenville Presbyterian Theological Seminary
Michael Hundley
University of Memphis
Tobias Faix
University of South Africa
Michael A
University of Madras
Sarah Brush
Ripon College Cuddesdon
Boy F Tampubolon
STT Abdi Sabda, Medan
Bonnarty Silalahi
Universitas Pelita Harapan
František Štěch, Th.D.
Charles University, Prague
Armando Marques-Guedes
UNL - New University of Lisbon
Uploads
Papers by Kasieli Zebua
Kata-kata Kunci: Tinjauan teologis, problematik, kaum muda, masa kini.
yang lain. Oleh sebab itu melalui tulisan singkat ini, penulis berusaha memberikan gambaran singkat tentang latar belakang, perkembangan serta konsep dasar dari Pengajaran ini sehingga setiap kalangan dapat memahami apa yang dimaksud dengan Pengajaran Mempelai dalam Terang Tabernakel. Tulisan ini tidak bermaksud menjelaskan detail dari Pengajaran ini dan bagaimana metode penafsiran digunakan,
tetapi hanya sebatas mengungkapkan bagaimana korelasi Pengajaran Mempelai dengan Pengajaran Tabernakel. Pengajaran Mempelai berbicara tentang relasi yang akan dicapai, sedangkan Pengajaran Tabernakel berbicara tentang Karya Kristus yang memungkinkan
tercapainya relasi tersebut.
Kata Kunci: Pengajaran, Mempelai, Relasi, Tabernakel, Karya Kristus
yang mulia. Pelayanan ini begitu istimewa dan sekaligus penuh
tantangan. Istimewa karena pelayanan ini sebagai kepercayaan dari
Allah; penuh tantangan karena kaum muda sedang berada pada
masa transisi dan juga sedang menghadapi berbagai krisis zaman.
Dibutuhkan gembala-gembala kaum muda yang memiliki pengetahuan yang baik akan Firman Tuhan dan berpegang teguh pada
kebenaran. Namun di pihak lain, pelayanan pastoral kepada kaum
muda diperhadapkan dengan kemajemukan dalam gereja. Kemajemukan ini tidak dapat dihindari tetapi gereja harus menyikapinya dengan baik. Kemajemukan harus dipandang sebagai kekayaan dan bukan sebagai ajang persaingan. Semangat pelayanan harus berdasarkan kasih Kristus dan bukan karena persaingan. Dengan
demikian setiap gereja akan memberikan pelayanan pastoral yang
sebaik-baiknya kepada kaum muda. Dan pada akhirnya pelayanan
pastoral ini bertujuan untuk menghasilkan kaum muda yang bertumbuh dewasa dalam iman dan perbuatan, sebagai generasi-generasi
penerus yang loyal kepada gereja dan terutama kepada Tuhan.
Kata Kunci : Etika, Pelayanan, Pastoral, Kaum Muda, Majemuk, Gereja
Kata-kata Kunci: Tinjauan teologis, problematik, kaum muda, masa kini.
yang lain. Oleh sebab itu melalui tulisan singkat ini, penulis berusaha memberikan gambaran singkat tentang latar belakang, perkembangan serta konsep dasar dari Pengajaran ini sehingga setiap kalangan dapat memahami apa yang dimaksud dengan Pengajaran Mempelai dalam Terang Tabernakel. Tulisan ini tidak bermaksud menjelaskan detail dari Pengajaran ini dan bagaimana metode penafsiran digunakan,
tetapi hanya sebatas mengungkapkan bagaimana korelasi Pengajaran Mempelai dengan Pengajaran Tabernakel. Pengajaran Mempelai berbicara tentang relasi yang akan dicapai, sedangkan Pengajaran Tabernakel berbicara tentang Karya Kristus yang memungkinkan
tercapainya relasi tersebut.
Kata Kunci: Pengajaran, Mempelai, Relasi, Tabernakel, Karya Kristus
yang mulia. Pelayanan ini begitu istimewa dan sekaligus penuh
tantangan. Istimewa karena pelayanan ini sebagai kepercayaan dari
Allah; penuh tantangan karena kaum muda sedang berada pada
masa transisi dan juga sedang menghadapi berbagai krisis zaman.
Dibutuhkan gembala-gembala kaum muda yang memiliki pengetahuan yang baik akan Firman Tuhan dan berpegang teguh pada
kebenaran. Namun di pihak lain, pelayanan pastoral kepada kaum
muda diperhadapkan dengan kemajemukan dalam gereja. Kemajemukan ini tidak dapat dihindari tetapi gereja harus menyikapinya dengan baik. Kemajemukan harus dipandang sebagai kekayaan dan bukan sebagai ajang persaingan. Semangat pelayanan harus berdasarkan kasih Kristus dan bukan karena persaingan. Dengan
demikian setiap gereja akan memberikan pelayanan pastoral yang
sebaik-baiknya kepada kaum muda. Dan pada akhirnya pelayanan
pastoral ini bertujuan untuk menghasilkan kaum muda yang bertumbuh dewasa dalam iman dan perbuatan, sebagai generasi-generasi
penerus yang loyal kepada gereja dan terutama kepada Tuhan.
Kata Kunci : Etika, Pelayanan, Pastoral, Kaum Muda, Majemuk, Gereja