Mutiara Siti Fatimah merupakan sosok dibalik suksesnya perusahaan taksi Blue Bird. Taksi yang sud... more Mutiara Siti Fatimah merupakan sosok dibalik suksesnya perusahaan taksi Blue Bird. Taksi yang sudah memadati beberapa kota besar di Indonesia seperti Medan, Jakarta, Bandung, Bali, hingga Lombok ini dulunya berawal dari sebuah bemo yang sangat membantu perekonomian ia saat sang suami menutup usia. Usaha ini selalu mengalami jatuh bangun hingga akhirnya kerja keras dan keteguhannya membuat armada Blue Bird kini mencapai 21 ribu taksi. Wanita yang satu ini menorehkan kisah pengusaha sukses di Indonesia dengan perjuangannya yang keras. Wanita yang dilahirkan di kota Malang, Jawa Timur tepatnya pada tanggal 17 Oktober 1923 ini adalah wanita yang memiliki sifat dan karakter yang baik kepada siapa saja. Nama lengkapnya Mutiara Siti Fatimah. Ia mengenyam pendidikan dari SD sampai SMA di kota yang terkenal dengan buah apelnya, kota Malang. Setelah beranjak dewasa, Mutiara memutuskan untuk menikah dengan pria yang bernama Djokosoetono. Blue Bird, sejatinya adalah sebuah dongeng di Eropa, yang didengar oleh Mutiara, saat tinggal di Belanda. Dongeng itu bercerita tentang nasihat seekor burung berwarna biru kepada seorang gadis, yang intinya semua keinginan bisa digapai asal si gadis bersedia bekerja keras dan jujur. Dongeng ini begitu membekas pada ibu dua anak dari perkawinannya dengan Prof. Djokosoetono itu, yang kini namanya diabadikan sebagai salah satu nama jalan dalam kompleks Universitas Indonesia, tempatnya mengabdi. Dari segi bisnis, kehidupan keluarga Mutiara dimulai saat suaminya meninggal.
Mutiara Siti Fatimah merupakan sosok dibalik suksesnya perusahaan taksi Blue Bird. Taksi yang sud... more Mutiara Siti Fatimah merupakan sosok dibalik suksesnya perusahaan taksi Blue Bird. Taksi yang sudah memadati beberapa kota besar di Indonesia seperti Medan, Jakarta, Bandung, Bali, hingga Lombok ini dulunya berawal dari sebuah bemo yang sangat membantu perekonomian ia saat sang suami menutup usia. Usaha ini selalu mengalami jatuh bangun hingga akhirnya kerja keras dan keteguhannya membuat armada Blue Bird kini mencapai 21 ribu taksi. Wanita yang satu ini menorehkan kisah pengusaha sukses di Indonesia dengan perjuangannya yang keras. Wanita yang dilahirkan di kota Malang, Jawa Timur tepatnya pada tanggal 17 Oktober 1923 ini adalah wanita yang memiliki sifat dan karakter yang baik kepada siapa saja. Nama lengkapnya Mutiara Siti Fatimah. Ia mengenyam pendidikan dari SD sampai SMA di kota yang terkenal dengan buah apelnya, kota Malang. Setelah beranjak dewasa, Mutiara memutuskan untuk menikah dengan pria yang bernama Djokosoetono. Blue Bird, sejatinya adalah sebuah dongeng di Eropa, yang didengar oleh Mutiara, saat tinggal di Belanda. Dongeng itu bercerita tentang nasihat seekor burung berwarna biru kepada seorang gadis, yang intinya semua keinginan bisa digapai asal si gadis bersedia bekerja keras dan jujur. Dongeng ini begitu membekas pada ibu dua anak dari perkawinannya dengan Prof. Djokosoetono itu, yang kini namanya diabadikan sebagai salah satu nama jalan dalam kompleks Universitas Indonesia, tempatnya mengabdi. Dari segi bisnis, kehidupan keluarga Mutiara dimulai saat suaminya meninggal.
Uploads
Papers by Dian Wijaya