Papers by Damar Sasi Elsza
Di susun oleh: Damar Sasi Elsza Puspita 041411331190 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS AIRL... more Di susun oleh: Damar Sasi Elsza Puspita 041411331190 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA 2016 i KATA PENGANTAR Alhamdulillah. Puji syukur kehadirat Allah Subhanallahu waa ta'alla yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahnya sehingga kami bisa menyelesaikan karya tulis ilmiah berjudul "Strategi penguatan sustainability sektor usaha kecil dan mikro (UKM): sebuah analisis". Dengan selesainya karya tulis ini, maka penulis mengucapkan terima kasih kepada teman-teman yang telah membantu kami menyelesaikan karya tulis ilmiah ini.
Negara Sedang Berkembang (NSB) merupakan pelaku ekonomi dengan peran multidimensi, baik sebagai p... more Negara Sedang Berkembang (NSB) merupakan pelaku ekonomi dengan peran multidimensi, baik sebagai pembeli maupun pemasok, pesaing dan pemakai modal.

Abstrak: Pendidikan memegang peran yang sangat penting dalam setiap upaya pembangunan manusia yan... more Abstrak: Pendidikan memegang peran yang sangat penting dalam setiap upaya pembangunan manusia yang berkualitas disetiap negara. Indonesia sendiri menganggarkan khusus APBN-nya setiap tahun kurang lebih sebesar 20 persen. Pemerintah Indonesia sudah berjuang cukup serius dalam upaya meningkatkan kualitas putera – puteri Indonesia. Upaya- upaya yang dilakukan pemerintah secara umum kita bisa melihat pada kurikulum pendidikan yang beberapa kali dirubah atau disesuaikan dengan harapan lebih meningkatkan output pendidikan berupa kualitas softskill maupun hardskill yang lebih bersaing di dunia global. Berdasarkan data Kemendikbud, pada tahun ajaran 2004-2005 persentase nilai kelulusan siswa tercatat sebesar 83,31 persen dengan standar nilai lulus 4,25. Pada 2005-2006 persentase nilai kelulusan siswa tercatat sebesar 92,5 persen dengan standar nilai lulus 4,25. Kemudian tahun ajaran 2006-2007 mempunyai persentase nilai kelulusan sebesar 93,00 persen dengan standar nilai lulus 5,00. Selanjutnya pada 2007-2008 dengan persentase nilai kelulusan 91,32 persen dengan standar nilai lulus 5,25. Lalu pada 2008-2009 presentase nilai kelulusan sebesar 93,74 persen dengan standar nilai lulus sebesar 5,50. Pada tahun ajaran 2009-2010 persentase nilai kelulusan sebesar 99,04 persen dengan standar nilai lulus 5,50. Pada tahun ajaran 2010-2011 persentase nilai kelulusan 99,02 persen dengan standar nilai lulus 5,50. Pada 2011-2012 persentase nilai kelulusan 99, 5 persen dengan standar nilai kelulusan 5,50. Kemudian pada 2012-2013 persentase nilai kelulusan 99,48 persen dengan standar nilai kelulusan 5,50. Situasi tersebut menunjukkan bahwa berbagai kurikulum yang dihadapi oleh pelajar Indonesia sebenarnya cukup mampu untuk diikuti dengan baik, terbukti dengan tingkat kelulusan yang cukup tinggi tersebut. Disisi lain, berdasarkan statistik kriminal 2015 menunjukkan bahwa crime rate mengalami fluktuasi pada rate yang relatif tetap tinggi yaitu 134 pada tahun 2012, 140 pada tahun 2013, dan 131 pada tahun 2014. Pada periode 2012 – 2014 jumlah kejadian kejahatan terhadap fisik (violence), kesusilaan, kejahatan terhadap kemerdekaan, dan kejahatan terkait narkotika di Indonesia berfluktuasi dengan kecenderungan meningkat. Kejadian kejahatan terkait penipuan, penggelapan dan korupsi tercatat secara fluktuasi pada tingkat yang masih tinggi pada periode 2012-2014. Data – data kriminalitas tersebut perlu direspon oleh berbagai pihak untuk sama –sama menjaga atau memperbaiki generasi muda yang tidak saja difokuskan pada peningkatan softskill dan hardskill saja, namun peningkatan moral secara nyata yang lebih sangat dibutuhkan oleh generasi muda Indonesia. Bro-Counceling menjadi salah satu solusi dalam memfokuskan perbaikan karakter yang sejalan dengan pendidikan formal dalam sekolah. Bro-Counceling berupaya untuk menciptakan kedekatan siswa terhadap guru kakak asuh agar tercipta situasi semangat belajar yang lebih meningkat. Dalam penerapannya, Bro-Counceling akan menjadi orang yang solutif pada permasalahan – permasalahan yang dialami siswa dan guru kakak asuh akan melaksanakan program pengakuan kebaikan serta program yang lainnya yang diharapkan pada akhir prosesnya akan membuat siswa terbiasa untuk melakukan kebaikan secara ikhlas. Bro-Counceling akan diaplikasikan dengan program – program inovatif yang diadalamnya penuh dengan nilai pembentukan moral dan karakter yang positif dengan proses yang berkelanjutan supaya benar – benar menghasilkan karakter positif yang kuat demi terwujudnya bonus demografi berakhlak emas.
Book Reviews by Damar Sasi Elsza
RANGKUMAN AKUNTANSI PERPAJAKAN UTS
RANGKUMAN AUDIT INTERNAL UNTUK UAS
Siklus pendapatan (revenue cycle) perusahaan terdiri dari aktivitas-aktivitas yang berkaitan deng... more Siklus pendapatan (revenue cycle) perusahaan terdiri dari aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan pertukaran barang dan jasa dengan pelanggan dan penagihan pendapatan dalam bentuk kas. Kelompok transaksi yang termasuk dalam siklus pendapatan :

Audit merupakan suatu proses yang sistematis untuk memperoleh dan mengevaluasi bukti secara objek... more Audit merupakan suatu proses yang sistematis untuk memperoleh dan mengevaluasi bukti secara objektif mengenai pernyataan tentang kegiatan dan kejadian ekonomi dengan tujuan untuk menetapkan tingkat keseuaian antara pernyataan-pernyataan tersebut dengan kriteria yang telah ditetapkan serta menyampaikan hasilnya kepada pemakai kepentingan yang berlaku. Audit harus di rencanakan untuk memperoleh bahan bukti kompeten yang cukup dalam situasi saat itu, membantu menekan biaya audit, dan menghindari salah pengertian dengan klien. Perencanaan audit memiliki beberapa langkah penting, yakni memperoleh pemahaman tentang bisnis dan industri klien, melaksanakan prosedur analitis, membuat pertimbangan awal tentang tingkat materialistas, mempertimbangkan resiko audit, mengembangkan strategi audit awal untuk asersi signifikan, dan memperoleh pemahaman tentang pengendalian internal. Risiko audit merupakan risiko yang melekat pada kegiatan audit yang merupakan ketidakpastian yang di alami oleh auditor berupa inherent risk, control risk dan detected risk. Perencaan audit dan penilaian atas resiko merupakan hal yang sangat penting dalam proses audit untuk menunjang kesuksesan audit untuk mengurangi risiko dan mencapai efektivitas dan efisiensi kegiatan audit. Pendahuluan Perencanaan audit adalah suatu tahapan yang terperinci, yang menyangkut prosedur dan rencana auditor yang akan digunakan dalam pelaksanaan suatu audit. Perencanaan audit adalah total lamanya waktu yang dibutuhkan oleh auditor untuk melakukan perencanaan audit awal sampai pada pengembangan rencana audit dan program audit menyeluruh. Keberhasilan penyelesaian perikatan audit sangat ditentukan oleh kualitas perencanaan audit yang dibuat oleh auditor.

Surat perikatan audit (engangement letter) adalah surat persetujuan antara auditor dengan klienny... more Surat perikatan audit (engangement letter) adalah surat persetujuan antara auditor dengan kliennya tentang syarat-syarat pekerjaan audit yang akan di laksanakan oleh auditor. Surat perikatan audit sudah harus di buat sebelum perencanaan pemeriksaan (audit plan) di susun baik klien maupun auditor berkepentingan untuk mengirim surat perikatan, lebih baik sebelum di mulainya perikatan , untuk menghindari salah paham berkenaan dengan perikatan yang di buat. Surat perikatan dapat pula mendokumentasikan dan menegaskan penerimaan auditor atas persetujuan perikatan, tujuan dan lingkup audit, dan luasnya tanggung jawab auditor kepada klien dalam bentuk laporan. Dalam perikatan audit, klien yang memerlukan jasa auditing mengadakan suatu ikatan perjanjian dengan auditor. Dalam ikatan perjanjian tersebut, klien menyerahkan pekerjaan audit atas laporan keuangan kepada auditor dan auditor sanggup untuk melaksanakan pekerjaan audit tersebut berdasarkan kompetensi profesionalnya. b. Tahap-tahap perikatan audit Sebelum audit atas laporan keuangan dilaksanakan, auditor perlu mempertimbangkan apakah ia akan menerima atau menolak perikatan audit(audit engagement) dari calon kliennya. Jika auditor memutuskan untuk menerima perikatan audit dari calon kilennya, ia akan melaksanakan audit dalam beberapa tahap. Berikut tahap-tahap audit atas laporan keuangan: 1. Mengevaluasi integritas manajemen Dalam hal ini, auditor perlu melakukan komunikasi dengan auditor pendahulu, meminta keterangan pada pihak ketiga, dan melakukan review terhadap pengalaman auditor berhadapan dengan klien yang akan diaudit. 2. Mengidentifikasi keadaan khusus dan resiko luar biasa Auditor mengidentifikasi pemakai laporan auditan, mendapatkan informasi mengenai stabilitas keuangan dan legalitas calon klien, dan mengevaluasi dapat/ tidaknya laporan keuangan calon klien tersebut diaudit
METODE USULAN PENILAIAN INVESTASI • Payback period (PBP) : periode yang di perlukan untuk menutup... more METODE USULAN PENILAIAN INVESTASI • Payback period (PBP) : periode yang di perlukan untuk menutup kembali seluruh investasi awal yang di keluarkan dengan menggunakan arus kas masuk yang di peroleh dari proyek tsb • Net Present Value (NPV) : di dasarkan pada arus kas diskonto dengan menghitung arus kas masuk bersih yang diharapkan dari investasi, di diskonto dengan biaya modal kemudian dikurangi dengan investasi awal • Internal Rate of Return (IRR) : tingkat diskonto yang menghasilkan NPV=0
Rencana pemasaran merinci volume yang direncanakan untuk setiap produk untuk setiap periode waktu... more Rencana pemasaran merinci volume yang direncanakan untuk setiap produk untuk setiap periode waktu selama periode perencanaan. Langkah berikutnya dalam perusahaan manufaktur adalah membuat rencana produksi. Rencana produksi memerlukan pengebangan kebijakan mengenai tingkat produksi yang efisien, penggunaan fasilitas yang produktif, dan tingkat persediaan. Kuantitas yang dirinci dalam rencana pemasaran, disesuaikan untuk memenuhi kebijakan produksi dan persediaan, menentukan volume barang yang harus diproduksi menurut produk dan menurut periode waktu sementara.

Auditor internal selalu dipandang sebagai para pemimpin etis dalam perusahaan. Setiap kali ada pe... more Auditor internal selalu dipandang sebagai para pemimpin etis dalam perusahaan. Setiap kali ada pertanyaan dari transaksi yang menimbulkan pertanyaan atau penipuan dalam operasi, misalnya, tanggapan manajemen selalu memanggil internal audit untuk menyelidiki. Karena standar profesional mereka yang kuat, didukung oleh kode etik profesional baik yang diakui, auditor internal harus menjadi pemimpin yang etis dalam perusahaan. Pengetahuan dan pemahaman tentang auditor internal, kode perilaku profesional adalah kunci badan audit internal umum tentang kebutuhan pengetahuan (CBOK). Etika dan enterprise-wide kode etik memiliki peran yang lebih besar pada saat ini. Selama bertahun-tahun, banyak perusahaan mengucapkan kata-kata tentang komitmen mereka untuk etika tetapi tidak pernah ada tindak lanjutnya. Namun, adanya serangkaian skandal akuntansi utama AS pada 1980-an, peluncuran Komite of Sponsoring kerangka Organisasi Internal Kontrol pada 1990-an, dan yang sekarang ini, Peraturan Sarbanes-Oxley (SOx), telah ada penekanan hampir di seluruh dunia tentang pentingnya membangun lingkungan etis di seluruh perusahaan. Sementara audit internal memiliki peran yang terus-menerus, banyak dari inisiatif ini juga telah diluncurkan oleh departemen lain, termasuk sumber daya manusia (SDM) dan badan hukum. Sekedar mempromosikan lingkungan etika bagi semua stakeholder perusahaan, inisiatif seluruh perusahaan harus menekankan pemangku kepentingan kode etik individu yang kuat, pengakuan nilai-nilai inti perusahaan, dan program whistleblower.
Audit internal perlu dokumentasi yang kuat untuk mendukung temuan audit dan observasi. Bukti audi... more Audit internal perlu dokumentasi yang kuat untuk mendukung temuan audit dan observasi. Bukti audit dokumentasi yang efektif sangat penting dalam audit internal sebagai persyaratan keterampilan. Ada dua dimensi pada dokumentasi ini. Pertama, internal auditor yang sering terekspos berbagai informasi tentang bisnis dan operasi perusahaan di sebuah situs agar dapat lebih memahami kontrol kekuatan dan kelemahan, auditor perlu memikirkan kegiatan ini terkait proses pendukungnya, yang seringkali mungkin tidak didokumentasikan secara memadai.

PENDAHULUAN Skandal keuangan perusahaan menyebabkan komunitas investasi memperbarui standar audit... more PENDAHULUAN Skandal keuangan perusahaan menyebabkan komunitas investasi memperbarui standar audit keuangan menjadi lebih baik dalam praktek firma akuntan public. Skandal keuangan perusahaan menyebabkan komunitas investasi memperbarui standar audit keuangan menjadi lebih baik dalam praktek firma akuntan public. Kasus keuangan perusahaan seperti Enron membuat pemerintah dan orang yang berkepentingan merubah dan mereformasi pengaturan standar proses audit keuangan serta berbagai praktik akuntan publik. Institute of Internal Auditors (IIA) merilis satu set hasil revisi dan sangat efisien dalam Standar Praktik Profesional Audit Intern untuk menggantikan standar yang lama. Information Systems Audit and Control Association (ISACA) merevisi dan memperbaiki kerangka proses COBIT agar lebih dapat diterima oleh semua auditor dan kelompok manajemen. Perubahan utama yang berkaitan dengan Sarbanes-Oxley Act (SOA) meliputi perusahaan akuntan publik, standar audit keuangan, dan tata kelola perusahaan. Melalui inisiatif legislatif ini, profesi akuntan publik telah berubah dan the Auditing Standards Board of the American Institute of Certified Public Accountants (AICPA) telah kehilangan tanggung jawab untuk menetapkan standar auditing akuntan publik. Sebuah entitas baru, Public Corporation Accounting Overview Board (PCAOB), telah ditetapkan, sebagai bagian dari SOA dan di bawah Securities and Exchange Commission (SEC), untuk menetapkan standar auditing akuntan publik dan untuk mengawasi setiap individu akuntan publik. Undang-undang tersebut diprakarsai oleh senator Paul Sarbanes (Maryland) dan Representative Michael Oxley (Ohio). Undang-undang ini diterbitkan sebagai jawaban dari kongres Amerika Serikat terhadap berbagai skandal pada beberapa korporasi besar seperti Enron dan kemudian diikuti oleh WorldCom, Qwest, Tyco, HealtSouth, dan lain-lain yang juga melibatkan Kantor Akuntan Publik (KAP) yang termasuk dalam kelompok lima besar " the big five " seperti: Arthur Andersen, PWC, dan KPMG. Oleh karena itu, pada tanggal 30
Uploads
Papers by Damar Sasi Elsza
Book Reviews by Damar Sasi Elsza