Papers by Dewi Kusumawati 93
Proceeding of The URECOL, May 27, 2021
Secara individu, pada usia di atas 55 tahun terjadi proses penuaan secara alamiah. Hal ini akan m... more Secara individu, pada usia di atas 55 tahun terjadi proses penuaan secara alamiah. Hal ini akan menimbulkan masalah fisik, mental, sosial, ekonomi, dan psikologi. Dengan bergesernya pola perekonomian dari pertanian ke industri maka pola penyakit juga bergeser dari penyakit menular menjadi penyakit degeneratif (Nugroho, 2008).Penyakit umum yang sering dijumpai pada lansia adalah penyakit gangguan tidur atau insomnia. Tidur merupakan suatu proses otak yang dibutuhkan oleh seseorang untuk dapat berfungsi dengan baik (Amir, 2010). Gangguan tidur merupakan suatu keadaan ketika individu mengalami atau mempunyai resiko perubahan jumlah, kualitas dan waktu tidur yang menyebabkan ketidaknyamanan atau mengganggu gaya

Jurnal Gizi Kerja dan Produktivitas
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan asupan lemak, serat, kalsium, dan magnesium de... more Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan asupan lemak, serat, kalsium, dan magnesium dengan tekanan darah pada pasein hipertensi. Penelitian analitik observasional dengan desain penelitian cross-sectional. Tempat penelitian di Puskesmas Gondangrejo. Sampel adalah pasien hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Gondangrejo usia 45-54 tahun sebanyak 109 orang. SQ-FFQ digunakan untuk mengetahui asupan makanan, dan sphygmomanometer untuk mengukur tekanan darah. Analisis hubungan dilakukan menggunakan uji spearman, serta dilakukan uji multivariat regresi linear berganda dan regresi logistik. Ada hubungan antara asupan lemak dengan tekanan darah sistolik (p=0,016; r=0,230) dan tekanan darah diastolik (p=0,047; r=0,191), ada hubungan asupan serat dengan tekanan darah sistolik (p=0,001; r=0,304) dan tekanan darah diastolik (p=0,040; r=0,197). Tidak ada hubungan antara asupan kalsium dengan tekanan darah sistolik (p=0,908; r=0,011) dan tekanan darah diastolik (p=0,347; r=0,091), tidak...

JURNAL MEDIKA INDONESIA, Jul 5, 2021
Latar Belakang: Diabetes melitus tipe 2 (DMT2) merupakan penyakit metabolik yang tingkat morbidit... more Latar Belakang: Diabetes melitus tipe 2 (DMT2) merupakan penyakit metabolik yang tingkat morbiditas dan mortalitas meningkat setiap tahunnya. Indonesia merupakan negara yang menyandang peringkat ke 7 dari seluruh dunia 10,7 juta dengan penderita DMT2. Tujuan: Menganalisis hubungan asupan zinc dengan kadar glukosa darah 2 jam pasca puasa pada pasien DMT2. Metode: Sebanyak 210 pasien DMT2 berpatisipasi dalam penelitian Cross Sectional. Kriteria inklusi subjek penelitian ini adalah pasien DMT2 berusia 20-60 tahun bertempat tinggal di Kabupaten Purbalingga dan Kabupaten Banjarnegara. Pasien DMT2 dengan komplikasi dan menggunakan injeksi insulin tidak diikutsertakan dalam penelitian ini. Asupan zinc diperoleh dari Recall 24jam dan stress psikologis menggunakan Perceived Stress Scale (PSS-10). Kadar glukosa darah 2 Jam pasca puasa (GD2JPP) diperoleh dari sampel darah vena pasien dengan metode hexokinase.Uji korelasi pearson digunakan untuk menguji hubungan antar variabel dengan nilai signifikansi <0,05. Hasil: Usia rata-rata subjek adalah 52.7+5.2 tahun. Sebanyak 47.6% subjek penelitian DMT2 dengan overweight dan 14.7% obesitas. Stres sedang didapatkan pada 89.5% subjek penelitian DMT2 dan 63.9% yang mengalami defisiensi asupan zinc dari kebutuhan per harinya. Asupan zinc (r=-0.712;95%CI= 0.049-0.003;p=0.024). Stres Psikologis (r=0.274;95% CI=1.959-1.611;p=0.042), Usia (r=0.378;95%CI=0.014-2.812;p=0.041). Indeks Masa Tubuh (r= 0.478; 95% CI=3.748-432; p=0.032 Kesimpulan: Terdapat hubungan yang kuat dan signifikan asupan zinc, stres psikologis, usia dan IMT dengan kadar GD2JPP pada subjek DMT2

Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 2019
Penyediaan makanan di asrama pada umumnya terbatas karena masalah biaya sehingga siswa rawan terj... more Penyediaan makanan di asrama pada umumnya terbatas karena masalah biaya sehingga siswa rawan terjadi kekurangan gizi. Kekurangan zat besi pada remaja dapat menimbulkan anemia. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh program makan siang terhadap asupan makanan, status anemia dan perilaku gizi pada santri perempuan di Pondok Pesantren Darusalam Bogor. Penelitian ini adalah pre eksperimen dengan desain one group pre post intervention. Subjek yang terpilih sebanyak 54 siswa diberikan intervensi penambahan protein dan buah pada makan siang serta pendidikan gizi selama 15 minggu. Pendidikan gizi disampaikan oleh guru dan penyegaran materi dilakukan oleh mahasiswa gizi. Hasil penelitian menunjukkan energi, protein, lemak, karbohidrat, serat, kalsium, seng, zat besi dan Vitamin C mengalami peningkatan pada asupan makan siang dan berbeda signifikan dengan sebelum intervensi (p<0,05). Status gizi (IMT/U) mengalami peningkatan dan signifikan berbeda antara sebelum dan sesudah i...

Media Gizi Indonesia, 2020
Adolescent girls are vulnerable group to anemia. Students who live in dormitories tend to have le... more Adolescent girls are vulnerable group to anemia. Students who live in dormitories tend to have less intake that can cause iron defi ciency. This study aimed to determine the risk factors of anemia among female students in the Darusalam Islamic Boarding School Bogor. This was an observational study with a cross sectional design. Subjects were 84 female students who selected purposively by inclusion and exclusion criteria. Anemic status was determined by measuring hemoglobin levels with HemoCue 301. Data on subjects characteristics, health status, menstrual status, skipping meal behavior collected by questionnaire. Level knowledge, attitudes and nutrition practices related to anemia assessed by of fi ve questions for each indicators. Nutritional status is assessed based on BMI/A indicator. The intake data was obtained by the 2×24 hour food record method collected by questionnaires. Statistical analysis using chi-square test and logistic regression. Students with mild anemia were 38.1%...
Uploads
Papers by Dewi Kusumawati 93