jumlah penganggur terbuka mencapai 95.148 orang. Besarnya nilai kerusakan yang dialami oleh sekto... more jumlah penganggur terbuka mencapai 95.148 orang. Besarnya nilai kerusakan yang dialami oleh sektor industri akibat gempa bumi mengakibatkan sejumlah besar unit usaha berkurang kapasitas produksinya. Akibatnya banyak UMKM yang mengalami: pertama, pengurangan jumlah buruhnya. Studi UNDP (2007) menunjukkan penurunan jumlah karyawan mencapai rata-rata 14%, yang mencapai 24% untuk usaha kecil, 40% untuk usaha mikro, dan mencapai 51% untuk usaha skala menengah dan besar (lihat Gambar 1.4). www.bappeda.bantulkab.go.id Edit by hr 6 Kedua, UMKM terpaksa tidak dapat membayar kewajiban kreditnya (kredit macet). Menurut data BI, total kredit bermasalah (NPL=Non Performing Loan) di Bantul meningkat dari 5,68% tahun 2005 menjadi sebesar 6,6% pada tahun 2006. Peraturan Bank Indonesia no.8/10/PBI/2006 memberikan perlakuan khusus bagi UMKM korban gempa di DIY dan Jawa Tengah. PBI ini intinya mengatur restrukturisasi kredit bagi Bank Umum dan BPR yang dilakukan untuk debitur yang terkena dampak bencana alam tersebut langsung dikategorikan dengan kualitas "lancar" selama 3 tahun sejak ketentuan ini berlaku. Dalam praktek, PBI ini menguntungkan dari sisi perbankan karena laporan bank ke BI nampak "cantik", tidak ada kemacetan. Namun, bagi debitur UMKM, PBI ini hanya menunda masalah karena restrukturisasi kredit setelah 36 bulan diikuti denda dan rapelan selama UMKM dibebaskan dari pembayaran cicilan utang. Strategi pemulihan UMKM di DIY, terutama Bantul, perlu diimplementasikan secara simultan bersamaan dengan pembangunan rumah. Bila ditunda sampai semua rumah dibangun kembali, bisa jadi para buyers di luar daerah bencana dan luar negeri sudah kehilangan kepercayaan terhadap ikon dan produk Yogya, sekarang terlihat pembangunan perumahan yang sudah hampir selesai namun belum diikuti oleh strategi pemulihan UMKM. www.bappeda.bantulkab.go.id Edit by hr 7
jumlah penganggur terbuka mencapai 95.148 orang. Besarnya nilai kerusakan yang dialami oleh sekto... more jumlah penganggur terbuka mencapai 95.148 orang. Besarnya nilai kerusakan yang dialami oleh sektor industri akibat gempa bumi mengakibatkan sejumlah besar unit usaha berkurang kapasitas produksinya. Akibatnya banyak UMKM yang mengalami: pertama, pengurangan jumlah buruhnya. Studi UNDP (2007) menunjukkan penurunan jumlah karyawan mencapai rata-rata 14%, yang mencapai 24% untuk usaha kecil, 40% untuk usaha mikro, dan mencapai 51% untuk usaha skala menengah dan besar (lihat Gambar 1.4). www.bappeda.bantulkab.go.id Edit by hr 6 Kedua, UMKM terpaksa tidak dapat membayar kewajiban kreditnya (kredit macet). Menurut data BI, total kredit bermasalah (NPL=Non Performing Loan) di Bantul meningkat dari 5,68% tahun 2005 menjadi sebesar 6,6% pada tahun 2006. Peraturan Bank Indonesia no.8/10/PBI/2006 memberikan perlakuan khusus bagi UMKM korban gempa di DIY dan Jawa Tengah. PBI ini intinya mengatur restrukturisasi kredit bagi Bank Umum dan BPR yang dilakukan untuk debitur yang terkena dampak bencana alam tersebut langsung dikategorikan dengan kualitas "lancar" selama 3 tahun sejak ketentuan ini berlaku. Dalam praktek, PBI ini menguntungkan dari sisi perbankan karena laporan bank ke BI nampak "cantik", tidak ada kemacetan. Namun, bagi debitur UMKM, PBI ini hanya menunda masalah karena restrukturisasi kredit setelah 36 bulan diikuti denda dan rapelan selama UMKM dibebaskan dari pembayaran cicilan utang. Strategi pemulihan UMKM di DIY, terutama Bantul, perlu diimplementasikan secara simultan bersamaan dengan pembangunan rumah. Bila ditunda sampai semua rumah dibangun kembali, bisa jadi para buyers di luar daerah bencana dan luar negeri sudah kehilangan kepercayaan terhadap ikon dan produk Yogya, sekarang terlihat pembangunan perumahan yang sudah hampir selesai namun belum diikuti oleh strategi pemulihan UMKM. www.bappeda.bantulkab.go.id Edit by hr 7
Uploads
Papers by Dessril Kaffi