Papers by Amelia Hilda Khoirunnisa

Akhir-akhir ini masyarakat dikejutkan dengan banyaknya peristiwa kriminal yang melibatkan anak-an... more Akhir-akhir ini masyarakat dikejutkan dengan banyaknya peristiwa kriminal yang melibatkan anak-anak. Anak tidak saja menjadi korban tindak kejahatan namun juga menjadi pelaku tindak kejahatan tersebut. Selama tahun 2004 saja tercatat beberapa kasus bunuh diri yang dilakukan anak dibawah umur. Peristiwa yang mungkin cukup mengesankan adalah percobaan bunuh diri seorang siswa SD berusia 12 tahun di daerah Garut, Jawa Barat (Rokan, 2004). Percobaan bunuh diri ini disebabkan oleh rasa malu karena tidak mampu membayar iuran di sekolah, yang hanya sebesar Rp.2500. Untung nyawanya masih bisa diselamatkan, namun kondisi kritis yang dialaminya juga menimbulkan beberapa kerusakan pada fungsi organ sehingga bocah tersebut mungkin tidak dapat berkembang normal seperti sediakala. Kasus-kasus bunuh diri lainnya dilakukan anak-anak dengan berbagai alasan, antara lain karena dimarahi orang tua, merasa rindu pada ibu yang sudah meninggal dan kasus perceraian orang tua (Rokan, 2004). Selain kasus-kasus tersebut berita-berita kriminal di televisi juga hampir setiap hari menyajikan berita-berita yang tak kalah menakutkan. Bayi-bayi yang dibuang, anak-anak yang dibunuh atau dianiaya oleh orang tua mereka sendiri, kasus penganiayaan seksual dan pemerkosaan yang dilakukan pada anak. Pemerkosaan yang dilakukan anak salah satunya disebabkan karena terinspirasi tontonan porno. Peristiwa ini terjadi di Pontianak dimana tiga orang penghuni panti asuhan diperkosa oleh teman mereka sendiri (Liputan 6. com, 2004). Bila mendengar kasus-kasus tersebut yang ada dalam pikiran penulis adalah akan jadi apa anak-anak ini di masa yang akan datang, atau bagaimana kondisi masyarakat kita dengan gambaran kehidupan anak yang demikian mencemaskan, padahal bagaimana nasib bangsa ini kedepan sangat tergantung dengan anak-anak yang saat ini berusia 0-18 tahun (Tambunan,2003). Hal lain yang juga cukup penting untuk mendapat perhatian adalah meningkatnya permasalahan sosial anak yang juga sangat berpengaruh terhadap kesehatan khususnya perbaikan gizi seperti meningkatnya jumlah anak terlantar. Menurut data yang
Uploads
Papers by Amelia Hilda Khoirunnisa