Pengaruh pre eklampsia berat (PEB) dapat terjadi pada ibu dan janin. Preeklamsia dapat menyebabka... more Pengaruh pre eklampsia berat (PEB) dapat terjadi pada ibu dan janin. Preeklamsia dapat menyebabkan gangguan pada janin, salah satu diantaranya yaitu asfiksia neonatal. Di negara berkembang angka kejadian PEB berkisar antara 0,5%-38,4% dan di negara maju angka kejadian preeklamsia berkisar 6-7%. Sedangkan kasus asfiksia itu sendiri menyumbang sekitar 0,92 juta kematian neonatal setiap tahun dan menjadi salah satu dari 3 penyebab kematian neonatal, dilihat dari jumlah tersebut, kasus PEB dan asfiksia masihlah cukup tinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari hubungan preeklamsia berat (PEB) dengan kejadian asfiksia neonatorum di RSUD Kelas B Kabupaten Subang. Penelitian ini menggunakan analitik dengan pendekatan cross sectional, kemudian data diuji menggunakan uji chi square (X 2). Dari hasil penelitian dengan ibu bersalin sebagai subjeknya didapatkan hasil p-value=0,000 untuk itu Ha diterima dan ada hubungan antara preeklamsia berat (PEB) dengan kejadian asfiksia neonatorum dikarenakan p-value<0,05. Dan juga didapati nilai OR=11,272, yang artinya bahwa ibu PEB 11 kali lebih berisiko melahirkan asfiksia neonatorum dibandingkan dengan ibu yang tidak PEB. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu ada hubungan antara preeklamsia berat (PEB) dengan kejadian asfiksia neonatorum. Keterbatasan dalam penelitian ini adalah waktu pengumpulan data dalam penelitian yang terlalu singkat, serta variabel penelitian yang kurang, sehingga penelitian ini belum maksima., Saran bagi penelitan selanjutnya diharapkan dapat menambah jumlah tahun penelitiannya misal tiga tahun atau lima tahun, agar jumlah sampel yang didapat lebih banyak lagi, juga dapat menambah variabel penelitiannya. Kata kunci: preeklampsia berat, asfiksia neonatorum.
Penelitian ini bertujuan untuk memenuhi pengaruh kepemimpinan transformasional dan lingkungan ker... more Penelitian ini bertujuan untuk memenuhi pengaruh kepemimpinan transformasional dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan pada PT. Star Energy Geothermal Bandung. jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif populasi adalah 800 karyawan. teknik pengambilan sampel yang digunakan proportional random sampling. sampel penelitiannya 89 karyawan. teknik pengumpulan datanya adalah menggunakan angket. teknik analisis data dalam yang digunakan adalah analisis regresi ganda. hasil penelitiannya adalah 1) Kepemimpinan transformasional memiliki pengaruh positif terhadap kinerja karyawan PT.Star Energy Geothermal Bandung. pengaruh tersebut menunjukan bahwa setiap terjadi perubahan pada kepemimpinan transformasional maka akan terjadi pula perubahan pada kinerja karyawan PT.Star Energy Geothermal Bandung. jadi kepemimpinan transformasional mampu mempengaruhi kinerja karyawan. 2) lingkungan kerja memiliki pengaruh positif terhadap kinerja karyawan PT.Star Energy Geothermal Bandung. sehing...
Perilaku seksual pranikah yaitu tingkah laku yang didorong oleh hasrat seksual baik dengan lawan ... more Perilaku seksual pranikah yaitu tingkah laku yang didorong oleh hasrat seksual baik dengan lawan jenis maupun sesama jenis tanpa adanya ikatan pernikahan yang sah. Faktor yang mempengaruhi perilaku seks pranikah salah satunya jenis kelamin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Gambaran Perilaku remaja tentang seksual pranikah di SMK PGRI Ciumbuleuit Bandung. Metode penelitian ini dekskriptif. dengan jumlah 50 responden. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling. Pengambilan data menggunakan kuisioner dan skala guttman. Analisis data disajikan dalam distribusi frequensi. Hasil penelitian tentang gambaran perilaku remaja tentang seksual pranikah di SMK PGRI Ciumbuleuit Bandung didapatkan dari 50 responden hampir sebagian (76%) memiliki perilaku tentang Seksual Pranikah Baik dan sebagian lagi (24%) meiliki perilaku tentang Seksual Pranikah Kurang baik. 27 siswa Putra 38% berperilaku Baik dan 16% Berprilaku Kurang Baik. 23 siswi Putri 8% berperilaku kurang Baik dan 38% berprilaku baik. Saran bagi pihak sekolah dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan lebih memerhatikan perilaku siswa dan siswi mencegah terjadinya perilaku seksual pranikah khususnya di SMK PGRI Ciumbuleuit Bandung serta diperlukan adanya konseling oleh kesiswaan tentang seksual pranikah karna untuk menambah wawasan dan sebagai bahan acuan informasi bagi guru pembimbing konseling yang terkait dalam pembinaan remaja di sekolah dalam rangka mencegah terjadinya perilaku seksual pranikah pada remaja.
Indeks Massa Tubuh memiliki peran yang sangat vital terhadap keteraturan siklus menstruasi, hal t... more Indeks Massa Tubuh memiliki peran yang sangat vital terhadap keteraturan siklus menstruasi, hal tersebut karena adanya peran hormon estrogen. Remaja putri dengan IMT kurus memiliki kadar estrogen dalam darah lebih sedikit atau menurun. Kadar estrogen yang rendah akan mengakibatkan terjadinya feedback positif pada GnRH sehingga sekresi LH menurun. Selain itu peningkatan lemak tubuh akan meningkatkan kadar estrogen dalam darah. Hal tersebut terjadi karena seseorang dengan lemak tubuh yang tinggi, cenderung memiliki androgen yang tinggi Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan siklus menstruasi pada mahasiswa D III Kebidanan. Penelitian ini menggunakan metode analitik korelasional dengan jumlah sampel sebanyak 36 orang, dengan menggunakan teknik pengambilan sampel total sampling. Hasil analisis data dengan menggunakan chi square yaitu, p value > 0,05, bahwa tidak ada hubungan antara IMT dengan siklus menstruasi pada mahasiswa...
Menurut Human Development Report tahun 2010 Ketuban Pecah Dini (KPD) di Indonesia berkisar 4,4-7,... more Menurut Human Development Report tahun 2010 Ketuban Pecah Dini (KPD) di Indonesia berkisar 4,4-7,6% dari seluruh kehamilan dengan KPD berkisar antara 3-18% yang terjadi pada kehamilan preterm, sedangkan pada kehamilan aterm sekitar 8-10%. Menurut beberapa peneliti KPD dapat menyebabkan terjadinya asfiksia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan ketuban pecah dini dengan kejadian asfiksia. Jenis penelitian yang digunakan adalah kepustakaan atau kajian literatur. Data penelitian ini berasal dari data sekunder, yaitu berasal dari beberapa sumber penelitian yang terdiri dari 25 sumber yang terdiri dari 7 jurnal ilmiah, 3 jurnal internasional, 5 skripsi/tesis, dan 10 buku. Pencarian sumber menggunakan google scholar, microsoft academic, media meneliti, and google. Dari penelitian ini didapatkan bahwa penyebab terjadinya asfiksia yang disebabkan oleh faktor langsung maupun faktor tidak langsung. Faktor langsung tersebut adalah KPD itu sendiri. Sedangkan, untuk faktor yang tida...
Kami mengucapkan puji dan syukur kehadapan Tuhan YME, karena BPMU telah berhasil merumuskan sebua... more Kami mengucapkan puji dan syukur kehadapan Tuhan YME, karena BPMU telah berhasil merumuskan sebuah dokumen mutu. Dokumen ini berisi tentang format Spesifikasi Program Studi, SAP, Silabus, Kontrak Perkuliahan dan Sistem Penilaian. Di samping itu, buku ini berisi Standar Prosedur Operasional (SPO) Dosen. Dengan demikian, seluruh isi dokumen ini dapat dimanfaatkan sebagai referensi oleh fakultas dan program studi dalam membuat berbagai dokumen yang terkait. Sementara itu, SPO Dosen dapat dimanfaatkan untuk memonitor pelaksanaan tugas dosen dalam menjalankan dharma profesinya. Semua dokumen ini juga sangat penting artinya dalam pelaksanaan Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) sehingga dapat memenuhi jaminan tentang kualitas yang akan dicapai oleh peserta didik setelah mereka mengikuti pendidikan di Unud. Dalam berbagai kesempatan, kami selalu menyampaikan bahwa Unud telah menegaskan sikapnya untuk secara terus menerus meningkatkan kualitas atau mutu akademiknya. Sehingga prestasi yang kini telah dicapai oleh Unud dapat semakin dimantapkan dan ditingkatkan. Berbagai dokumen yang kini sudah dihasilkan oleh BPMU dalam bidang akademik, diharapkan akan dapat dimanfaatkan sebagai sarana bagi peningkatan kualitas akademik tersebut. Oleh karenanya, kami mengucapkan terima kasih kepada Pengurus BPMU yang telah berusaha sekuat tenaga mewujudkan buku Manual Prosedur ini. Dengan selesainya buku manual ini, iv MANUAL PROSEDUR SPESIFIKASI PROGRM STUDI, SILABUS, SAP, KONTRAK PERKULIAHAN, SOP DOSEN DAN PENILAIAN DALAM KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI UNIVERSITAS UDAYANA diharapkan sivitas akademika Unud memiliki referensi yang baku dalam proses implementasi KBK. Demikian harapan kami, dan kiranya buku manual dapat sebagai bahan acuan untuk memperkaya proses pematangan, dan juga sebagai penuntun bagi sivitas akademika Unud, dalam pelaksanaan tugas masing-masing. Bukit Jimbaran, Maret 2010 Rektor Universitas Udayana, Prof.Dr.dr. I Made Bakta, Sp.PD (KHOM) v UNUD-BPMU-05-01-09 KATA PENGANTAR Rektor Universitas Udayana pada setiap kesempatan selalu menekankan agar Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) dapat segera dilaksanakan di Unud. Kebijakan itu perlu didukung dengan penyiapan dokumen yang terkait, agar sivitas akademika memiliki referensi, sebagai sarana dalam pelaksanaan penerapan KBK tersebut. Pelaksanaan KBK memerlukan adanya sarana/prasarana tertentu, yakni dalam bentuk berbagai dokumen yang berkait. Dokumen yang diperlukan adalah (1) format spesifikasi program studi; (2) format proses pendidikan (SAP, Silabus, dan kontrak perkuliahan); dan (3) format sistem penilaian. Dalam konteks penilaian menyangkut tentang penilaian soft skill, proporsi antara penilaian proses dan hasil, dll. Sementara itu, dalam buku Manual Prosedur ini, juga diselipkan tentang "Standar Presedur Operasional" (SPO) Dosen. Karena dosen merupakan inti yang penting dalam proses pelaksanaan KBK. SPO Dosen, dapat dimanfaatkan untuk memonitor kinerja dosen dalam pelaksanaan tugasnya sebagai pendidik dalam proses pembelajaran. Manual Prosedur ini telah didiskusikan dengan Unit Penjaminan Mutu (UPM) Fakultas. Manual Prosedur ini merupakan penyempurnaan dan penggabungan dari berbagai elemen yang ada dalam Manual Prosedur Implementasi Penjaminan Mutu Akademik Internal Program Sarjana Unud (Unud-BPMU-04.01.02) dan Manual Proses Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi di Universitas Udayana (Unud-BPMU-05.01.02). Dengan demikian, berbagai elemen terkait yang diperlukan dalam proses pelaksanaan KBK, bisa terdapat vi MANUAL PROSEDUR SPESIFIKASI PROGRM STUDI, SILABUS, SAP, KONTRAK PERKULIAHAN, SOP DOSEN DAN PENILAIAN DALAM KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI UNIVERSITAS UDAYANA
Pengaruh pre eklampsia berat (PEB) dapat terjadi pada ibu dan janin. Preeklamsia dapat menyebabka... more Pengaruh pre eklampsia berat (PEB) dapat terjadi pada ibu dan janin. Preeklamsia dapat menyebabkan gangguan pada janin, salah satu diantaranya yaitu asfiksia neonatal. Di negara berkembang angka kejadian PEB berkisar antara 0,5%-38,4% dan di negara maju angka kejadian preeklamsia berkisar 6-7%. Sedangkan kasus asfiksia itu sendiri menyumbang sekitar 0,92 juta kematian neonatal setiap tahun dan menjadi salah satu dari 3 penyebab kematian neonatal, dilihat dari jumlah tersebut, kasus PEB dan asfiksia masihlah cukup tinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari hubungan preeklamsia berat (PEB) dengan kejadian asfiksia neonatorum di RSUD Kelas B Kabupaten Subang. Penelitian ini menggunakan analitik dengan pendekatan cross sectional, kemudian data diuji menggunakan uji chi square (X 2). Dari hasil penelitian dengan ibu bersalin sebagai subjeknya didapatkan hasil p-value=0,000 untuk itu Ha diterima dan ada hubungan antara preeklamsia berat (PEB) dengan kejadian asfiksia neonatorum dikarenakan p-value<0,05. Dan juga didapati nilai OR=11,272, yang artinya bahwa ibu PEB 11 kali lebih berisiko melahirkan asfiksia neonatorum dibandingkan dengan ibu yang tidak PEB. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu ada hubungan antara preeklamsia berat (PEB) dengan kejadian asfiksia neonatorum. Keterbatasan dalam penelitian ini adalah waktu pengumpulan data dalam penelitian yang terlalu singkat, serta variabel penelitian yang kurang, sehingga penelitian ini belum maksima., Saran bagi penelitan selanjutnya diharapkan dapat menambah jumlah tahun penelitiannya misal tiga tahun atau lima tahun, agar jumlah sampel yang didapat lebih banyak lagi, juga dapat menambah variabel penelitiannya. Kata kunci: preeklampsia berat, asfiksia neonatorum.
Penelitian ini bertujuan untuk memenuhi pengaruh kepemimpinan transformasional dan lingkungan ker... more Penelitian ini bertujuan untuk memenuhi pengaruh kepemimpinan transformasional dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan pada PT. Star Energy Geothermal Bandung. jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif populasi adalah 800 karyawan. teknik pengambilan sampel yang digunakan proportional random sampling. sampel penelitiannya 89 karyawan. teknik pengumpulan datanya adalah menggunakan angket. teknik analisis data dalam yang digunakan adalah analisis regresi ganda. hasil penelitiannya adalah 1) Kepemimpinan transformasional memiliki pengaruh positif terhadap kinerja karyawan PT.Star Energy Geothermal Bandung. pengaruh tersebut menunjukan bahwa setiap terjadi perubahan pada kepemimpinan transformasional maka akan terjadi pula perubahan pada kinerja karyawan PT.Star Energy Geothermal Bandung. jadi kepemimpinan transformasional mampu mempengaruhi kinerja karyawan. 2) lingkungan kerja memiliki pengaruh positif terhadap kinerja karyawan PT.Star Energy Geothermal Bandung. sehing...
Perilaku seksual pranikah yaitu tingkah laku yang didorong oleh hasrat seksual baik dengan lawan ... more Perilaku seksual pranikah yaitu tingkah laku yang didorong oleh hasrat seksual baik dengan lawan jenis maupun sesama jenis tanpa adanya ikatan pernikahan yang sah. Faktor yang mempengaruhi perilaku seks pranikah salah satunya jenis kelamin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Gambaran Perilaku remaja tentang seksual pranikah di SMK PGRI Ciumbuleuit Bandung. Metode penelitian ini dekskriptif. dengan jumlah 50 responden. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling. Pengambilan data menggunakan kuisioner dan skala guttman. Analisis data disajikan dalam distribusi frequensi. Hasil penelitian tentang gambaran perilaku remaja tentang seksual pranikah di SMK PGRI Ciumbuleuit Bandung didapatkan dari 50 responden hampir sebagian (76%) memiliki perilaku tentang Seksual Pranikah Baik dan sebagian lagi (24%) meiliki perilaku tentang Seksual Pranikah Kurang baik. 27 siswa Putra 38% berperilaku Baik dan 16% Berprilaku Kurang Baik. 23 siswi Putri 8% berperilaku kurang Baik dan 38% berprilaku baik. Saran bagi pihak sekolah dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan lebih memerhatikan perilaku siswa dan siswi mencegah terjadinya perilaku seksual pranikah khususnya di SMK PGRI Ciumbuleuit Bandung serta diperlukan adanya konseling oleh kesiswaan tentang seksual pranikah karna untuk menambah wawasan dan sebagai bahan acuan informasi bagi guru pembimbing konseling yang terkait dalam pembinaan remaja di sekolah dalam rangka mencegah terjadinya perilaku seksual pranikah pada remaja.
Indeks Massa Tubuh memiliki peran yang sangat vital terhadap keteraturan siklus menstruasi, hal t... more Indeks Massa Tubuh memiliki peran yang sangat vital terhadap keteraturan siklus menstruasi, hal tersebut karena adanya peran hormon estrogen. Remaja putri dengan IMT kurus memiliki kadar estrogen dalam darah lebih sedikit atau menurun. Kadar estrogen yang rendah akan mengakibatkan terjadinya feedback positif pada GnRH sehingga sekresi LH menurun. Selain itu peningkatan lemak tubuh akan meningkatkan kadar estrogen dalam darah. Hal tersebut terjadi karena seseorang dengan lemak tubuh yang tinggi, cenderung memiliki androgen yang tinggi Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan siklus menstruasi pada mahasiswa D III Kebidanan. Penelitian ini menggunakan metode analitik korelasional dengan jumlah sampel sebanyak 36 orang, dengan menggunakan teknik pengambilan sampel total sampling. Hasil analisis data dengan menggunakan chi square yaitu, p value > 0,05, bahwa tidak ada hubungan antara IMT dengan siklus menstruasi pada mahasiswa...
Menurut Human Development Report tahun 2010 Ketuban Pecah Dini (KPD) di Indonesia berkisar 4,4-7,... more Menurut Human Development Report tahun 2010 Ketuban Pecah Dini (KPD) di Indonesia berkisar 4,4-7,6% dari seluruh kehamilan dengan KPD berkisar antara 3-18% yang terjadi pada kehamilan preterm, sedangkan pada kehamilan aterm sekitar 8-10%. Menurut beberapa peneliti KPD dapat menyebabkan terjadinya asfiksia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan ketuban pecah dini dengan kejadian asfiksia. Jenis penelitian yang digunakan adalah kepustakaan atau kajian literatur. Data penelitian ini berasal dari data sekunder, yaitu berasal dari beberapa sumber penelitian yang terdiri dari 25 sumber yang terdiri dari 7 jurnal ilmiah, 3 jurnal internasional, 5 skripsi/tesis, dan 10 buku. Pencarian sumber menggunakan google scholar, microsoft academic, media meneliti, and google. Dari penelitian ini didapatkan bahwa penyebab terjadinya asfiksia yang disebabkan oleh faktor langsung maupun faktor tidak langsung. Faktor langsung tersebut adalah KPD itu sendiri. Sedangkan, untuk faktor yang tida...
Kami mengucapkan puji dan syukur kehadapan Tuhan YME, karena BPMU telah berhasil merumuskan sebua... more Kami mengucapkan puji dan syukur kehadapan Tuhan YME, karena BPMU telah berhasil merumuskan sebuah dokumen mutu. Dokumen ini berisi tentang format Spesifikasi Program Studi, SAP, Silabus, Kontrak Perkuliahan dan Sistem Penilaian. Di samping itu, buku ini berisi Standar Prosedur Operasional (SPO) Dosen. Dengan demikian, seluruh isi dokumen ini dapat dimanfaatkan sebagai referensi oleh fakultas dan program studi dalam membuat berbagai dokumen yang terkait. Sementara itu, SPO Dosen dapat dimanfaatkan untuk memonitor pelaksanaan tugas dosen dalam menjalankan dharma profesinya. Semua dokumen ini juga sangat penting artinya dalam pelaksanaan Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) sehingga dapat memenuhi jaminan tentang kualitas yang akan dicapai oleh peserta didik setelah mereka mengikuti pendidikan di Unud. Dalam berbagai kesempatan, kami selalu menyampaikan bahwa Unud telah menegaskan sikapnya untuk secara terus menerus meningkatkan kualitas atau mutu akademiknya. Sehingga prestasi yang kini telah dicapai oleh Unud dapat semakin dimantapkan dan ditingkatkan. Berbagai dokumen yang kini sudah dihasilkan oleh BPMU dalam bidang akademik, diharapkan akan dapat dimanfaatkan sebagai sarana bagi peningkatan kualitas akademik tersebut. Oleh karenanya, kami mengucapkan terima kasih kepada Pengurus BPMU yang telah berusaha sekuat tenaga mewujudkan buku Manual Prosedur ini. Dengan selesainya buku manual ini, iv MANUAL PROSEDUR SPESIFIKASI PROGRM STUDI, SILABUS, SAP, KONTRAK PERKULIAHAN, SOP DOSEN DAN PENILAIAN DALAM KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI UNIVERSITAS UDAYANA diharapkan sivitas akademika Unud memiliki referensi yang baku dalam proses implementasi KBK. Demikian harapan kami, dan kiranya buku manual dapat sebagai bahan acuan untuk memperkaya proses pematangan, dan juga sebagai penuntun bagi sivitas akademika Unud, dalam pelaksanaan tugas masing-masing. Bukit Jimbaran, Maret 2010 Rektor Universitas Udayana, Prof.Dr.dr. I Made Bakta, Sp.PD (KHOM) v UNUD-BPMU-05-01-09 KATA PENGANTAR Rektor Universitas Udayana pada setiap kesempatan selalu menekankan agar Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) dapat segera dilaksanakan di Unud. Kebijakan itu perlu didukung dengan penyiapan dokumen yang terkait, agar sivitas akademika memiliki referensi, sebagai sarana dalam pelaksanaan penerapan KBK tersebut. Pelaksanaan KBK memerlukan adanya sarana/prasarana tertentu, yakni dalam bentuk berbagai dokumen yang berkait. Dokumen yang diperlukan adalah (1) format spesifikasi program studi; (2) format proses pendidikan (SAP, Silabus, dan kontrak perkuliahan); dan (3) format sistem penilaian. Dalam konteks penilaian menyangkut tentang penilaian soft skill, proporsi antara penilaian proses dan hasil, dll. Sementara itu, dalam buku Manual Prosedur ini, juga diselipkan tentang "Standar Presedur Operasional" (SPO) Dosen. Karena dosen merupakan inti yang penting dalam proses pelaksanaan KBK. SPO Dosen, dapat dimanfaatkan untuk memonitor kinerja dosen dalam pelaksanaan tugasnya sebagai pendidik dalam proses pembelajaran. Manual Prosedur ini telah didiskusikan dengan Unit Penjaminan Mutu (UPM) Fakultas. Manual Prosedur ini merupakan penyempurnaan dan penggabungan dari berbagai elemen yang ada dalam Manual Prosedur Implementasi Penjaminan Mutu Akademik Internal Program Sarjana Unud (Unud-BPMU-04.01.02) dan Manual Proses Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi di Universitas Udayana (Unud-BPMU-05.01.02). Dengan demikian, berbagai elemen terkait yang diperlukan dalam proses pelaksanaan KBK, bisa terdapat vi MANUAL PROSEDUR SPESIFIKASI PROGRM STUDI, SILABUS, SAP, KONTRAK PERKULIAHAN, SOP DOSEN DAN PENILAIAN DALAM KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI UNIVERSITAS UDAYANA
Uploads
Papers by Hanny Andini