PENGENALAN PYTHON DAN NUMPY
Metode numerik menyelesaikan masalah yang dirumuskan secara
matematis dengan menggunakan operasi aritmetika seperti penjumlahan,
pengurangan, perkalian, dan pembagian. Teknik ini dipilih karena banyak masalah
matematika tidak dapat diselesaikan secara analitik. Penyelesaian analitik
seringkali rumit dan memakan waktu, sehingga dianggap tidak efisien. Akibatnya,
solusi adalah metode numerik yang didukung oleh perhitungan komputer melalui
perangkat lunak khusus. Python adalah salah satu perangkat lunak yang paling
populer dalam pemrograman numerik dan dapat digunakan untuk perhitungan
limit menggunakan metode numerik. Dalam hal ini, Python digunakan untuk
menghitung limit secara numerik dengan menggunakan pustaka populer NumPy,
yang memungkinkan perhitungan numerik pada array dan tipe data tertentu.
Dalam hal ini, Python menggunakan kemampuan NumPy untuk
merepresentasikan angka dan memeriksa batas array (Talia : 2024).
Python adalah bahasa pemrograman interpreter tingkat tinggi. Python
dibuat oleh Guido vanRossum dan pertama kali digunakan pada tahun 1991.
Struktur Python berfokus pada keterbacaan kode dan konsistensi.
Struktur dan pendekatan bahasa lebih berorientasi objek. Selain itu, bahasa ini
dimaksudkan untuk membantu programmer menulis kode yang lebih sistematis,
baik untuk proyek kecil maupun besar. Python juga memiliki fitur pengelolaan
memori otomatis (garbage collection). Selain itu, bahasa python mendukung
berbagai jenis pemrograman, seperti pemrograman fungsional, berorientasi objek,
dan terstruktur. Karena memiliki library yang sangat lengkap untuk berbagai
tujuan pengembangan, Python sering disebut sebagai bahasa "batteries
included"(Guntoro : 2025)
Python merupakan bahasa pemrograman berkualitas tinggi saat ini yang
telah menjadi standar dalam dunia komputasi ilmiah. Python adalah bahasa
pemrograman Open Source multiplatform yang fleksibel dan mudah dipelajari
yang dapat digunakan pada berbagai sistem operasi, termasuk Windows, Linux,
dan MacOS. Python biasanya memiliki modul standar yang memiliki banyak
fungsi dan algoritma untuk menyelesaikan tugas seperti mengurai data teks,
memanipulasi dan menemukan file di disk, membaca dan menuliskan file
terkompresi, dan mengunduh data dari server web. Dengan Python Para
programmer juga dapat dengan mudah menggunakan teknik komputasi tingkat
lanjut, seperti pemrograman berorientasi objek (Sandy : 2017)
Python berbeda dengan bahasa pemrograman prosedural dalam banyak
hal, seperti Fortran, C++, dan C. Bahasa Fortran dan C++ mengharuskan file
source code dikompilasi ke dalam bentuk file yang dapat dijalankan sebelum
digunakan. Python menafsirkan source code baris demi baris daripada
menggunakan langkah kompilasi. Keunggulan utama menggunakan bahasa
pemrograman terinterpretasi seperti Python adalah tidak perlu mendeklarasikan
variabel, membuatnya lebih fleksibel. Namun, kelemahan Python adalah program:
program numerik berjalan lebih lambat saat digunakan pada Python daripada saat
digunakan menggunakan bahasa pemrograman terkompilasi. Python memiliki
banyak fungsi—fungsi sederhana yang dapat menjalankan hal—ya ng biasanya
dilakukan dengan subroutine kompleks dalam C dan/atau Fortran, meskipun agak
lambat. Karena itu, Python adalah pilihan yang tepat untuk komputasi ilmiah
dewasa (Sandy : 2017)
Aplikasi Python adalah salah satu perangkat lunak yang sangat diminati
saat ini. Analisis data, perhitungan statistik yang kompleks atau memakan waktu,
visualisasi data, penerapan algoritma pengajaran mesin, dan penggunaan Python
untuk manipulasi data dan menyelesaikan berbagai tugas matematika lainnya
adalah semua kemampuan yang ditawarkannya. Python memiliki kemampuan
untuk menghasilkan hasil yang lebih akurat dan efisien dari pada metode manual.
Proses manual ini tidak hanya memakan waktu lama tetapi juga membutuhkan
tenaga yang signifikan. Aplikasi Python dapat digunakan dalam pembelajaran
matematika, khususnya materi Permukaan Ruang, untuk membuat grafik dari
fungsi dua peubah yang dibahas. Dalam konteks ini, penggunaan Python dapat
membantu secara signifikan dalam pemahaman dan pengajaran konsep
matematika yang kompleks (Surbakti : 2024).
Metode yang digunakan saat ini adalah menggunakan aplikasi Python.
Python memungkinkan pemodelan grafik Permukaan Ruang dengan lebih efisien.
Jika dibandingkan dengan proses manual, proses ini menghasilkan hasil yang
lebih akurat dan tepat. Selain itu, gambar yang dihasilkan cenderung lebih teratur,
menarik, dan mudah dipahami. Metode ini terutama bermanfaat untuk pemodelan
grafik tiga dimensi yang sulit dilakukan secara manual. Penggunaan perangkat
lunak Python menjadi solusi yang efektif untuk menyederhanakan dan
mempercepat proses pemodelan grafik kompleks seperti Permukaan Ruang
(Surbakti :2024). Dalam era komputasi modern, penggunaan bahasa pemrograman
seperti Python telah menjadi komponen vital dalam penyelesaian permasalahan
matematika yang rumit. Python menyediakan sarana yang efektif untuk analisis
data, komputasi numerik, dan implementasi algoritma, sehingga memungkinkan
penyelesaian masalah secara lebih efisien dan cepat di berbagai disiplin ilmu
(Talia : 2024).
Operasi aritmatika, perbandingan, logika, dan operasi terhadap string
merupakan operasi dasar Python yang sangat penting untuk hampir semua aspek
program, seperti perhitungan, pengambilan keputusan, manipulasi teks, dan
validasi data. Operasi aritmatika adalah jenis operasi yang berkaitan dengan
perhitungan matematis. Penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian
adalah semua operasi yang dapat dilakukan dalam bahasa pemrograman python,
serta operasi seperti membangun modulus dan pangkat. Operasi aritmatika sangat
penting untuk berbagai aplikasi pemrograman, seperti aplikasi keuangan dan
pemrosesan data numerik. Untuk membandingkan dua nilai atau lebih, dapat
menggunakan operasi perbandingan. Nilai boolean True atau False dihasilkan oleh
operasi ini, yang biasanya digunakan dalam struktur logika program seperti if,
while, atau for. Memahami operator perbandingan akan membantu membuat
program dengan logika yang tepat. Menggabungkan atau membalikkan ekspresi
boolean adalah contoh operasi logika. Dalam Python, ada tiga operator logika
utama: and, or, dan not. Ketika program memerlukan lebih dari satu kondisi untuk
membuat keputusan atau tindakan tertentu, operasi ini sangat bermanfaat
(Guntoro : 2025).
Pada penggunaan modul-modul yang tersedia dalam bahasa Python,
seperti NumPy, program Python dapat membuat visualisasi grafik fungsi dua
peubah. Modul ini juga memungkinkan perubahan pada tampilan grafik, seperti
penambahan judul, dan sebagainya. Modul NumPy sangat bermanfaat untuk
analisis data dan pemodelan matematika. NumPy sangat berguna untuk
melakukan operasi pada data numerik dalam bentuk array, seperti aritmatika,
trigonometri, fungsi matematika, dan statistik. Dengan menggunakan NumPy,
pemrosesan data numerik dapat dilakukan dengan lebih baik dalam bahasa
pemrograman Python (Surbakti : 2024). Python sangat terkenal karena
sintaksisnya yang mudah dipahami dan terlihat seperti bahasa alami. Keunggulan
ini membuat peneliti dan praktisi matematika lebih mudah mengkomunikasikan
konsep limit tak terhingga (Talia :2024).
Untuk meningkatkan efisiensi pemrosesan numerik, NumPy menawarkan
struktur data berupa array dan berbagai fungsi matematika. Akibatnya, pengguna
dapat melakukan operasi matematis dengan kecepatan dan ketepatan terbaik.
Sebaliknya, kemampuan manipulasi simbolik yang diberikan oleh SymPy
memungkinkan peneliti dan praktisi untuk mengelola ekspresi matematis secara
analitis. Kombinasi kedua modul ini secara signifikan meningkatkan kemampuan
Python dalam menangani berbagai perhitungan yang terkait dengan batas tak
terhingga. NumPy mendukung operasi numerik dengan efisiensi tinggi. Dengan
dukungan NumPy dalam hal perhitungan numerik dan kemampuan SymPy untuk
pengolahan simbolik, Python menjadi alat yang sangat baik untuk menyelesaikan
tantangan matematis yang kompleks (Talia : 2024)
Array merupakan struktur data yang sangat penting dalam komputasi
numerik karena memungkinkan penyimpanan dan pengolahan data dalam bentuk
deretan elemen yang homogen secara efisien. Sedangkan Array Numpy adalah
struktur data utama dalam library Numpy yang digunakan untuk menyimpan data
numerik dalam bentuk array multidimensi. Berbeda dengan list biasa di Python,
array Numpy memiliki performa yang lebih cepat dan menggunakan memori yang
lebih efisien. Array Numpy memungkinkan operasi matematika dan manipulasi
data dilakukan dengan lebih mudah dan cepat. Array Numpy ini berfungsi untuk
membuat array dasar, mengakses elemen dalam array, serta memahami sifat dasar
dari array tersebut seperti ukuran (shape), tipe data (dtype), dan dimensi. Dengan
memahami array Numpy dasar, akan membuat seseorang memiliki dasar yang
kuat untuk melakukan operasi matematis yang efisien dan pemrosesan data dalam
bentuk vektor dan matriks (Guntoro : 2025)
Syntax merupakan aturan penulisan kode yang harus diikuti agar program
dapat dijalankan dengan benar. Memahami tentang tipe data seperti integer, float,
string, dan boolean sangat penting untuk memproses data secara efisien dan benar
dalam konteks pemrograman numerik. Konsep variabel berfungsi sebagai tempat
menyimpan data dan operator yang digunakan untuk melakukan operasi pada data
tersebut. Variabel membantu dalam mengelola data selama proses eksekusi
program, sementara operator seperti aritmatika, perbandingan, dan logika
memungkinkan pemrosesan dan pengambilan keputusan secara dinamis dalam
program (Budiasto : 2024).
Fungsi merupakan konsep dasar yang berfungsi untuk mengelompokkan
pernyataan kode menjadi komponen yang dapat digunakan lebih dari satu kali,
meningkatkan efisiensi pemrograman. Fungsi juga mempermudah pemeliharaan
program dan mengurangi duplikasi kode. Fungsi Bawaan (Built-in Functions)
adalah Fungsi yang sudah tersedia langsung di Python
seperti “print()”, “len()”, “type()”, “range()”, dll. Fungsi Buatan Pengguna (User-
defined Functions) merupakan Fungsi yang dibuat oleh programmer untuk
melakukan tugas tertentu dan dapat ditulis dengan menggunakan kata kunci “def”.
Fungsi Rekursif merupakan Fungsi yang memanggil dirinya sendiri untuk
menyelesaikan masalah yang lebih kecil, seperti “def factorial (n)”. Fungsi
Anonim (Lambda Function) merupakan Fungsi kecil tanpa nama yang biasanya
digunakan untuk operasi sederhana dan dapat ditulis dengan keyword lambda.
Fungsi dengan Parameter Default merupakan Fungsi yang memiliki nilai default
untuk parameter jika tidak diisi saat pemanggilan, seperti “def sapaan”. Fungsi
dengan Argumen Variabel (Variadic Functions) merupakan Fungsi yang bisa
menerima sejumlah argumen yang berbeda-beda dengan menggunakan
“args” dan “kwargs” (Sanjaya : 2015).
Dalam pemrograman Python, memahami struktur kontrol seperti if
statement, for loop, dan while loop sangat penting untuk mengatur alur eksekusi
program. If Statement digunakan untuk membuat keputusan berdasarkan kondisi
tertentu. Jika kondisi bernilai True, maka blok kode di dalamnya akan dijalankan.
For Loop digunakan untuk mengulangi blok kode berdasarkan jumlah iterasi
tertentu, biasanya digunakan untuk mengiterasi elemen dalam koleksi seperti list,
tuple, atau string. While Loop digunakan untuk mengulangi blok kode selama
kondisi tertentu bernilai True. Loop ini cocok jika jumlah iterasi tidak diketahui
sebelumnya. Pengguna Python dapat membuat program yang lebih kompleks dan
dinamis, mengatur logika dengan benar, dan memproses data secara efisien
dengan memahami dan menguasai ketiga struktur kontrol ini. Selain itu,
penerapan if statement dan loop sangat penting dalam pengolahan numerik dan
manipulasi data menggunakan library seperti Numpy (Guntoro : 2025)
DAFTAR PUSTAKA
Budiasto, J., Ismanto, H., Latif, A., Susanto. (2024). PYTHON UNTUK DATA
SCIENCE: Panduan Praktis Menguasai Analisis Data. Literasi langsung terbit.
Talia, A., Angelica., Tumanggor, A. A., Hasibuan, F. Sinaga, K. R., Sigalingging,
H. O. (2024). Implementasi Metode Numerik dan Simbolik dengan Python untuk
Penentuan Nilai Limit Fungsi. Jurnal Matematika dan Ilmu Pengetahuan, 2 (4),
45-53.
Surbakti, M. N., Angelica., Talia, A., Angin, P. B. C., Nainggolan, O. D.,
Friskauly, D. N., Tumorang, B. R. S. (2024). Penggunaan Bahasa Pemrograman
Python dalam Pembelajaran Kalkulus Fungsi Dua Variabel. Jurnal Matematika,
Ilmu Pengetahuan Alam, Kebumian, dan Angkasa, 2 (3), 98-107.
Guntoro., Ahmad, N., Manahutu, A, M., Ali, I., Irwanto., Prabowo, D. S.,
Rahman, A. R., Maududie, A., Aljabar, A., Fahlevi, R. M., Asianingrum, A. H.,
(2025). DASAR-DASAR PEMROGRAMAN PYTHON. Widina Media Utama.
Sandy, H. S., Herho. (2017). Tutorial Pemrograman Python 2 Untuk Pemula.
Weather Climate Prediction Laboratory Press.
Sanjaya, M. (2015). METODE NUMERIK BERBASIS PYTHON. Gava Media.